Seorang remaja inisial SA (22 tahun) mengejutkan kita semua atas serangan nekatnya terhadap aparat kepolisian di Tanggerang. Meski sempat dilumpuhkan, remaja ini sempat melukai 3 anggota polisi. Aksi tersebut mengingatkan kita pada aksi yang serupa yang dilakukan remaja dengan inisial IAH (18 tahun) di salah satu Gereja di Medan. Banyak pengamat mengatakan aksi SA tersebut masuk dalam kategori “Lone Wolf” yakni aksi tunggal tanpa perintah dan terikat jaringan secara langsung. ...
Read more 0 e-Jurnal
DOWNLOAD BUKU
Editorial
Menjernihkan Makna “Zero Terrorist Attack” : Dari Penanggulangan Aksi Menuju Perang Narasi
Abdul Malik 2 Juni 2025 Dalam dua tahun terakhir, Indonesia patut bersyukur karena terbebas dari aksi teror nyata di ruang publik. Terbebasnya bangsa Indonesia dari panggung kekerasan ...
Analisa
“Merawat Tanah Air adalah Jihad Kita”, Mencegah FTF dalam Gejolak Suriah
Haris Fatwa 19 Desember 2024 Sejak munculnya ISIS pada tahun 2014 hingga 2018, sekitar 600 foreign terroris fighter (FTF) atau kombatan teroris asing (KTA) Indonesia telah berada ...