Suatu pagi, usai melaksanakan ibadah salat Idul Fitri, seorang pemuda menghampiri ibunya. Secara sengaja ia meminta restu untuk mencari ilmu. Dulu, orang-orang berhijrah itu membasuh kaki ibu. Tentu hal itu dilakukannya seorang anak kepada seorang ibu. Hal yang menjadikan haru dan menangis, pemuda itu tak membuang figur atau budaya lama Jawa—meminta membasuh kaki ibu di teras kobung (langgar), dengan sikap takzim dan merasa perlu sebagai pembelajaran hidup kedepan. Belajar merunduk ...
Read more 0 Agus Wedi
Agus Wedi Posts
Usaha membendung arus radikalisme tidak bisa dilakukan hanya dengan menolak paham radikal atau menangkap pelaku teror. Melainkan memerlukan sebuah aksi dakwah Islam otentik berkebudayaan yang berkesinambungan dengan melibatkan seluruh komponen masyarakat. Semua penganjur dan pengikut agama di sini perlu disenergikan. Poros dan Strategi Dakwah Semua penganjur agama-agama perlu bermufakat bahwa tidak ada agama yang anti kemanusiaan dengan menganjurkan teror, pemenggalan dan aksi kekerasan. Di sini, seluruh penganut agama harus menerima ...
Read more 0 Sejak berkontestasinya otoritas agama dengan otoritas ektremisme dan otoritas konvensional, kegayutan agama menjadi makin guncang. Apalagi ditambah canggihnya perangkat teknologi yang saling bersahutan dengan subyek-subyek kehidupan modern, menambah efek dan dampak serius yang semakin dalam. Susur galur produksi paham ektremisme agama mutakhir bersarang di media sosial. Media sosial dianggap jalan yang mudah dan murah dan juga aman untuk menselacarkan paham-paham ektrem oleh kelompok radikal. Maka dari itu banyak kasus di ...
Read more 0