Kamis, 21 November, 2024
Informasi Damai
Archives by: Suwanto

Suwanto

0 comments

Suwanto Posts

Semangat Sumpah Pemuda; Tangguh Melawan Ideologi Transnasional

Semangat Sumpah Pemuda; Tangguh Melawan Ideologi Transnasional
Narasi
Hari Sumpah Pemuda yang rutin diperingati setiap 28 Oktober menjadi salah satu momentum penting generasi bangsa untuk menempa semangat melanjutkan langkah mengisi kemerdekaan. Spirit ini harus terus didengungkan untuk mengokohkan nasionalisme Ke-Indonesia-an. Pemuda Indonesia yang merupakan pilar modal manusia (human resource), posisinya menjadi sangat strategis dan sekaligus tumpuan harapan bangsa untuk dapat memajukan negara dan menjaga keutuhan NKRI. Pesan yang harus abadi dari nilai sumpah pemuda diantaranya adalah semangat nasionalisme. ...
Read more 0

Warisan Toleransi Nabi SAW; Dari Tanah Suci ke Bumi NKRI

Warisan Toleransi Nabi SAW; Dari Tanah Suci ke Bumi NKRI
Narasi
Toleransi beragama adalah energi lembut yang dapat menyatukan perbedaan. Itulah kiranya, salah satu ajaran mulia Rasulullah SAW sejak dulu. Dan rasa-rasanya kita patut berkaca pada khazanah sejarah Islam manakala Nabi Muhammad SAW menyatukan masyarakat yang heterogen di Madinah. Kalangan elite suku di Madinah melakukan kesepakatan politik dengan mengangkat Nabi Muhammad SAW sebagai pemimpin politik Madinah. Pengangkatan Nabi Muhammad SAW sebagai pemimpin Kota Madinah merupakan representasi harapan mereka untuk mewujudkan toleransi ...
Read more 0

Meredam Kebangkitan Idiologi Khilafah Lewat Dakwah Kebangsaan

Meredam Kebangkitan Idiologi Khilafah Lewat Dakwah Kebangsaan
Narasi
Meski HTI telah dibubarkan, ada potensi indikasi mereka melakukan gerakan senyap menyusupi dakwah-dakwah milenial kekinian. Makanya, kita utamanya bagi generasi milenial yang biasanya menjadi target patut mewaspadai gerakan bawah tanah mereka. Sejatinya, sangat mudah membedakan mana dakwah minenial bervisi kebangsaan dan mana yang disusupi oleh ideologi khilafah. Biasanya dakwah milenial yang berhaluan khilafah cenderung menebar narasi kebencian dan provokasi berbalut agama. Tak sedikit juga para penceramah berhaluan khilafah tersebut menyelipkan ...
Read more 0

Role Model Pendidikan Karakter Anti-Kekerasan Ala Pesantren

Role Model Pendidikan Karakter Anti-Kekerasan Ala Pesantren
Narasi
Al-Qur’an merupakan firman Allah azza wa jalla yang tidak ada lagi keraguan di dalamnya, yang kemudian dijadikan pedoman hidup (way of life) kaum muslimin. Di dalamnya terkandung ajaran dan nilai-nilai pokok yang harus dijadikan rujukan utama (absolute reference frame). Ajaran-ajaran pokok Al-Qur’an mencakup semua dimensi kehidupan Q.S. Al-An’am [6]: 38, tidak terkecuali pendidikan. Maka dari itu, sangatlah relevan jika wahyu yang pertama kali Allah SWT turunkan kepada Muhammad SAW ialah ...
Read more 0

Kartini Masa Kini Adalah Ujung Tombak Agen Pendidikan Perdamaian

Kartini Masa Kini Adalah Ujung Tombak Agen Pendidikan Perdamaian
Narasi
Berbicara soal perempuan, dalam sejarah nasional tentu kita kenal sosok Raden Ajeng Kartini. Sosok perempuan fenomenal yang terkenal sebagai pejuang emansipasi wanita, terutama dalam hal pendidikan. Kartini merupakan salah satu representasi perempuan yang peduli dan berjuang demi pendidikan. Mengingat saat itu sosok perempuan tidak dianjurkan untuk sekolah tinggi, sehingga banyak perempuan yang tidak sekolah. Masa Kartini telah berlalu cukup lama dan setiap tanggal 21 April kita rajin memperingatinya. Namun, peringatan ...
Read more 0

