Senin, 2 Juni, 2025
Informasi Damai
Archives by: Abdul Malik

Abdul Malik

0 comments

Abdul Malik Posts

Ragam Bughat dalam Islam dan Bagaimana Menyikapinya

Ragam Bughat dalam Islam dan Bagaimana Menyikapinya
Analisa
Makar dalam term Islam disebut dengan bughat sebagai bentuk jamak dari baghyun yang berarti kerusakan atau tindakan yang melampaui batas. Secara umum menurut para fuqaha makar merupakan perbuatan yang membelot dari ketaatan kepadan pemimpin yang sah. Pembangkangan dilakukan karena adanya pandangan bahwa pemimpin telah melakukan tindakan zalim, kufur, kemaksiatan dan wajib diperangi. Dalam pemikiran ulama klasik (salaf) pembagian bughat ada tingkatannya. Bisa sekedar pemikiran, aksi di jalanan, memiliki kekuatan militer atau pada tingkatan ...
Read more 0

Kisah Mujahid Masuk Neraka karena Hawa Nafsu Perang

Kisah Mujahid Masuk Neraka karena Hawa Nafsu Perang
Analisa
Kisah yang cukup populer bercerita tentang Sayyidina Ali bin Abi Thalib yang begitu gagah dalam medan perang. Suatu ketika saat pertarungan satu lawan satu, Sayyidina Ali mampu merobohkan musuhnya. Satu kali tebasan pedang musuh itu pasti terbunuh. Namun, tiba-tiba sang musuh meludhi wajah Sayyidina Ali. Sontak beliau sangat marah dan emosi. Dalam keadaan termakan amarah dan kebencian terhadap sang musuh, sepupu kesayangan Rasulullah itu enggan melanjutkan pertarungan. Sang musuh menjadi ...
Read more 0

Jika Bencana adalah Azab dan Hukuman

Jika Bencana adalah Azab dan Hukuman
Analisa
Tempatkan dirimu sedang dalam kondisi mereka yang sedang mengalami derita bencana. Apa yang terpikirkan dalam benakmu ketika mendengar orang lain mengatakan musibahmu adalah azab dan siksa dari Tuhan. Bagaimana dirimu akan menjelaskan kepada anak-anak dan keluargamu yang menjadi korban bencana dengan narasi seperti itu? Rasanya tidak elok dan tidak empatik, ketika orang yang lain bersedih, kita seolah bersyukur dan menghakimi bencana atas nama siksa Tuhan. Jika semua gerak bumi dan ...
Read more 0

Menerka Gerakan Islamisme Pasca Jokowi

Menerka Gerakan Islamisme Pasca Jokowi
Analisa
Istilah islamisme berkaitan dengan konsep dan gerakan yang mendambakan kebangkitan kembali kejayaan Islam dalam seluruh aspek kehidupan, terutama dalam bidang politik (Berman, 2003). Sebagai sebuah konsep atau gagasan tentu saja islamisme bukan Islam itu sendiri melainkan lahir dari ijtihad yang mengimajinasikan pemerintahan ilahi. Karena itulah Bassam Tibi mengatakan konsep dan gerakan ini tidak berkaitan dengan iman pokok Islam, tetapi lebih pada politik yang diislamisasi. Islamisme merupakan gerakan yang melakukan politisasi ...
Read more 0

Dari Piagam Madinah ke Pancasila: Ikhtiar Membumikan Islam Rahmat dalam Konsensus Bernegara

Dari Piagam Madinah ke Pancasila: Ikhtiar Membumikan Islam Rahmat dalam Konsensus Bernegara
Narasi
Politik cerdas dan visi kenegaraan Nabi Muhammad tercermin dari cara Beliau merumuskan Piagam Madinah atau Shahifatu al-Madinah. Sebuah perjanjian sosial atau kontrak sosial yang brilian pada masanya hingga saat ini. Sebuah produk ijtihad dalam membangun masyarakat yang plural dengan tidak menonjolkan atribut dan simbol keagamaan secara formal, tetapi secara subtansi menjamin keseteraan, kebebasan dan perlindungan terhadap komunitas agama dan suku di Madinah. Kenapa Rasulullah sebagai pembawa wahyu tidak menegaskan untuk ...
Read more 0

Kenapa Pemuda Rentan Radikal?

