Kamis, 21 November, 2024
Informasi Damai
Archives by: Alan Wary Ackbar

Alan Wary Ackbar

0 comments

Alan Wary Ackbar Posts

Skeptis: Kontra Narasi Wabah Hoax di Media Sosial

Skeptis: Kontra Narasi Wabah Hoax di Media Sosial
Narasi
Data dari Dailiy Social memaparkan, berita hoax tidak hanya ada di Internet saja, kini wabah itu sudah merambah ke Media Sosial. Dalam temuannya, Lembaga itu menyatakan bahwa informasi Hoax terbanyak ada di Facebook, sebanyak 82,25 persen, sedang WhatsApp 56,55 persen, serta Instagram 29,48 persen. Angka itu tentu sangat mengerikan, terlebih sebagian masyarakat lebih sering mengkonsumsi Media Sosial dibandingkan berselencar informasi melalui Seacrh Engine. Penelitian We Are Social, perusahaan media asal ...
Read more 1

Mamah Muda (Perempuan) Penebar Kedamaian di Indonesia

Mamah Muda (Perempuan) Penebar Kedamaian di Indonesia
Narasi
Aksi terorisme di Indonesia seakan mengalami perkembangan peran. Yang tadinya hanya dilakukan oleh laki-laki, kini ikut melibatkan kalangan perempuan. 11 Desember tahun 2016, seorang yang sedang mengandung, Dian Yulia Novia berencana akan meledakan istana presiden. Namun, hal itu berhasil digagalkan oleh aparat keamanan. Lalu pada tahun 2018, aksi terorime kembali dilakukan oleh perempuan, bahkan ia tergolong masih belia. Dita Siska Millenia, wanita delapan belas tahun ini berencana akan melakukan penusukan ...
Read more 1

Membangun Narasi Persaudaraan Dalam Perbedaan

Membangun Narasi Persaudaraan Dalam Perbedaan
Narasi
Politik tahun ini menjadi sesi paling berat dalam sejarah Indonesia. Ganasnya Hoax, hingga fitnah yang digunakan oleh kelompok tertentu telah memporak-porandakan keberagaman bangsa. Indonesia yang terkenal dengan toleransinya, kini seakan tinggal nama. Yang tersisa hanya hujat-menghujat bahkan saling mengintimidasi satu sama lain. Masih lekat dalam ingatan kita, pada bulan Januri lalu dua kuburan di di Desa Toto Selatan, Kecamatan Kabila, Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo dibongkar karena beda pilihan calon legislatif. ...
Read more 1

e-Learning dan Nasib Pendidikan Karakter di Indonesia

e-Learning dan Nasib Pendidikan Karakter di Indonesia
Narasi
Kemudahan teknologi membuat manusia selalu berinovasi. Mulai dari aspek komunikasi nir kabel, hingga merambah ke dunia pendidikan. Siswa kini tidak perlu bertatap muka dengan guru untuk belajar. Cukup manteng di depan laptop atau gawai, mereka sudah siap untuk menerima pelajaran. Di manapun dan kapapun. Guru semakin dipermudah, begitu juga dengan siswa. Namun, sadarkah kita, bahwa dalam proses belajar mengajar, yang menjadi tujuan bukan hanya sekedar nilai, tapi juga pembentukan karakter ...
Read more 0

Siskamling Medsos: Wujud Kesalihan Sosial Era Milenial

Siskamling Medsos: Wujud Kesalihan Sosial Era Milenial
Narasi
Hingga tahun 2019, Ujaran kebencian dan Hoax masih menjadi musuh bersama di media sosial. Terlebih menjelang pemilihan presiden (pilpres) tahun 2019, kedua hal tersebut semakin marak di kehidupan bermedia masyarakat. Data yang dilansir oleh Tirto.id (01/10/18) menyebutkan, menjelang pilpres 2019, Hoax semakin masif beredar. Juru Bicara Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemkominfo), Ismail Cawidu mengatakan bahwa hal tersebut tetap menjadi senjata ampuh dalam pilpres. Penyebaran Hoax tersebut berdampingan dengan adanya undang-undang ...
Read more 1

