Senin, 9 Desember, 2024
Informasi Damai
Archives by: Nur Samsi

Nur Samsi

0 comments

Nur Samsi Posts

Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama

Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama
Narasi
Sesungguhnya, agama tidak pernah bertentangan dengan politik. Agama dan politik itu sifatnya integratif. Agama dapat menjadi tata-etika nilai dalam berpolitik yang etis. Sehingga, kepentingan politik itu tumbuh ke dalam tujuan-tujuan yang maslahat bagi kehidupan berbangsa kita. Kita harus merawat hubungan antar agama dan politik yang bersih dari politisasi agama. Sebab, agama melarang mutlak politisasi agama yang melahirkan truth claim kebenaran politik identitas. Memperalat agama secara paksa untuk kepentingan kelompok tertentu ...
Read more 0

Hubbul Wathon Minal Iman Vs Khilafah: Menguji Klaim Dalil Paling Islami?

Hubbul Wathon Minal Iman Vs Khilafah: Menguji Klaim Dalil Paling Islami?
Keagamaan
Saya ingin membandingkan sisi-sisi substansial kebenaran hubbul wathan minal iman yang digaungkan KH Hasyim Asy’ari vs Khilafah yang digaungkan kelompok kaum radikal. Kira-kira, mana yang lebih islami di antara keduanya dalam prinsip bernegara? Pertama, cobalah pahami dengan betul. Ajakan kembali ke khilafah itu bukan bersumber pada ayat (dalil teologis) tetapi berdasar pada (romantisme masa lalu) (dasar politis). Jika kita peta-kan misalnya, ajakan ke khilafah ini tak lebih dari adanya proses ...
Read more 0

Kerapuhan Khalid Basalamah dalam Menyikapi Islamisasi Tradisi Lokal

Kerapuhan Khalid Basalamah dalam Menyikapi Islamisasi Tradisi Lokal
Faktual
Salah-satu sosok penceramah yang sangat gencar menolak islamisasi tradisi lokal adalah Khalid Basalamah. Bahkan, beberapa waktu yang lalu di konten ceramahnya, dia pernah mengharamkan tradisi wayang yang dianggap perlu dimusnahkan. Baginya, Islam harus menjadi tradisi, bukan menjadikan tradisi sebagai Islam. Sikap yang selalu ditegaskan oleh Khalid Basalamah adalah: “Jangan mengislamkan tradisi”. Artinya apa? Dia menyikapi tradisi/kearifan lokal itu sebagai sesuatu yang di luar Islam. Sosok penceramah yang begitu ekslusif itu ...
Read more 0

3 Ciri Ulama Su’ di Era Negara Bangsa yang Harus Kita Hindari

3 Ciri Ulama Su’ di Era Negara Bangsa yang Harus Kita Hindari
Narasi
Muhammad Syatha Ad-Dimyathi dalam Kifayatul Atqiyah menjelaskan ciri ulama su’ itu ialah ulama yang cenderung jahat. Ulama su’ memanfaatkan ilmu agamanya untuk kepentingan/kesenangan dunia semata. Ulama su’ senang melegitimasi agamanya untuk mendapatkan pangkat serta kedudukan di masyarakat. Jika kita konteks-kan di era negara bangsa saat ini, tentu secara relevan ada beberapa karakter/ciri ulama su’ yang perlu kita hindari. Sebagaimana ada 3 ciri ulama su’ yang keberadaannya, kita tak boleh mengikuti ...
Read more 0

Ketika Non-Muslim Ikut Berqurban: Mencampuradukkan Agama atau Menyembelih Egoisme dalam Beragama?

Ketika Non-Muslim Ikut Berqurban: Mencampuradukkan Agama atau Menyembelih Egoisme dalam Beragama?
Narasi
Di momentum Idul Adha pada 17 Juni 20224 kemarin, ada kisah menarik, yakni keterlibatan saudara kita yang non-muslim yang ikut berqurban. Kisah ini disampaikan oleh Wapres Ma’ruf Amin pada saat acara penyerahan hewan kurban bersama Presiden Joko Widodo di halaman Masjid Istiqlal Jakarta. Beliau mengatakan, bahwa yang berqurban itu tidak hanya dari kalangan umat Islam saja, tetapi juga ada dari non-muslim. Imam Besar Masjid Istiqlal, yakni Nasaruddin Umar menegaskan, bahwa ...
Read more 0

