Jumat, 29 Maret, 2024
Informasi Damai
Archives by: Fatkhul Anas

Fatkhul Anas

0 comments

Fatkhul Anas Posts

Meneguhkan Pancasila sebagai Cita-Cita Bersama

Narasi
“Sekarang saya sudah mengerti apa itu Pancasila. Sekarang bila ada orang Indonesia, orang Islam, orang NU, yang anti Pancasila berarti ia anti padaku” (KH. Bisri Syansuri) Pernyataan Rais ‘Aam PBNU 1971 – 1980 di atas menegaskan bahwa penerimaan terhadap Pancasila bukan hanya dilakukan oleh para politisi yang memang berjibaku dalam urusan kenegaraan, juga bukan hanya dilakukan oleh tentara yang memperjuangkan bangsa. Bahkan ulama sekaliber Kiai Bisri sekalipun menerimanya. Ini menandakan ...
Read more 0

Syawal, Bulan Peningkatan Perdamaian dan Cinta Kasih

Narasi
Bulan syawal kembali menyapa umat Islam di seluruh dunia dengan suasana damai Idul Fitri. Sayangnya, di Indonesia kedamaian tersebut terkoyak oleh aksi brutal dan tidak manusiawi. Baru-baru ini, anggota Brimob diserang oleh orang yang tidak dikenal di masjid Falatehan, Jl Sunan Kali Jaga, Jakarta Selatan. Lokasi persisnya di dekat Lapangan Bhayangkara Mabes Polri, Jakarta Selatan atau tak jauh dari Markas Besar Polri. Anggota Brimob tersebut diserang sesudah menunaikan shalat Isya’. ...
Read more 0

Ramadan dan Pancasila : Fitrah Beragama dan Bernegara

Narasi
Bulan Juni menjadi saksi sejarah kukuhnya Pancasila sebagai ideologi bernegara yang menyatukan seluruh tatanan kompleksitas bangsa. Pancasila yang dijiwai spirit religius sebagaimana terwujud dalam pasal 1, adalah perwujudan dari realitas bangsa yang beragama. Jiwa religius bangsa semakin menemukan momentumnya sebab peringatan hari lahir Pancasila di tahun ini bertepatan dengan bulan ramadhan, bulan suci umat mayoritas di Indonesia, yakni umat Islam. Di bulan ini pula Presiden Jokowi melantik Kepala dan pengarah ...
Read more 0

Ramadan, Momentum Berpuasa dari Ujaran Kebencian

Narasi
Tidak terasa perguliran waktu demikian cepat menghantarkan kita kepada keagungan bulan ramadan. Bulan yang penuh ampunan ini kembali hadir di tengah penat aktifitas yang terus mendera. Ramadan mengajak kita untuk hening sejenak, menikmati waktu kebersamaan dengan sang Ilahi. Satu bulan lamanya kita akan digembleng dengan tarbiyah ruhaniyah, dengan harapan jiwa menjadi suci kembali sebagaimana bayi yang baru lahir. Esensi ramadan bukan semata terletak pada upaya menahan makan dan minum di ...
Read more 0

NKRI : Keputusan Final Diskursus Agama vs Negara

Narasi
Semenjak keruntuhan kekhalifahan Turki Usmani tahun 1924, bersamaan dengan cengkeraman imperialisme Barat atas negara-negara Islam, muncullah babak baru dalam diskursus negara di wilayah Islam yakni era negara bangsa (nation state). Indonesia sebagai negara yang mayoritas berpenduduk muslim yang juga mengalami penjajahan bangsa-bangsa Barat, turut mengalami imbas dari sengitnya percaturan negara bangsa ini. Dari pergulatan ide antara tokoh-tokoh nasionalis dan Islam, baik di BPUPKI dan PPKI, dihasilkanlah keputusan bahwa Indonesia berdiri ...
Read more 0

Meneguhkan Pendidikan Agama yang Humanis

Narasi
Anak adalah aset masa depan bagi keluarga, masyarakat, bahkan bagi suatu bangsa. Pendidikan bagi mereka pun menjadi hal yang mutlak demi masa depan yang gemilang. Mengingat pendidikan bagi anak menjadi poros utama dalam pembentukan karakter diri, maka pendidikan harus diberikan dengan pola yang benar. Begitu pula dengan pendidikan agama, harus diberikan dengan cara-cara yang tepat agar pemahaman keagamaan yang diterima anak tidak melenceng dari kaidah yang lurus. Salah satu yang ...
Read more 0

Merajut Nasionalisme Berbasis Mesjid

Narasi
Ledakan bom panci yang belum lama terjadi adalah salah satu narasi nyata betapa masih massifnya aksi teror di negeri ini. Belum lagi teror di dunia maya baik berupa penyebaran isu-isu hoax, berita yang provokatif dan fitnah atas negara, juga upaya pelemahan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah, masih menjadi benalu yang terus menciderai nasionalisme. Seakan tidak ada ruang kehidupan bernegara yang tidak lepas dari narasi pelemahan dan teror. Maka dibutuhkan langkah strategis ...
Read more 0

Spirit Pesantren Melawan Hoax

Kebangsaan
Merebaknya jejaring sosial melalui dunia maya memungkinkan setiap orang berekspresi bebas tanpa batas. Arus informasi hilir-mudik memadati ruang kehidupan, memenuhi sudut aktifitas manusia. Pertukaran pengetahuan dari satu orang ke orang lain begitu cepat, tanpa mengenal batas ruang dan waktu. Dunia seakan menjadi kampung besar tanpa sekat sehingga memungkinkan setiap orang saling berinteraksi. Sayangnya, kebebasan berekspresi tidak diimbangi dengan kecerdasan bermedia. Arus informasi yang mengalir menjadi liar ketika menemukan ruang, terutama ...
Read more 0