Pelibatan wanita dalam kegiatan teroris adalah hal yang sangat meresahkan. Semakin hari, jumlahnya pun terus bertambah. Wanita tidak hanya dimanfaatkan di balik layar gerakan radikal, pada beberapa kasus bahkan wanita sendiri yang didorong untuk menjadi “pengantin”. Kita beruntung, Indonesia belum pernah mengalami kejadian wanita yang langsung melakukan aksi terorisme dan menimbulkan korban jiwa. Kasus DYN, wanita yang akan melakukan bom bunuh diri, bisa terendus aparat dan berhasil digagalkan. Meskipun begitu, ...
Read more 0 e-Jurnal
DOWNLOAD BUKU
Editorial
14 Tahun BNPT dan Kebutuhan Desain Strategi Kontra Radikalisasi Berkelanjutan di Era AI
Abdul Malik 19 Juli 2024 Dalam beberapa dekade terakhir, kelompok radikal dan teroris telah bertransformasi secara signifikan dalam metode dan strategi mereka, terutama dengan merambah dunia digital. ...
Analisa
“Merawat Tanah Air adalah Jihad Kita”, Mencegah FTF dalam Gejolak Suriah
Haris Fatwa 19 Desember 2024 Sejak munculnya ISIS pada tahun 2014 hingga 2018, sekitar 600 foreign terroris fighter (FTF) atau kombatan teroris asing (KTA) Indonesia telah berada ...