Jumat, 29 Maret, 2024
Informasi Damai
Terorisme

Terorisme

Nihil Aksi Terorisme Tahun 2023 : Catatan Akhir Tahun dan Tantangan ke Depan

Nihil Aksi Terorisme Tahun 2023 : Catatan Akhir Tahun dan Tantangan ke Depan
Analisa
Dalam keterangan pers akhir tahun, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Rycko Amelza Dahniel menyatakan sepanjang tahun 2023 tidak ditemukan aksi terorisme di Indonesia. Penegakan hukum yang tegas dan antisipasi pencegahan dini yang sistematis membuat ruang dan celah aksi teror bisa diamputasi. Sepanjang tahun 2023, situasi keamanan dari ancaman teror bisa dikatakan cukup kondusif. Namun, absennya aksi kekerasan dalam wujud teror bukan berarti tidak ada gerakan dan aktifitas jaringan teror ...
Read more 0

Moderasi akan Merusak Mental Pemuda Islam?

Moderasi akan Merusak Mental Pemuda Islam?
Keagamaan
Segelintir kalangan terutama kelompok yang gemar mimpi khilafah dan anti demokrasi telah mengeluarkan pernyataan yang mempertanyakan keberadaan moderasi di kalangan pemuda Islam. Mereka mengklaim bahwa moderasi akan merusak identitas keagamaan dan mental generasi Islam. Dengan silat argumen yang menggebu-gebu mereka mengatakan moderasi adalah bagian dari sekularisasi dan liberalisasi. Betulkah demikian? Penting untuk memahami terlebih dahulu bahwa moderasi bukanlah bentuk sekularisasi atau liberalisasi, melainkan merupakan bagian integral dari karakter agama Islam ...
Read more 0

Hijrah, Konsep Ummah, dan Masyarakat Madani

Keagamaan
Hijrah Rasulullah dari Mekkah ke Yatsrib bukanlah kejadian impulsif yang direncakan dan dilakukan dalam semalam. Melainkan sudah direncanakan sejak jauh hari. Relasi antara Rasulullah dan Yatsrib sendiri terjadi manakala ada sejumlah orang yang berasal dari kota tersebut menyatakan masuk Islam dan berbaiat langsung di depan Nabi Muhammad Saw. Ini artinya patut dipahami bahwa hijrah Rasulullah ke Yatsrib merupakan bagian dari skenario dakwah Islam. Maka, ketika Rasulullah sampai ke Yatrib, ia ...
Read more 0

Mengurai Polemik Khilafah; Produk Sejarah atau Syariah?

Narasi
Perdebatan atawa polemik antara Pancasila dan khilafah tampaknya hanya berkutat pada tema itu-itu saja. Para pengasong khilafah kadung mengklaim ideologinya sebagai paling benar dan murni berasal dari Tuhan sehingga dijamin bisa mengatasi seluruh persoalan manusia. Di saat yang sama, mereka lupa bahwa klaim-kliam bombastis itu patut diuji secara ilmiah dan akademik. Ada dua pertanyaan besar yang sampai hari ini belum terjawab oleh para pengusung khilafah. Pertama, apakah khilafah merupakan syariah ...
Read more 0

Sejarah Pancasila Merontokkan Ideologi Anti-NKRI

Narasi
Pancasila sebagai ideologi bangsa pada hakikatnya merupakan suatu tatanan nilai-nilai agung dasar falsafah hidup bangsa Indonesia. Lima butir sila ini juga tak dapat dipisahkan dari lika-liku sejarah perjuangan bangsa Indonesia. Nilai-nilai yang melekat dalam Pancasila adalah kepribadian bangsa yang tak bisa digantikan dengan ideologi apapun. Ia adalah jati diri bangsa Indonesia yang utuh dan menyeluruh. Nilai-nilai tersebut telah banyak memberikan warna perjuangan bangsa ini di tengah hiruk pikuk kehidupan global ...
Read more 0

