Suatu ketika Rasulullah Saw mengirimkan pasukan perang, yang di antaranya terdapat al-Miqdad. Ketika sampai di tempat tujuan, penghuninya telah lari semuanya, kecuali seorang kaya raya. Seketika itu ia mengucapkan: “Asyhadu an la ilaha illa Allah.” Tetapi orang kaya itu dibunuh juga oleh al-Miqdad. Bersabdalah Nabi: “Bagaimana pertanggungjawabanmu kelak di akhirat dengan ucapannya, la ilaha illa allah?” Dalam riwayat lain disebutkan, orang kaya yang dibunuh adalah Mirdas bin Nahiq, orang Fadak, ...
Read more 0 Editorial
Idul Fitri, Toleransi dan Saling Melindungi
Redaksi 15 April 2024 Saling menjaga antar umat beragama merupakan nilai yang sangat penting dalam membangun kerukunan dan harmoni antar umat beragama di Indonesia. Kebersamaan dan ...
Analisa
Mitos Kematian ISIS dan Zero Terrorism Attack sebagai Alarm Pencegahan Dini
Haris Fatwa 26 Maret 2024 Bulan Suci Ramadhan harusnya menjadi momentum perdamaian dan berbagai kasih di penjuru dunia, namun tidak di Moskow. Setidaknya 40 orang tewas dan ...