Tidak sedikit konflik, kriminalitas bahkan terorisme erat hubungannya dengan keyakinan beragama. Perbedaan agama menjadi penyebab terjadinya ketidakharmonisan antar sesama manusia ketiak masing-masing pemeluk agama merasa yang paling benar. Merasa paling benar dalam sebagai pribadi yang beragam merupakan hal yang tidak bisa dihindari untuk menjaga konsistensi diri memegang nilai-nilai agama yang dianut. Namun, merasa paling benar dalam beragama hubungannya dengan rabah sosial menjadi tidak tidak etis kerena setiap inividu mendapatkan perlindungan ...
Read more 0 Editorial
#Beda Pilihan,Tetap Toleran : Menjaga Pemilu dari Segregasi, Polarisasi dan Radikalisasi
Abdul Malik 22 Januari 2024 Pemilihan umum (Pemilu) selalu menjadi momen yang penting dan menarik dalam kehidupan demokratis suatu negara. Namun, di tengah antusiasme mengenai beda pilihan, ...
Analisa
Mitos Kematian ISIS dan Zero Terrorism Attack sebagai Alarm Pencegahan Dini
Haris Fatwa 26 Maret 2024 Bulan Suci Ramadhan harusnya menjadi momentum perdamaian dan berbagai kasih di penjuru dunia, namun tidak di Moskow. Setidaknya 40 orang tewas dan ...