Implementasi Sila-sila Pancasila sebagai Solusi Kebangsaan

Narasi
Pancasila adalah nikmat besar yang dianugerahkan Tuhan bagi bangsa Indonesia. Dalam al Qur’an: “Sesungguhnya jika kalian bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepada kalian”. (QS. Ibrahim:7). Pancasila memberikan kontribusi luar biasa dan dampak manfaat yang begitu besar untuk bangsa Indonesia. Sejak kelahirannya sampai sekarang, Indonesia yang penduduknya multi kultural bisa hidup secara sehat dengan mengutamakan prinsip persaudaraan kemanusiaan sebagai pondasi utama dalam kehidupan. Sudah 78 tahun Pancasila membersamai bangsa ini, ...
Read more 0

Logika Membandingkan Khilafah dan Pancasila : Antara Idealitas dan Realitas

Narasi
Membandingkan antara Pancasila dan Al-Quran sebagaimana sering menjadi propaganda kelompok radikal merupakan logika perbandingan yang menyesatkan. Pancasila adalah hasil ijtihad manusia yang menggali dari berbagai sumber, termasuk dari Al-Quran. Sementara Al-Quran merupakan wahyu ilahi sebagai sumber utama dalam agama. Propaganda kelompok radikal menempatkan Al-Quran dan Pancasila pada posisi yang diametral yang seolah bertentangan. Harapannya, tentu saja mempengaruhi masyarakat untuk memilih Pancasila atau Al-Quran. Padahal dengan memperbandingkan dua hal yang tidak ...
Read more 0

Islam Bahrawi : Belajar dari Negara Penuh Konflik dan Perang Saudara, Indonesia Harusnya Bersyukur Mempunyai Pancasila

Wawancara
Juni telah dicanangkan sebagai Bulan Pancasila sebagai momentum peringatan lahirnya Pancasila pada 1 Juni. Di tengah peringatan tersebut, muncul propaganda dari kelompok radikal tentang kegagalan pemerintah dalam menyejahterakan rakyatnya. Kegagalan itu bersumber dari faktor fundamental, yakni Pancasila. Mereka menganggap Pancasila dan sistem bernegara ini mendorong lahirnya korupsi, kemiskinan dan langgengnya oligarki di Indonesia. Apabila dilihat secara mendalam, propaganda kegagalan Pancasila ini akan berujung pada satu tawaran solusi, yakni khilafah. Bagaimana ...
Read more 0

Membantah Tudingan Pancasila Sebagai Pemicu Kemiskinan, Korupsi, dan Oligarki

Narasi
Tudingan dan serangan dan terhadap Pancasila seolah tidak pernah surut. Tudingan paling umum yang kerap digaungkan adalah narasi bahwa Pancasila bertentangan dengan ajaran Islam. Pancasila disebut sebagai hasil pemikiran manusia yang tidak suci dan berbeda dengan doktrin agama yang suci dan dijamin kebenarannya oleh Allah. Belakangan narasi ini pun terbantahkan dengan sendirinya lantaran kian banyak umat Islam yang memahami korelasi positif Islam dan Pancasila. Alhasil, muncul kesadaran bahwa Pancasila memiliki ...
Read more 0

Baiat Hanan Attaki dan Urgensi Dakwah Moderasi Digital

Narasi
Dibaitnya Ustad Hanan Attaki masuk ke organisasi Nahdlatul Ulama oleh Kiai Haji Marzuki Mustamar seketika menjadi perbincangan publik. Mengingat sebelumnya Hanan Attaki dianggap sebagai salah satu pendakwah milenial yang masuk kategori radikal. Pendiri gerakan pemuda hijrah ini mengucapkan baiat “login” ke NU pada acara halal bihalal 1444 H Keluarga Besar Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek di Kota Malang. Setidaknya ada lima isi baiat yang diucapkan oleh Ustad Hanan Attaki. Pertama, ia ...
Read more 0