Jumat, 10 Mei, 2024
Informasi Damai
pemuda

pemuda

Momentum Pemuda Bersatu Melawan Propaganda Radikalisme

Kebangsaan
Sejak zaman dahulu, bangsa kita terpecah belah akibat perbedaan suku, ras, budaya dan agama. Perlawanan terhadap penjajah masih bersifat kedaerahan, belum bersatu. Tentu dengan kondisi seperti ini, semakin memudahkan penjajah untuk melakukan siasat adu domba devide et empera. Nah melihat keadaan seperti ini, pemuda terpelajar kita mengubah strategi dengan mempersatukan seluruh kekuatan kedaerahan saat itu. Sebutlah pemuda jawa, pemuda Sulawesi, pemuda Minahasa, dan lain-lain. Mereka bersatu padu dengan mengadakan kongres ...
Read more 0

Perlindungan Penguasa Nashrani

Narasi
Tatkala Rasulullah Saw mulai menyebarkan ajaran Islam secara terang-terangan di Makkah, tak ayal lagi, pertentangan dan permusuhan dari kaum musyrik Makkah kian hari kian kencang dan mengganas. Aneka ancaman dan intimidasi dialami silih berganti, baik oleh beliau sendiri maupun pengikutnya. Aneka kedustaan dialamatkan pada mereka. Wahyu al-Qur’an dicela dan isinya dinilai sebagai dongeng-dongeng tiada berguna. Siksaan fisik yang dialami pengikut Rasulullah Saw kian hari juga kian berat saja. Bumi Makkah, ...
Read more 0

Semangat Sumpah Pemuda

Kebangsaan
Pada tanggal 28 Oktober 2016 ini, seluruh bangsa Indonesia akan memperingati hari sumpah pemuda, dimana 88 tahun silam para pemuda bersumpah untuk tetap mempersatukan tanah air, bangsa dan bahasa Indonesia dibawah komando Bung Tomo. Semangat para pemuda berkobar dan menggelora menyuarakan tekad yang bulat mempersatukan bangsa Indonesia jauh sebelum Indonesia merdeka. Sumpah Pemuda adalah satu tonggak utama dalam sejarah pergerakan kemerdekaan Indonesia. Ikrar ini dianggap sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan ...
Read more 0

Memerangi Propaganda Viral Radikal

Narasi
Tidak dapat dipungkiri bahwa kehadiran media sosial bak pisau bermata dua. Di satu sisi, media sosial mampu menjangkau beragam berita dan informasi di berbagai belahan dunia. Dengan hitungan detik, informasi sudah berada di genggaman. Namun di sisi lain, media sosial mampu mengintimidasi, dan menjadi alat propaganda hanya untuk kebutuhan sesaat. Imbasnya, masyarakat yang tidak melek literasi informasi dengan baik sering terbius dan terhanyut oleh propaganda sesat. Bahkan, masyarakat tanpa sadar ...
Read more 0

Pemuda Sebagai Agen Kontra Propaganda

Narasi
Tanggal 28 Oktober ini, untuk kesekian kalinya kaum muda memperingati Hari Sumpah Pemuda. 88 tahun silam, para pemuda dari berbagai latar kelompok se-nusantara mengikrarkan pengakuan dan tekad nasionalisme dalam sebuah sumpah. Tiga buah sumpah fenomenal inilah yang dikenal sebagai Sumpah Pemuda. “Sumpah Pemuda” menjadi keputusan Kongres Pemuda Kedua yang diselenggarakan dua hari, 27-28 Oktober 1928 di Batavia (Jakarta). Isinya pertama, Kami poetra dan poetri Indonesia, mengakoe bertoempah darah jang satoe, tanah Indonesia. Kedoea, ...
Read more 0

Memahami Makna Thaghut

Keagamaan
Thaghut berasal dari bahasa Arab (Thogha) yang artinya melebihi atau melampaui batas. Sesuatu jika melewati batas kapasitasnya maka disebutkan Thogha. Syetan, berhala, tukang sihir disebutkan sebagai thaghut karena ia telah melewati batas-batas penciptaannya. Ia mengajak kepada manusia untuk menyembahnya dan memperbudak manusia itu sendiri tanpa memperhatikan bahwa yang berhak disembah dan yang paling berhak diikuti dan dipatuhi hanya Allah yang maha kuasa yang menciptakan segala apa yang ada di muka ...
Read more 0

Membentengi Remaja dari Bahaya Propaganda

Narasi
Aksi Lone Wolf kembali terjadi. Kali ini dilakukan seorang remaja berusia 22 tahun di Cikokol Tangerang Banten. Diberitakan, pelaku berinisial SA itu menyerang secara membabi buta menggunakan golok serta melempar sumbu menyerupai bahan peledak ke pos polisi Cikokol pada Kamis (20/10) pagi. Akibat aksi brutal tersebut, tiga polisi terluka di bagian dada dan punggung (tempo.co). Lagi-lagi kita melihat seorang remaja telah termakan hasutan kelompok radikal sehingga berani melakukan aksi nekat ...
Read more 0

Membedah Fitnah Propaganda Pasca Aksi Terorisme

Editorial
Seorang remaja inisial SA (22 tahun) mengejutkan kita semua atas serangan nekatnya terhadap aparat kepolisian di Tanggerang. Meski sempat dilumpuhkan, remaja ini sempat melukai 3 anggota polisi. Aksi tersebut mengingatkan kita pada aksi yang serupa yang dilakukan remaja dengan inisial IAH (18 tahun) di salah satu Gereja di Medan. Banyak pengamat mengatakan aksi SA tersebut masuk dalam kategori “Lone Wolf” yakni aksi tunggal tanpa perintah dan terikat jaringan secara langsung. ...
Read more 0

Santri Mileneal dan Jihad Merawat Kebhinnekaan

Narasi
Eksistensi santri diakui dalam kehidupan bernegara. Puncak pengakuan adalah penetapan Hari Santri Nasional oleh Presiden Jokowi melalui Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 22 Tahun 2015. Hari Santri Nasional diperingati bangsa Indonesia setiap tanggal 22 Oktober. 70 tahun silam, tepatnya 22 Oktober 1945 Kiai Hasyim Asy’ari mengumumkan fatwanya yang disebut sebagai Resolusi Jihad. Resolusi Jihad yang lahir melalui musyawarah ratusan kiai dari berbagai daerah tersebut merespons agresi Belanda kedua. Resolusi itu memuat ...
Read more 0

Patriotisme Santri Melawan Propaganda

Narasi
Keputusan Presiden No. 22 Tahun 2015 menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional, kiranya telah memacu spirit publik. Penetapan itu bukan sekadar mengkristalkan kaleidoskop siklik, tetapi lebih substantif, ia menjadi bukti sejarah bahwa santri memiliki kontribusi riil dalam mempertahankan NKRI. Secara sederhana, Hari Santri adalah justifikasi historis atas prinsip patriotisme kalangan tradisionalis Muslim (kiai-santri) tempo dulu. Mereka menanggalkan ‘nafsu personal’ untuk secara integral-masif merebut kedaulatan dari para koloni. Merekalah yang ...
Read more 0