Santri merupakan salah satu komponen strategis bagi NKRI. Partisipasi dan kontribusi santri selalu menyertai setiap dinamika perjalanan bangsa, mulai dari masa perjuangan merebut hingga mengisi dan mempertahankan kemerdekaan. Kementerian Agama (2011) melaporkan bahwa terdapat sekitar 3,65 juta santri yang tersebar di 25.000 pondok pesantren se-Indonesia. Santri merupakan sosok yang dinisbatkan memiliki kecakapan agama yang mumpuni. Kesalehan merupakan produk ketakwaan yang menjadi indikator kualitas seorang muslim. Salah satu bentuk pembuktian takwa ...
Read more 0 damai islam
Ribuan nyawa telah dipertaruhkan. Ratusan juta harta benda dihancurkan. Rusaknya alam dibiarkan. Mereka melakukan semua itu atas nama agama. Lihat berapa juta nyawa, harta dan alam yang luluh akibat perang atas nama agama. Kita saat ini masih melihat darah mengalir, tangis menggelegar dan air mata menetes di mana-mana. Itu semua dilakukan atas nama agama. Mereka yang melakukan kekerasan atas nama agama, bukan berarti mencintai agamanya dengan sungguh-sungguh. Melainkan mereka hanya ...
Read more 0 Jika jihad hanya bermakna tunggal berarti “perang”, maka sejatinya yang paling banyak berangkat ke medan laga adalah kaum santri. Tidak diragukan lagi, kaum santri merupakan komunitas yang digembleng ilmu agama siang dan malam. Kualitas keilmuan mereka jelas sudah disegani. Pun komitmen mereka terhadap pembelaan Islam dan misi dakwah tidak diragukan lagi. Tetapi kenapa jihad “perang” tidak pernah hingar-bingar di kalangan pesantren? Terma jihad sekarang jsutru diambil secara serampangan oleh mereka ...
Read more 0 Ada sebuah kisah menarik, yang dalam dunia santri kisah ini sudah populer. Sebuah kisah tentang Abu Nawas. Suatu hari Abu Nawas dan keluarganya menahan lapar. Mau masak tapi persediaan di rumah tidak ada, mau hutang lagi di pasar tapi merasa tidak enak karena hampir seluruh pedagang sudah dihutanginya dan hutang yang kemarin belum dibayarnya. Hingga suatu malam, Abu Nawas memiliki ide dan istrinya menyetujui ide akal-akalannya itu. Kemudian esok harinya, ...
Read more 0 Bangunan bernama Indonesia mungkin tidak akan berdiri tegak tanpa kehadirnya pesantren. Sebab pesantren merupakan salah satu penyokong utama eksistensi bangsa ini. Dari lembaga pendidikan agama tertua di Indonesia inilah kemudian dikenal istilah santri. Kata santri merujuk kepada mereka yang secara khusus belajar agama di pesantren. Dan menariknya, kelahiran Indonesia pun turut dibidani oleh para santri. Meskipun setiap hari ditempa dengan ilmu agama, semangat kebangsaan para santri ini tidak redup. Bahkan ...
Read more 0 Dalam sambutan penetapan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional, Presiden RI, Joko Widodo pada tahun 2015 menegaskan bahwa penetapan tersebut merupakan bentuk penghargaan pemerintah terhadap peran para santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Para santri telah mewakafkan hidupnya untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia dan mewujudkan cita-cita kemerdekaan tersebut. Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin pada kesempatan yang sama mengatakan penetapan Hari Santri merujuk pada dikeluarkannya Resolusi Jihad ulama dan tokoh santri pada masa ...
Read more 0 Akhir-akhir ini kebhinekaan berbangsa kita diusik dengan sejumlah insiden yang membuat was-was perasaan kita. Mulai dari teror bom di Thamrin, dianugerahinya Jawa Barat oleh PBB sebagai provinsi yang paling tidak toleran di Indonesia, geliat gembong teroris daerah timur oleh Santoso, dan video ISIS yang diduga melakukan pembaiatan di Masjid di Jakarta secara terang-terangan, serta banyak lagi yang lainnya. Tentu ini meresahkan, bagaimana tidak, semua geliat radikalisme itu muncul memiliki motif ...
Read more 0 Pancasila sebagai “ideologi negara” bersifat komprehensif berkembang pada tahun 1960-an. Pada awal kelahirannya; 1 Juni 1945, Pancasila tidak lebih dari sebuah kontrak sosial, sebagaimana hasil penelusuran Onghokham dan Andi Achdian, sejarawan dari Universitas Indonesia (Mendamaikan Politik Identitas dan Modernitas, 2006: 107). Hal serupa ditegaskan oleh Gus Dur yang menyatakan, proses penerimaan NU (Nahdlatul Ulama) terhadap Pancasila bukan karena paksaan, melainkan dengan kesadaran berbangsa-negara (Tempo, 21 Maret 1997). Pancasila sebagai ideologi ...
Read more 0 Persoalan konflik sosial-keagamaan di Indonesia semakin akut, nilai-nilai rukun dan saling menghormati umat beragama semakin pudar dan tidak lagi dijadikan pedoman bertingkah laku dalam kehidupan bermasyarakat dan berbangsa. Ketika nilai toleransi dan kerukunan antar sesama tidak dikedepankan dalam suatu tindakan, maka yang terjadi adalah benturan sosial-keagamaan serta disintegrasi bangsa Indonesia. Fakta konflik sosial-keagamaan di Indonesia ini juga terjadi di Yogyakarta, kasus intoleransi pada 2015 hingga Maret 2016 paling banyak terjadi ...
Read more 0 Kesaktian Pancasila bukanlah sesuatu yang diberikan begitu saja kepada bangsa Indonesia. Kesaktian Pancasila harus selalu diusahakan dan dirawat. Tanpa ada yang melakukannya, niscaya Pancasila tidak lagi sakti dan sekedar simbol tanpa makna. Salah satu elemen bangsa yang bisa menjadi garda depan penjaga kesaktian Pancasila adalah pemuda yang memiliki kemampuan yang besar untuk terus mempertahankan eksistensi Pancasila. Istilah kesaktian Pancasila lahir pasca gagalnya usaha kudeta yang dilakukan kelompok PKI pada 30 ...
Read more 0