Pemuda10
Narasi
Dalam banyak kejadian, anak muda merupakan sasaran empuk kelompok kekerasan, bahkan sudah banyak yang menjadi pelaku berbagai aksi terorisme. Pertanyaannya kenapa yang muda rentan menjadi radikal? Banyak perdebatan seputar faktor yang menyebabkan generasi muda jatuh dalam godaan dan buaian kelompok kekerasan. Beberapa riset empiris terhadap beberapa kelompok radikal terorisme menyebutkan faktor sosial-ekonomi menjadi penyebab utama anak muda bergabung dalam jaringan kelompok kekerasan. Faktor sosial-ekonomi itu berupa anak muda yang tidak ...
Read more 0

Syahid Bela Negara

Photo 2017 10 10 13 38 07
Narasi
“Allahu Akbar..Allahu Akbar..Allahu Akbar”…pekikan relijius itu menggema begitu lantang membakar semangat pemuda dan masyarakat jawa Timur. Ya, pekikan itu keluar dari seorang pejuang bernama Bung Tomo yang mampu membangkitkan semangat perlawanan terhadap penjajah dan pembelaan terhadap kemerdekaan Negara Republik Indonesia. Itulah peristiwa penting 10 Nopember 1945 yang menjadi tonggak perjuangan terbesar bangsa ini pasca kemerdekaan. Sebuah perjuangan yang menentukan arah masa depan kemerdekaan bangsa Indonesia saat ini. Di balik peristiwa ...
Read more 0

Menjadi Muslim Taat, Wajib Bela Negara

MENJADI MUSLIM TAAT WAJIB BELA NEGARA
Narasi
Ulama mursyid thariqah asal Suriah, Syekh Adnan al-Afiyuni sekaligus Wakil Rektor Universitas Syekh Ahmad Kuftaro, dalam Konferensi Internasional Bela Negara yang diselenggarakan Jammiyah Ahlith Thariqah al-Mutabarohan-Nahdliyah (Jatman) di Pekalongan, Jawa Tengah (15/01/2016) mengatakan menjaga dan membela negara adalah sebuah kewajiban dan merupakan bagian dari iman. Nabi Muhammad juga melakukan bela negara terhadap tanah airnya, Madinah. Karena itu, beliau senantiasa melindungi Madinah dari segala sesuatu yang mengancam. Ada beberapa cara yang dilakukan Rasulullah ...
Read more 0

Hijrah Membangun, Bukan Merusak

Photo 2017 09 20 10 14 23
Narasi
Hijrah merupakan momentum perpindahan Nabi SAW dan para sahabatnya dari Makkah menuju Madinah. Peristiwa yang terjadi pada bulan Juni tahun 622 M ini dilakukan oleh Nabi sebagai upaya menghindari konflik intimidasi dan kekerasan. Terbukti hijrah Nabi tidak hanya berpindah dari keadaan yang buruk, suasana penuh konflik dan kekerasan, tetapi hijrah berarti upaya membangun kondisi yang nyaman, kondusif dan damai. Hijrah menjadi titik balik kebangkitan umat Islam dan karenanya ia diperingati ...
Read more 0

Waspada Benih Radikalisme di dalam Kampus

Benih 1
Narasi
Sebuah berita menyenangkan ketika 50 pimpinan Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) pada 26 April 2017 di kampus UIN Ar Raniry, Banda Aceh membuat suatu komitmen dan deklarasi yang sangat strategis. Dibacakan di depan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, dihadiri oleh 3.500 mahasiswa, deklarasi ini berisi lima poin penting: 1) komitmen empat pilar sebagai pedoman berbangsa, 2) nasionalisme, 3) keagamaan moderat dan rahmatan lil alamin, 4) pelarangan kegiatan radikal yang ...
Read more 0