Jumat, 29 Maret, 2024
Informasi Damai
mengkafirkan

mengkafirkan

Beriman dengan Cara Mengkafirkan?

Keagamaan
Terjadi kesalahan-untuk tidak mengatakan kesesatan-dalam cara berpikir segelintir umat. Seorang akan diakui keimanannya manakala ia mudah mengumbar kekafiran terhadap yang lain. Nampaknya tidak absah keimanannya ketika belum mengkafirkan yang lain. Orang demikian sudah pada tingkat mengkaburkan antara kebatilan dan kebenaran atau dengan kata lain menjual kebatilan dengan kemasan kebaikan. Sungguh ini bagian dari malapetaka keimanan dan cara beragama di masa kini. Berlomba-lomba dalam kebaikan mengandung makna bahwa seluruh umat sedang ...
Read more 0