Judul di atas adalah pernyataan dari Nasr Hamid Abu Zaid (alm.), seorang pemikir Islam dari Mesir yang terpaksa hijrah ke Belanda karena iklim intelektual di Negeri Piramida itu yang kurang kondusif bagi diri dan keluarganya. Pernyataan itu ada dalam kitab Dawâirul-Khauf, dengan redaksi Arabnya: Anâ ufakkiru fa-anâ muslim. Mirip gaya dan redaksi yang diucapkan oleh Rene Descartes: Cogito ergo sum: Aku berpikir maka aku ada. Nasr Hamid, dalam kitab tersebut, ...
Read more 0 e-Jurnal
DOWNLOAD BUKU
Editorial
Kritik Nalar Beragama ala Kartini : Upaya Pembebasan dari Dogmatisme dan Fanatisme
Abdul Malik 22 April 2025 Dalam surat-suratnya yang dihimpun dalam buku yang fenomenal Habis Gelap Terbitlah Terang, dalam versi bahasa Indonesia dan Door Duisternis Tot Licht dalam ...
Analisa
“Merawat Tanah Air adalah Jihad Kita”, Mencegah FTF dalam Gejolak Suriah
Haris Fatwa 19 Desember 2024 Sejak munculnya ISIS pada tahun 2014 hingga 2018, sekitar 600 foreign terroris fighter (FTF) atau kombatan teroris asing (KTA) Indonesia telah berada ...