Jumat, 29 November, 2024
Informasi Damai
agama

agama

Menjadi Millineal Nasionalis

Menjadi Millineal Nasionalis
Narasi
Internet telah mengubah pola konsumsi generasi saat ini terhadap informasi nilai-nilai nasionalisme. Mereka dulunya biasa “memakan” materi nasionalisme dari bangku sekolah dan tokoh masyarakat. Namun kondisi saat ini sudah sangat jauh berbeda, kini mereka bermigrasi ke media-media konvergensi yang lebih instan dan kerap menyajikan konten secara parsial, bahkan ada yang sampai menyesatkan. Pola konsumsi generasi millenial terhadap informasi wawasan kebangsaan yang berubah ini harus direspon oleh seluruh masyarakat secara cepat ...
Read more 0

Wahana Virtual; Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya

Wahana Virtual; Bangunlah Jiwanya, Bangunlah Badannya
Narasi
“Tidak ada dua bangsa yang cara berjuangnya sama. Tiap-tiap bangsa memiliki cara berjuangnya sendiri, mempunyai karakteristiknya sendiri. Oleh karena pada hakikat bangsa sebagai individu memiliki kepribadiannya sendiri. Kepribadian yang terwujud dalam pelbagai hal. Kebudayaannya, perekonomiannya, wataknya, dan lain sebagainya.” Demikianlah, ungkapan Presiden Soekarno yang dikutip oleh Yudi Latif dalam tulisan “Membangun Karakter Bangsa”. Pembangunan karakter menjadi salah satu pondasi yang penting dalam meniti alur pembangunan nasional. Sebab pembangunan karakter merupakan ...
Read more 0

Menghapus Sentimen Etnis dengan Konten Nasionalisme

Menghapus Sentimen Etnis dengan Konten Nasionalisme
Narasi
Wujud cinta tanah air di tengah revolusi industri keempat kini semakin komplek. Tidak hanya bisa dibuktikan dengan pasang bendera saat Agustusan. Banyak pekerjaan untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa- negara. Salah satunya dengan menjadi pelaku utama dalam menyebarkan konten nasionalisme di dunia maya. Mengapa demikian? Implementasi kecintaan terhadap tanah air dengan memasang bendera merah putih, kerja bakti hingga lomba-lomba agustusan masih tetap relevan, sebagai wujud kecintaan kita kepada tanah air. ...
Read more 0

Agar Nasionalisme Bergelora Di Dunia Maya

Agar Nasionalisme Bergelora Di Dunia Maya
Narasi
Nasionalisme mesti tumbuh dan dipupuk dalam diri setiap warga negara. Salah satunya spirit bela negara. Hal ini sebagai kebutuhan dalam rangka mempertahankan kehidupan berbangsa dan bernegara yang menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan. Disinilah urgensi terus menggelorakan bela negara, khususnya kepada generasi muda. Jarak yang semakin jauh dari masa perjuangan kemerdekaan tidak dipungkiri bias berpengaruh kepada nasionalisme yang semakin rapuh. Belum ditambah dengan masuknya budaya dan ideologi luar yang kontra produktif ...
Read more 0

Menebarkan Nilai Kebangsaan Dalam Pesan Perdamaian

Menebarkan Nilai Kebangsaan Dalam Pesan Perdamaian
Narasi
Penetrasi pengguna internet di Indonesia semakin meningkat dari waktu ke waktu. Hal ini ditunjukkan dari beberapa hasil survei yang dilakukan oleh berbagai pihak. Hasil survei dari Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menunjukkan pengguna internet di Indonesia mencapai 143.27 juta. Angka ini mengalamai peningkatan sebesar 10.5 juta dari jumlah pengguna tahun 2016. Sayangnya, angka yang besar ini mulai menunjukkan kekhawatiran bagi keutuhan bangsa ini. Mulai dari banjir hoaks hingga penyebaran ...
Read more 0

Menjadikan Dunia Maya sebagai Interaksi yang Mendamaikan

Menjadikan Dunia Maya sebagai Interaksi yang Mendamaikan
Narasi
Sebuah pidato yang disampaikan oleh Hillary Clinton pada 21 Januari 2010 tentang kebebasan dan peranan internet. Memberikan sebuah pemahaman bahwa teknologi modern telah berperan vital dalam perwujudan demokrasi. penyebaran gratis melalui internet telah mendorong kebebasan dan pembangun manusia. Internet digunakan untuk mempromosikan hak asasi manusia termasuk kebebasan berbicara, beragama, berekspresi, berkumpul secara damai kepada pihak pemerintah, bahwa orang-orang memiliki hak yang sama dalam hak pengetahuan dan hak pemahaman. Hak-hak ini ...
Read more 0

Mengalokasikan Internet sebagai Gerakan Cinta Nasionalisme

Mengalokasikan Internet sebagai Gerakan Cinta Nasionalisme
Narasi
Saat ini jaringan sosial memang menjadi perbincangan yang sangat serius bagi setiap orang. Hal ini dikarenakan adanya, penggunaan media sosial yang terbilang tidak kondusif. Yang masih banyak menyebarkan tentang tindakan-tindakan yang bisa mempengaruhi etika dan moral seseorang. Salah satu contoh dasar yang ada ialah masih banyaknya kasus penipuan melalui media sosial. Tidak sedikit juga penyebaran video-video yang tidak mendidik dengan mudah tersebar luas. Kasus semacam inilah yang harusnya ditindaklanjuti bersama. ...
Read more 0

Merebut Narasi Islam Damai dan Keindonesiaan di Dunia Maya

Merebut Narasi Islam Damai dan Keindonesiaan di Dunia Maya
Narasi
Dalam sebuah diskusi yang dilaksanakan oleh Jaringan Gusdurian di Yogyakarta pada hari Sabtu (28/Juli/2018), dan yang difasilitatori oleh Savic Ali, penulis mendapatkan data yang menarik terkait narasi Islam dan Indonesia. Narasi Islam dan keindonesiaan sangat penting untuk kita lihat, mengingat banyak agenda kelompok tertentu yang berusaha merebut narasi Islam untuk kepentingan politik. Penulis mengatakan untuk kepentingan politik, mengingat 2019 merupakan momentum politik pergantian legislatif dan presiden. Ada data menarik yang ...
Read more 0

Nasionalisme Digital Kaum Milenial

Nasionalisme Digital Kaum Milenial
Narasi
Caroline Tyan (2017), dalam artikelnya Nationalism in the age of social media, menjelaskan bahwa media digital merupakan penguat dari nasionalisme. Media cetak, yang membantu memunculkan negara-bangsa sebagai bentuk utama komunitas politik, dimulai pada abad 17. Media cetak tersebut merupakan sarana penyebaran ide dari beberapa pihak ke banyak pihak, sementara media internet menghubungkan secara bersamaan dari banyak pihak ke banyak pihak. Kedua jenis media ini menjadi alat konektivitas yang dikendalikan secara ...
Read more 0

Warganet dan Buzzer Pancasilais

Warganet dan Buzzer Pancasilais
Narasi
Jelang kontestasi politik 2019 persebaran dan bangkitnya para akun-akun anonim di media sosial tidak terelakan lagi. Hal itu bisa dilacak karena sistem informasi masyarakat kita yang anonim saat ini sebenarnya tidak kondusif bagi hajat mendasar bangsa ini. Artinya, akun-akun anonim berperan menyebarkan hoaks itu jelas. Akan tetapi, persebaran hoaks bukan hanya terjadi karena ulah akun anonim di media sosial semata. Namun, lebih disebabkan masih tingginya ego sektoral dalam benak warganet ...
Read more 0