Kamis, 30 Maret, 2023
Informasi Damai
Archives by: Al Muiz Liddinillah

Al Muiz Liddinillah

0 comments

Al Muiz Liddinillah Posts

Kisah Astuti saat Diteror dan Diajak Jihad Melalui Whatsapp di Tengah Pandemi

Kisah Astuti saat Diteror dan Diajak Jihad Melalui Whatsapp di Tengah Pandemi
Narasi
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Boy Rafli Amar mengungkapkan bahwa di masa pandemi seperti ini justru kelompok teror semakin masif menyebarkan narasi. Pernyataan kepala BNPT itu lantas menjadi perhatian penulis, sambil memutar memori kembali terkait gerakan teror di kampus atau masyarakat. Saya teringat pula peristiwa bulan lalu, di mana saya bertemu dengan seorang mahasiswi asal kampus islam negeri di Madura. Seorang mahasiswi sebut saja Astuti itu tak sengaja bertemu ...
Read more 0

Ulama Sejati Berani Melawan Pandemi; Belajar dari Gus Mus hingga Buya Syafii

Ulama Sejati Berani Melawan Pandemi; Belajar dari Gus Mus hingga Buya Syafii
Narasi
Akhir Juni 2021, covid-19 di Indonesia semakin naik. Berdasarkan laman Kemenkes RI, kasus harian per-27 Juni bertambah 21.342 orang dan angka positif menjadi 2.115.304. Angka kesembuhan 1.850.481, dengan kenaikan 8.021. Beberapa yang meninggal bertambah 409 menjadi 57.138. Angka-angka tersebut beranjak naik dengan varian baru, varian delta. Pandemi ini masih menjadi perhatian kita semua. Seberapa serius negara dan masyarakat menghadapi pandemi ini. Meskipun covid-19 di Indonesia sudah berjalan 16 bulan, tapi ...
Read more 0

Jalan Demokrasi dan Budaya Kritik ala Bung Hatta

Jalan Demokrasi dan Budaya Kritik ala Bung Hatta
Narasi
Demokrasi sebagai konsep yang ideal dalam menjalankan tugas dan fungsi negara menuai polemik yang tak berkesudahan. Perbincangan demokrasi sejak lama terjadi dari masa ke masa. Bahkan pada era kemerdekaan kritik adalah sumbangan demokrasi terpenting. Hatta dalam bukunya Demokrasi Kita 1960 menulis bahwa demokrasi tidak akan lenyap dari Indonesia. Mungkin ia tersingkir sementara, seperti kelihatan sekarang ini, tetapi ia akan kembali dengan tegapnya. Memang tak mudah membangun demokrasi di Indonesia, yang ...
Read more 0

Pancasila; Soekarno dan Perbincangan tentang Transnasionalisme

Pancasila; Soekarno dan Perbincangan tentang Transnasionalisme
Narasi
Transnasionalisme sebagai ideologi atau gerakan politik yang tidak sepaham dengan semangat nasionalisme ini sejak awal pergolakannya disangkutpautkan dengan agama, seperti halnya islam. Paham ini membawa semangat khilafah dalam melegitimasi negara. Negara berhaluan syariat islam lah yang ia gembor-gemborkan. Perdebatan negara islam, dalam konteks ini sebagai perwujudan dari transnasionalisme, berawal dari dinamika islam dan perubahan politik. Reformasi dan perubahan dalam wacana islam kontemporer, politik menjadi isu penting. Berbagai upaya penyatuan islam ...
Read more 1

Nasehat Hijau Para Agamawan di Indonesia

Nasehat Hijau Para Agamawan di Indonesia
Narasi
Al ulama’ warosatul anbiya’, para ulama adalah pewaris para nabi. Maqolah itu menjadi kekuatan tersendiri bagi para ulama atau agamawan. Pendakwah atau penceramah yang dihormati dan dijadikan panutan oleh masyarakat atas kebijaksanaan dan pesan damainya. Mereka adalah penyambung lidah para pendahulu, para nabi. Di negeri yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai agama ini, menjadikan masyarakat kita memusatkan segala pengilhamannya pada ajaran dan nilai agama. Bukan rahasia umum, di negeri yang percaya ...
Read more 0

