Senin, 19 Agustus 2024 Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) memberikan anugerah RANPE Award kepada pihak-pihak yang dinilai memiliki kontribusi terhadap implementasi RANPE sepanjang 2020-2024. Kegiatan RANPE Award ini diberikan dalam upaya memperkuat penanggulangan terorisme berbasis kekerasan di Indonesia.
Ada enam kategori penghargaan yang diberikan pada acara RANPE Award 2024. Pertama, kategori “Inisiator dan Berkomitmen dalam Pelaksanaan RAN PE,” penghargaan diberikan kepada Kementerian Dalam Negeri, Kemenko Polhukam, Kementerian Luar Negeri, Provinsi Lampung, Provinsi Banten, Provinsi Kalimantan Selatan, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bogor, Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, dan Kabupaten Lampung Tengah.
Kedua, kategori “Program Inovatif dan Berkelanjutan,” penghargaan diberikan kepada Kemendikbud Ristek, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban, Provinsi Sulawesi Tengah, Wahid Foundation, Asian Muslim Action Network (AMAN) Indonesia, Yayasan Empatiku, dan SETARA Institute.
Ketiga, kategori “Inspiratif dan Berdampak Nyata” dianugerahkan kepada Kementerian Agama, Kota Surakarta, Peace Generation, Yayasan Prasasti Perdamaian (YPP), dan Pusat Kajian Radikalisme dan Deradikalisasi (PAKAR). Keempat, untuk kategori “Komitmen Gender Perspektif dalam RAN PE” diberikan kepada Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Working Group on Women on Preventing and Countering Violent Extremism (WGWC), serta Society Against Radicalism and Violent Extremism Indonesia (SERVE).
Kelima, kategori “Inisiator Kolaborasi Multipihak,” diberikan kepada Provinsi Jawa Timur, Provinsi Jawa Barat, dan International NGO Forum on Indonesian Development. Dan, keenam, untuk kategori “Mitra Pembangunan” diberikan kepada USAID Harmoni, UN Women, Australia-Indonesia Partnership for Justice, UNODC, UNDP, dan Uni Eropa.
Upaya BNPT Mendorong Penanggulangan Ekstrimisme Berbasis Kekerasan
Berbagai anugerah itu diberikan bukan hanya sebagai penghargaan, melainkan juga sebagai platform strategis yang mengintegrasikan berbagai upaya yang telah dilakukan oleh pemerintah, organisasi masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya dalam merespons dan mengatasi tantangan kompleks yang ditimbulkan oleh ekstremisme berbasis kekerasan.
Sebagai bagian dari strategi besar BNPT, RANPE Award tidak hanya bertujuan untuk memberi penghargaan tetapi juga sebagai sarana untuk mendorong inovasi dalam pendekatan penanggulangan ekstremisme. Pendekatan yang berbasis kekerasan sering kali memiliki akar yang dalam di masyarakat, dan oleh karena itu, memerlukan solusi yang komprehensif.
Dalam hal ini, BNPT menyadari bahwa keberhasilan dalam penanggulangan terorisme tidak hanya terletak pada upaya penindakan, tetapi juga pada pencegahan dan pembinaan, termasuk di antaranya melalui edukasi dan pemberdayaan masyarakat. RANPE Award hadir sebagai pengingat bahwa pendekatan penanggulangan yang berkelanjutan dan holistik harus melibatkan partisipasi aktif dari berbagai kalangan, mulai pemerintah hingga masyarakat.
Di tengah tantangan radikalisme yang kompleks ini, RANPE Award 2024 ini diharapkan menjadi simbol harapan dan tekad untuk terus berinovasi dalam menghadapi ancaman terorisme. Dengan terus mendorong keterlibatan dan partisipasi aktif masyarakat, pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya, BNPT berharap Indonesia dapat mengatasi ancaman ekstremisme berbasis kekerasan dan dapat membangun ketahanan nasional.
Jadi, RANPE Award 2024 bukan hanya sekadar sebuah ajang penghargaan, melainkan sebuah gerakan kolektif yang mengajak seluruh bangsa untuk bersatu melawan ekstremisme berbasis kekerasan. Dengan berfokus pada pencegahan dan pemberdayaan masyarakat, BNPT berharap dapat membangun fondasi penanggulangan terorisme yang kokoh dan kuat.
Ke depan, BNPT berharap bahwa RANPE Award akan terus menjadi inspirasi bagi berbagai inisiatif pencegahan ekstremisme di seluruh Indonesia, memperkuat ketangguhan nasional dalam menghadapi ancaman yang terus berkembang, dan menjaga keutuhan serta keberagaman Indonesia sebagai kekuatan utama dalam melawan ekstremisme-terorisme.
Hari Pahlawan adalah momen untuk mengenang dan melanjutkan semangat juang para pahlawan bangsa dalam konteks…
Kelompok radikal-ekstrem seolah tidak pernah kehabisan ide dan cara untuk mengobok-obok negara. Gagal mengganti dasar…
Kita mengenal Bung Tomo, Jenderal Sudirman, I Gusti Ngurah Rai, Agustinus Adisudjipto, Kapten Pierre Tendean,…
Khalid Basalamah menjadi satu ikon pendakwah salaf nasional yang bisa dibilang cukup kontroversial. Pada 2022,…
Sejarah yang benar, adalah akar dari nasionalisme. Sebaliknya, sejarah yang palsu, merupakan awal dari kehancuran…
Jika melihat berita perang di negara lain, rasanya terketuk hati ini untuk selalu bersyukur atas…