Ekspresi Kearifan Lokal Lebaran Masyarakat Kampung Lempuyangan

Ekspresi Kearifan Lokal Lebaran Masyarakat Kampung Lempuyangan
Kebangsaan
Diantara tradisi lokal di saat lebaran di Kampung Lempuyangan Yogyakarta yang masih dipertahankan hingga kini adalah Sego Megono dan Nyadran. Pertama, Sego (Nasi) Megono adalah salah satu kuliner yang asal muasalnya menunjukkan karakteristik masyarakat Pantura (Pantai Utara Jawa). Sebagai makanan khas, sego megono merupakan hasil olahan dari bahan yang ada di sekitar masyarakat, sehingga ketersediaan untuk memproduksinya hampir selalu ada. Namun, pada intinya komposisi megono di manapun tidak jauh berbeda, ...
Read more 0

Menjadi Toleransi Adalah Indikator Keberhasilan Puasa

Menjadi Toleransi Adalah Indikator Keberhasilan Puasa
Narasi
Lembaran Ramadan 1445 H sudah di ujung bibir, sebentar lagi akan menemui ujungnya. Satu sisi kita gembira karena akan merampungkan Ramadan tahun ini, akan tetapi di sisi lain kita juga sedih sebentar lagi Ramadan akan pergi. Namun dari itu semua, hikmah-hikmah kebangsaan Ramadan ini harus membekas. Lebih khusus dalam rangka menjalani kehidupan damai dan rukun antar umat beragama di bulan-bulan berikutnya. Ramadan telah mengajarkan kepada bangsa yang majemuk ini untuk ...
Read more 0

Rekonsiliasi Kebangsaan Seusai Pemilu untuk Indonesia Damai

Rekonsiliasi Kebangsaan Seusai Pemilu untuk Indonesia Damai
Narasi
Pemilihan umum (Pemilu) 2024 baik Pilpres maupun Pileg secara serentak dan langsung telah selesai dilaksanakan. Namun, bukan berarti tugas kita sebagai warga negara atau anggota masyarakat telah usai. Masih ada beberapa PR dan tugas menanti yang patut dijalankan. Kita harus senantiasa waspada akan adanya bahaya laten konflik permusuhan atau gesekan yang bertarung di pemilu ataupun antara simpatisan pendukung fanatiknya. Perlu dipahami bersama bahwa salah satu indikasi pemilu berjalan sukses adalah ...
Read more 0

Menyelami Etika Politik Bervisi Kebangsaan Ala Nabi

politik ala nabi
Keagamaan
Visi politik kebangsaan sejatinya sudah diajarkan oleh Rasulullah SAW, di antaranya sebagaimana yang termaktub pada pasal-pasal Piagam Madinah, yang terdiri dari 47 Pasal. Pada intinya bagaimana berpolitik dengan orientasi universal yang beradab dan rahmatan lil ‘alamin. Sofiuddin (2018) dalam bukunya Pusaka Kebangsaan menyebutkan bahwa inti dari pasal tersebut dirumuskan menjadi lima pokok, yaitu hubungan antar sesama muslim; hubungan antara umat Islam dengan kaum Yahudi, Naṣrani dan Sabi’in; nasionalisme dan patriotisme ...
Read more 0

Peran Ganda Perempuan; Sebagai Ibu dan Gerakan Anti-Radikalisasi dalam Keluarga

Peran Ganda Perempuan; Sebagai Ibu dan Gerakan Anti-Radikalisasi dalam Keluarga
Narasi
Menjadi perempuan tentu merupakan tugas yang berat tapi mulia. Makanya, berkaitan dengan pendidikan sudah seharusnya perempuan memiliki hak yang sama dengan laki laki-laki. Artinya, tidak ada larangan perempuan untuk sekolah sampai ke jenjang yang lebih tinggi. Apalagi, perempuan kelak akan menjadi ibu yang akan mendidik anak-anaknya dan juga sangat strategis dalam gerakan anti-radikalisme dalam keluarga. Artinya, peranan peran ganda perempuan sekaligus sebagai sekolah pertama sangatlah vital dalam pengasuh dan pendidikan ...
Read more 0