Kurikulum Khutbah Berbasis Fenomena Sosial

Kurikulum Khutbah Berbasis Fenomena Sosial
Narasi
Maraknya konten radikalisme dan kebencian sering kali kita dengar dari mimbar-mimbar Masjid. Dari pendakwah yang di mabuk dogma, tanpa melihat fenomena sosial. Sehingga, acapkali pendakwah luput dari substansinya sebagai penebar pesan damai dan cinta kasih. Sebagaiman riset Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M) tahun 2018. Dengan objek penelitian Masjid lingkup kantor pemerintahan; 35 masjid di kementerian, 28 masjid di lembaga negara, dan 37 masjid di BUMN. Hasilnya cukup menakjubkan, dari ...
Read more 1

Dari Azyumardi Azra hingga Permenristekdikti nomer 55/2018

Dari Azyumardi Azra hingga Permenristekdikti nomer 55/2018
Narasi
Aturan-aturan baru akan muncul atas dasar fenomena sosial dan diskursus yang berkembang di masyarakat. Akan tetapi, apakah hal itu sudah diimbangi dengan nalar kritis untuk menyelesaikan persoalan? Sehingga solusi yang ditawarkan tidak memunculkan persoalan baru. Fenomena sosial selalu menjadi perbincangan menarik di tengah masyarakat multikultural ini. Apalagi jika mengamati fenomena sosial akhir-akhir ini, di antaranya adalah gerakan radikalisme. Radikalisme ini bukanlah arti sesungguhnya, lebih tepatnya adalah gerakan ekstrimis terorisme, atau ...
Read more 1

Jejak Langkah Pahlawan Kesunyian dari Masa ke Masa

Pahlawan Millennial: Berwawasan Kebangsaan, Peduli dan Menguasai Media Sosial
Narasi
Andrea Sarti pernah berujar kepada Galileo Galilei, “Betapa malang negeri yang tak mempunyai pahlawan,” dalam lakon Bertold Brecht, Leben des Galilei. Galileo pun ternyata tak setuju dan berkata, “Tidak, Andrea, negeri yang malang ialah negeri yang memerlukan pahlawan.” Bercermin dari pemberian gelar Pahlawan setiap 10 November oleh Kementerian Sosial, menunjukkan negeri ini adalah negeri yang malang dalam ukuran Brecht. Bagaimana tidak, hampir setiap tahun negara memunculkan daftar pahlawan nasional. Mulai dari ...
Read more 1

Perdamaian Dunia; Belajar dari Malala Yousafzai dan Literasi Media Kita

Perdamaian Dunia; Belajar dari Malala Yousafzai dan Literasi Media Kita
Narasi
“This is what my soul is telling me: be peaceful and love everyone” -Malala Yousafzai Pendidikan perdamaian bisa kita dapatkan dari siapa saja, inspirasinya bisa juga dari orang lain. Mereka yang memiliki pengaruh dalam menggerakkan akal dan nurani masyarakat. Salah satunya, kita bisa belajar dari remaja Pakistan, Malala Yousafzai. Perempuan kelahiran tahun 1997 ini memiliki semangat yang luar biasa dalam membangun pendidikan dan perdamaian. Hal itu dibuktikannya saat melawan militan ...
Read more 0

Hijrah Menuju Kemelekan Literasi Kebangsaan

Hijrah Menuju Kemelekan Literasi Kebangsaan
Narasi
Ada sekitar 28 kata hijrah dalam Al Quran, yang memiliki berbagai pesan moral di dalamnya. Selain itu beberapa hadist pun menyebutkan, salah satunya dalam pasal satu kitab Arbain Nawawi. Pada pasal satu dijelaskan bahwa segala sesuatu itu tergantung niatnya, barangsiapa yang hijrahnya karena Allah dan RasulNya maka ia akan memperoleh keridhoaan itu, barangsiapa yang hijrahnya karena sebatas duniawi maka ia hanya mendapatkan aspek keduniawian semata. Segala sesuatu tergantung niatnya. Niat ...
Read more 0