Selasa, 13 Mei, 2025
Informasi Damai
Relevansi Waisak di Tengah Dunia dengan Potensi Perang
Belajar dari India, Benih Sektarianisme Jangan Dibiarkan Tumbuh
Klaim Apokaliptik dalam Konflik India-Pakistan: Pandangan Ulama tentang Istilah “Perang India” dalam Sebuah Hadis
Urgensi Pendidikan Toleransi dan Kesadaran Lintas Agama
Film Jumbo; Pesan Implisit tentang Pengasuhan Berbasis Toleransi
Orang tua Indonesia Sadar Pendidikan Agama, namun Abai Edukasi Toleransi; Catatan Reflektif
Menumbuhkan Toleransi Beragama Sejak Dini: Peran Parenting dalam Islam
Sesat Pikir Menggantungkan Kebanggaan pada Agama: Merespon Hasil Survei PMD BNPT 2024
Mendidik Generasi Alpha sebagai Agen Toleransi
Urgensi Gaya Parenting Moderat dalam Perspektif Tafsir al-Munīr
Parenting Moderat Qs. An-Nahl:125 dalam Membentuk Karakter Generasi Muda yang Egalitarian
Mencegah Toleransi Pasif yang Lahir dari Perilaku Diskriminatif
Mitigasi Terorisme dan Radikalisme dari Organisasi Sosial Desa
Intoleransi Sejak Dini, Siapa Bertanggung Jawab?
Mencegah Intoleransi Sejak Dini : Sekolah Sebagai Ladang Subur atau Benteng Pertahanan?
Membangun Kurikulum Pendidikan yang Ramah Perbedaan, Sebuah Keharusan!
Intoleransi Pasif; Bom Waktu yang Harus Diantisipasi Sejak Dini
Toleransi Aktif; Membangun Nalar Keberagaman Partisipatoris di Dunia Pendidikan
Revitalisasi Kearifan Lokal sebagai Pendidikan Empiris Menangkal Intoleransi Pasif
Hardiknas 2025: Menjadikan Pendidikan sebagai Alat Melawan Ideologi Kekerasan
Jihad al Tarbiyah; Rekam Jejak Ormas Islam dalam Pendidikan Nasional
Refkleksi Hardiknas; Ormas Sebagai Katalisator Pendidikan Berbasis Civil Society
Menyoal Ormas Paramiliter; Dari Perebutan Teritorial ke Ancaman Stabilitas Sosial
Ketika Ormas Menyimpang dari Fungsi Idealnya; Bagaimana Menyikapinya?
Preman Berkedok Ormas; Fenomena Hiperkriminalitas di Ruang Publik
Menjernihkan Jihad Ormas Keagamaan, Memerangi Kemungkaran Radikalisme
Rekontekstualisasi Amar Ma’ruf Nahi Munkar di Tubuh Ormas Keagamaan
Memberangus Ormas Vigilantis, Mengamplifikasi Pesan Bina-Damai Di Kalangan Silent Majority
Apakah Mencekal Ormas Radikal Teroris Menyalahi Demokrasi?