Wajah Ganda Khilafah: Mencari Simpati di Tengah Tragedi Kemanusiaan di Palestina

Wajah Ganda Khilafah: Mencari Simpati di Tengah Tragedi Kemanusiaan di Palestina
Narasi
Masihkah kita ingat? betapa zhalim-nya kaum penegak khilafah yang memanfaatkan sumbangan kemanusiaan untuk Palestina itu? Di tengah kondisi rakyat Palestina yang kelaparan dan membutuhkan uluran bantuan kita. Justru sumbangan itu digunakan oleh mereka yang memiliki hasrat misi politik untuk menyatukan umat Islam dalam kekuatan di bawah naungan khilafah untuk berkuasa di muka bumi. Inilah wajah ganda kaum khilafah yang seolah-olah mereka peduli atas tragedi yang terjadi di Palestina. Padahal, mereka ...
Read more 0

Refleksi Ayat Pendidikan dalam Menghapus Dosa Besar di Lingkungan Sekolah

Refleksi Ayat Pendidikan dalam Menghapus Dosa Besar di Lingkungan Sekolah
Kebangsaan
Al-Qur’an adalah akar dari segala pendidikan bagi umat manusia. Sebab, Al-Qur’an tak sekadar mendidik manusia agar beriman/bertakwa kepada-Nya. Tetapi, Al-Qur’an juga mendidik manusia agar dapat menjadi manusia yang memanusiakan manusia lain. Secara reflektif, ayat pendidikan di dalam AL-Qur’an dapat menghapus dosa besar di lingkungan sekolah. Yakni intoleransi, kekerasan dan bullying. Dosa-dosa semacam ini jika terus dibiarkan mengakar, niscaya akan menjadi benih munculnya radikalisme di lingkungan sekolah. Intoleransi sebagai dosa besar ...
Read more 0

Menghapus Dosa Pendidikan ala Pesantren

Narasi
Di lembaga pendidikan pesantren, tanggung-jawab seorang Ustadz/Kiai tidak sekadar memberi ilmu kepada santri. Karena kiai/guru/ustadz adalah figur penting dalam memberi cerminan yang baik. Sehingga, di sinilah tanggung-jawab guru/ustadz/kiai perlu mempertimbangkan ilmu yang ingin diajarkan, apakah dapat membawa out-put yang baik dan maslahat bagi kehidupan sosial atau tidak? Pesantren adalah lembaga pendidikan yang selalu mempersiapkan para generasi emas bangsa untuk berperan dalam kehidupan masyarakat. Artinya, lembaga pendidikan pesantren menjadi cerminan agar ...
Read more 0

Kisah Audery Yu Jia Hui: Sang Kartini “Modern” Pejuang Perdamaian

Kisah Audery Yu Jia Hui: Sang Kartini “Modern” Pejuang Perdamaian
Tokoh
Setiap masa, akan ada “Kartini” berikutnya dengan konteks perjuangan yang berbeda. Sebagimana di masa lalu, ada 3 paradigma perjuangan Raden Ajeng Kartini (R.A Kartini). Yakni emansipasi, hak pendidikan bagi kaum perempuan dan semangat kebangsaan. Di era saat ini, ada satu kisah seorang perempuan keturunan etnis Tionghoa, yakni Audery Yu Jia Hui. Dia tak sekadar jenius, melainkan layak disebut sebagai sang Kartini “modern”. Karena memperjuangkan perdamaian lewat semangat emansipasi, pendidikan dan ...
Read more 0

Lailatul Qadar Akan Hadir ke dalam Jati-Diri yang Toleran

Lailatul Qadar Akan Hadir ke dalam Jati-Diri yang Toleran
Narasi
Keberadaan Lailatul Qadar memang dirahasiakan, tetapi dia tidak jauh. Dia begitu dekat dan akan hadir ke dalam jati-diri mereka yang penuh tolerant, cinta-kasih dan suka kebersamaan. Lailatul Qadar akan menjauh dan tak akan pernah hadir ke dalam jati diri mereka yang masih dipenuhi dengan kebencian, permusuhan dan kezhaliman. Seperti dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari-Muslim, riwayat ini berasal dari Ubadah bin ash-Shamit, dia lalu mengatakan “Nabi pernah menemui ...
Read more 0