Di lubuk hatinya yang terdalam, Muhammad Saw begitu ingin pamannya, Abu Thalib, turut bergabung dalam gerbong Islam. Namun Allah Swt menakdirkan lain. Sosok agung yang sangat mengasihi keponakannya dan gigih membentengi dakwahnya ini menghembuskan nafas pamungkasnya dalam kekufuran. Surga-nerakanya lalu menjadi perdebatan para ulama. Betapa sedihnya hati Muhammad Saw. Ia terpukul. Orang yang sangat dikasihinya meninggal dalam anutan keyakinan lamanya. Dalam riwayat Imam al-Bukhari dan Imam Muslim, tulis Ibn Katsir ...
Read more 0 Editorial
Idul Fitri, Toleransi dan Saling Melindungi
Redaksi 15 April 2024 Saling menjaga antar umat beragama merupakan nilai yang sangat penting dalam membangun kerukunan dan harmoni antar umat beragama di Indonesia. Kebersamaan dan ...
Analisa
Mitos Kematian ISIS dan Zero Terrorism Attack sebagai Alarm Pencegahan Dini
Haris Fatwa 26 Maret 2024 Bulan Suci Ramadhan harusnya menjadi momentum perdamaian dan berbagai kasih di penjuru dunia, namun tidak di Moskow. Setidaknya 40 orang tewas dan ...