Literasi Media, Bela Negara Kekinian A la Generasi Milenial

Literasi Media, Bela Negara Kekinian A la Generasi Milenial
Narasi
Maraknya konten bermuatan negatif di internet perlahan menggerogoti rasa nasionalisme masyarakat Indonesia. Tulisan bermuatan Radikalisme, paham Islam transnasional, hingga konten bermuatan anti pancasila kini mudah di temukan di Internet. Dilansir dari CNNIndonesia.com, Minggu (03/06/18), Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara telah memblokir sebanyak 4.078 akun di Facebook dan Instagram yang masif menyebar paham radikalisme. Bahkan penyebar konten tersebut sudah gencar sejak 2016 lalu di internet. Survei yang dilakukan oleh Pengurus Besar ...
Read more 2

Ulama dan Peran Mereka Terhadap Perdamaian Bangsa

Ulama dan Peran Mereka Terhadap Perdamaian Bangsa
Narasi
Panasnya kontestasi politik tahun 2019 mendatang turut mengganggu integrasi bangsa. Maraknya isu SARA, Fake News, bahkan HOAX di internet menjadi salah satu penyebabnya. Ganasnya politik tahun ini juga turut menyered ulama Indonesia untuk tampil dan berbicara kepada masyarakat. Gerakan sebagian ulama dalam 212, 411, dan sebagainya muncul dan memberi warna pekat dalam perpolitikan bangsa. Kelompok jahat yang memanfaatkan momen ini untuk kepentingan kelompok pun tak terbantahkan. Alhasil, masyarakat awam yang ...
Read more 0

Relawan Milenial, Generasi Penggerak Perdamaian di Dunia Maya

Relawan Milenial, Generasi Penggerak Perdamaian di Dunia Maya
Narasi
Riset Asosisi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2017, menyatakan sebanyak 143,26 juta jiwa masyarakat Indonesia merupakan pengguna aktif internet. Rata-rata mereka menggunakannya selama 1-2 jam lebih setiap hari. Kemudahan yang ditawarkan internet menjadi alasan utama masyarakat kita menjadi pengguna yang sangat aktif. Bahkan Indonesia berada di atas rusia dalam jumlah pemakai internet aktif di seluruh dunia. Namun, bila melihat budaya baca masyarakat yang masih terbikang minim, hal tersebut menjadi ...
Read more 2

Tahun Baru Hijriah Sebagai Ajang Pemersatu Masyarakat Indonesia

Tahun Baru Hijriah Sebagai Ajang Pemersatu Masyarakat Indonesia
Narasi
Dewasa ini masyarakat Indonesia digempur dengan berbagai macam isu serta huru-hara yang timbul akibat pemilihan presiden tahun (pilpres) 2019 mendatang. Mereka saling menjagokan pemimpin mereka masing-masing, bahkan beberapa diantaranya gencar membuat konten ujaran kebencian di media sosial sejak tahun 2017 lalu. Kasubdit I Direktorat Tindak Pidana Siber, Kombes Irwan Anwar, mengatakan bahwa tiga orang kelopok Saracen yang ditangkap oleh pihaknya mempunyai agenda besar dalam pilpres 2019 nanti dengan membuat puluhan ...
Read more 0

Internet dan Nasib Moral Bangsa

Internet dan Nasib Moral Bangsa
Narasi
Peresmian UU ITE tanggal (28/11/17) mengalami beberapa perubahan, salah satunya yakni penambahan ayat baru dalam Pasal 40. Pada ayat tersebut, pemerintah berhak menghapus dokumen elektronik yang terbukti menyebarkan informasi yang melanggar undang-undang. Informasi yang dimaksud, terkait pornografi, SARA, terorisme, pencemaran nama baik, dan lainnya. Dalam UU yang lama tertera ancaman hukuman 6 tahun penjara, dan denda sebesar 1 milyar. Setelah di revisi hukuman tersebut menjadi 4 tahun penjara dan denda ...
Read more 0