Senin, 23 Desember, 2024
Informasi Damai
Archives by: Abdul Malik

Abdul Malik

0 comments

Abdul Malik Posts

Waspada Musuh dalam Selimut

Kebangsaan
Judul ini terilhami salah satu tulisan KH. Abdurrahman Wahid “Musuh dalam Selimut” sebagai pengantar buku Ilusi Negara Islam. Kalimat tersebut saya kira cukup tepat dan semakin relevan dalam konteks kekinian. Para penyebar ajaran ekstrim dan ideologi anti NKRI telah lama bersembunyi di balik selimut hangat NKRI. Hanya di Indonesia mereka bebas berkeliaran di tengah jalan meneriakkan khilafah bahkan kadang dikawal aparat. Celakanya, pada momentum tertentu mereka justru disediakan panggung resmi ...
Read more 0

Mendidik Umat dengan Tanggungjawab Kewargaan

Kebangsaan
Organisasi masyarakat berbasis keagamaan (selanjutnya ditulis ormas keagamaan) di Indonesia menjadi salah satu gerakan sipil yang sangat berperan penting dalam mencerdaskan anak bangsa. Beberapa Ormas keagamaan besar tidak hanya berkutat dalam hal keagamaan tetapi juga meluaskan perannya dalam konteks kehidupan berbangsa dan bernegara. Hefner menyebutkan gerakan ini dengan istilah civil-Islam sebagai anti tesa dari Islam rezimis. Tidak mengherankan jika kita melihat ormas keagamaan yang mengambil peran dalam mengadvokasi kelompok marjinal, ...
Read more 0

Radikalisme Barang Impor, Toleransi Asli Nusantara

Kebangsaan
Sejak masa nenek moyang nusantara, ajaran spiritualitas keagamaan yang beragam baik Hindu, Budha, Islam berakar pada satu landasan etik toleransi. Toleransi merupakan watak asli bangsa dan manusia Indonesia sejak dulu kala. Prinsip “Bhinneka Tunggal IKa” karangan Mpu Tantular mengilhami para penguasa dan masyarakat Hindu-Budha sejak dulu kala untuk mengelola perbedaan dalam kerangka persatuan. Islam datang memulai babakan baru dalam sejarah reliji masyarakat nusantara. Wali Songo, penyebar Islam di Nusantara, hadir ...
Read more 0

Memupuk Toleransi Dalam Keragaman

Kebangsaan
Barangkali harus dikatakan bahwa Indonesia merupakan negara yang tidak hanya menjamin kebebasan beragama, tetapi juga ikut merayakan kebebasan tersebut dalam bentuk kebijakan negara yang menghormati agama-agama. Cobalah tengok, banyak sekali Hari Libur Nasional kita yang berbasiskan keagamaan. Bahkan tidak hanya untuk hari raya umat beragama, tetapi momen-momen penting keagamaan lainnya juga diperingati sebagai momen penting nasional. Pada tahun ini, misalnya, tanggal 5 Mei akan diperingati hari Kenaikan Isa Al-Masih. Berturut ...
Read more 0

Memutus Regenerasi Terorisme di Dunia Maya

Kebangsaan
Mungkin tidak terlalu berlebihan ketika Gary R Bunt mengatakan bahwa globalisasi turut membidani lahirnya terorisme. Globalisasi dengan instrumen penting teknologi komunikasi dan informasi telah melahirkan fenomena terorisme baru yang secara fasih memanfaatkan kehadiran teknologi internet. Fenomena baru menggambarkan bagaimana kelompok radikal terorisme saat ini secara cerdas telah memanfaatkan jaringan internet, khususnya website dan media sosial sebagai media propaganda dan rekruitmen. Jauh sebelum teknologi internet berkembang pesat seperti saat ini, salah ...
Read more 0

Islam dan Cara Ber-Islam

Keagamaan
Tepatnya 31 Maret 2016 kemaren, Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menggelar suatu kegiatan yang bagi saya sangat berharga. Acara yang di Gelar di Kota Solo ini melibatkan ratusan imam masjid dan da’I muda se-Jawa Tengah dalam rangka mendialogkan upaya pencegahan paham radikal terorisme yang seringkali membawa ornamen keagamaan dalam setiap pemikiran, tindakan dan aksinya. Saya ingin berbagi apa yang mungkin anda sudah ketahui, tetapi bagi saya beberapa hal terkait informasi ...
Read more 0

Memaknai Kembali Ayat Perang

Keagamaan
Islam turun di tengah masyarakat Arab yang gemar menyelesaikan persoalan dengan kekerasan dan perang. Islam mengajarkan untuk selalu mengedepankan perdamaian dan memaafkan. Karena itulah, dalam sejarah Rasul upaya membangun negosiasi dan perjanjian damai selalu dikedepankan ketimbang konflik dan peperangan. Sebelum ada perintah perang, akhlak yang dikedepankan Rasul dalam menghadapi musuh adalah menghindari konflik, bersabar, dan memaafkan. Hal ini misalnya tercerminkan dalam perintah Allah : Tolaklah perbuatan jahat mereka itu dengan ...
Read more 0

Syahid Bela Negara

Kebangsaan
“Allahu Akbar..Allahu Akbar..Allahu Akbar”…pekikan relijius itu menggema begitu lantang membakar semangat pemuda dan masyarakat jawa Timur. Ya, pekikan itu keluar dari seorang pejuang bernama Bung Tomo yang mampu membangkitkan semangat perlawanan terhadap penjajah dan pembelaan terhadap kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Itulah peristiwa penting 10 Nopember 1945 yang menjadi tonggak perjuangan terbesar bangsa ini pasca kemerdekaan. Sebuah perjuangan yang menentukan arah masa depan kemerdekaan bangsa Indonesia saat ini. Di balik peristiwa ...
Read more 0

Mereka Kembali Merusak Islam

Editorial
Baru-baru ini, dua ledakan mengguncang terminal keberangkatan Bandara Brussels dan Stasiun Kereta Metro Maelbeek di Belgia. Akibat dari ledakan tersebut otoritas Belgia telah meningkatkan level ancaman teror ke level empat atau level tertinggi. Akibatnya korban tewas dan terluka berjatuhan, tak terkecuali 3 WNI yang tidak luput dari bahaya tersebut. Dalam pernyataannya, militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS) mengklaim bertanggung jawab atas ledakan yang mengguncang Brussels, baik di bandara ...
Read more 0

Syahid Sejati atau Teroris Sejati?

Keagamaan
Entah untuk ke beberapa kalinya, dalam setiap adegan teror atau kematian para terduga teror akan muncul narasi jihad dan syahid bernada provokatif. Seakan mereka tidak ada jeranya untuk mencari pembenaran bahwa membunuh diri sendiri dan membunuh orang lain sebagai tindakan (perintah) keagaman. Dalam kejadian Bom, pelaku bunuh diri pun dinarasikan sebagai mati syahid. Agar seolah meyakinkan muncullah ilustrasi lebay dengan mengatakan jasad pelaku bom itu tersenyum dan mengeluarkan aroma harum ...
Read more 0