Suara Damai dari Pilar Bangsa: Peran Krusial Ormas Mengamplifikasi Moderasi
Mengembalikan Khittah Ormas: Dari Perdamaian Historis Menuju Pembinaan Masyarakat Kontekstual
Menyelamatkan Ruh Ormas: Mainstreaming Bina Damai di Tengah Ancaman Disintegrasi Bangsa
Melawan Premanisme; Mengembalikan Esensi Ormas Sebagai Katalisator Pembangunan
Tanpa Ruang yang Adil Perempuan Rentan Terjebak dalam Pusaran Lone Wolf Terrorism
Fenomena Teroris Perempuan dan Emansipasi Semu Kaum Radikal
Suara Perempuan dalam Nafas Demokrasi: Dari Epos Kuno ke Dunia Digital
Spiritualitas Kartini di Tengah Fenomena Perempuan “Hijrah”: Antara Pencerahan dan Eksklusivisme
Series Adolescence dan Pentingnya Pengasuhan Anak Berwawasan Gender
Narasi Kartini dalam Menghadapi Narasi Radikal
Menjaga Nilai Kepahlawanan Kartini dari Distorsi Kaum Radikal
Sekolah Pertama Bernama Perempuan : Kunci Membangun Peradaban Unggul
Peran Perempuan dalam Membongkar Eksklusivisme dan Mewujudkan Kesetaraan Gender
Meneladani Muslimah Kritis Kartini: Menghindari Jebakan Radikalisasi Perempuan
Nyai Harjo Besari, Kartini, dan Kemuliaan Perempuan dalam Spiritualitas Islam
A Man of His Word; Sebuah Obituari Paus Fransiskus
Qira’ah Mubadah, Perangkat Tafsir Berbasis Keadilan Gender
Inspirasi Kartini di Tengah Tragedi Palestina
Kritik Nalar Beragama ala Kartini : Upaya Pembebasan dari Dogmatisme dan Fanatisme
Islam dan Penghargaan terhadap Perempuan : Belajar Perempuan di Masa Khalifah Umar bin Khattab
Hari Kartini; Waspada Radikalisasi Perempuan dengan Membonceng Isu Palestina
Beranda
Editorial
Narasi
Relevansi Waisak di Tengah Dunia dengan Potensi Perang
Belajar dari India, Benih Sektarianisme Jangan Dibiarkan Tumbuh
Urgensi Pendidikan Toleransi dan Kesadaran Lintas Agama
Orang tua Indonesia Sadar Pendidikan Agama, namun Abai Edukasi Toleransi; Catatan Reflektif
Sesat Pikir Menggantungkan Kebanggaan pada Agama: Merespon Hasil Survei PMD BNPT 2024
Faktual
Kebangsaan
Suara Perempuan dalam Nafas Demokrasi: Dari Epos Kuno ke Dunia Digital
Peran yang Tersisihkan : Kontribusi dan Peminggiran Etnis Tionghoa dalam Sejarah
Ketahanan Pangan dan Ketahanan Ideologi : Pilar Mereduksi Ekstremisme Kekerasan
Candi Borobudur Dinobatkan sebagai Destinasi Spiritual Tourism Terindah di Dunia: Inilah Bukti Pentingnya Paham Keagamaan yang Ramah Kebudayaan
Aswaja sebagai Manhaj: Menjaga Akidah, Merawat Lokalitas
Keagamaan
Klaim Apokaliptik dalam Konflik India-Pakistan: Pandangan Ulama tentang Istilah “Perang India” dalam Sebuah Hadis
Menumbuhkan Toleransi Beragama Sejak Dini: Peran Parenting dalam Islam
Urgensi Gaya Parenting Moderat dalam Perspektif Tafsir al-Munīr
Parenting Moderat Qs. An-Nahl:125 dalam Membentuk Karakter Generasi Muda yang Egalitarian
Rekontekstualisasi Amar Ma’ruf Nahi Munkar di Tubuh Ormas Keagamaan
Tokoh
Tak Ada yang Paling Humanis Ketika Natal selain Gus Dur
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Ramadhan Al-Buthi: Pentingnya Relasi Ulama-Umara untuk Mengarusutamakan Moderasi Beragama
Cak Nur: Menangkal Konservatisme Melalui Gagasan ‘Sekularisasi’
Menghayati Ajaran Buddhisme dan Keberagaman Indonesia Melalui Pemikiran Ashin Jinarakkhita: Sang Bhikkhu Pertama dari Indonesia
Pustaka
Telaah Historis Hubungan Islam-Kristen sebagai Pedoman di Masa Kini
Menyingkap HTI dan Propaganda Khilafah Tahririyah Perspektif Insider
Peta Jalan Moderasi Beragama Ala Muhammadiyah
Cyberterrorism: Menelisik Eksistensi dan Gerilya Kaum Radikal di Dunia Daring
Memahami Konstruksi Otoritas Ulama Nusantara di Tengah Kontestasi Sunnah-Bid’ah
Analisa
Wawancara
e-Jurnal
Artikel Utama
Relevansi Waisak di Tengah Dunia dengan Potensi Perang
Belajar dari India, Benih Sektarianisme Jangan Dibiarkan Tumbuh
Klaim Apokaliptik dalam Konflik India-Pakistan: Pandangan Ulama tentang Istilah “Perang India” dalam Sebuah Hadis
Urgensi Pendidikan Toleransi dan Kesadaran Lintas Agama
Film Jumbo; Pesan Implisit tentang Pengasuhan Berbasis Toleransi