Sabtu, 20 Desember, 2025
Informasi Damai
islam

islam

Bekerja dan Berkorban untuk Indonesia Damai

Kerjasama
Narasi
Hannah Arendt, dalam The Human Condition yang terbit pertama kali tahun 1958, pernah menggambarkan bahwa manusia memiliki dua aktivitas utama: vita contemplativa dan vita activa. Vita contemplativa adalah aktivitas yang terdiri dari berpikir, berkeinginan, dan menilai. Sementara vita activa terdiri dari aktivitas kerja (labor), karya (work), dan tindakan (action). Kerja berhubungan dengan pemenuhan kebutuhan hidup manusia, karya berhubungan dengan penciptaan kebutuhan yang tidak bisa didapatkan dari alam, sementara tindakan berhubungan ...
Read more 0

Bersama-sama Mengisi Arah Hidup Bangsa

Membangun Indonesia
Narasi
 “Bangsa yang tidak mempunyai isi-hidup dan arah-hidup adalah bangsa yang hidupnya tidak dalam, bangsa yang dangkal, bangsa yang cetek, bangsa yang tidak mempunyai levensdiepte sama sekali.” Pernyataan Bung Karno ini sangat tepat untuk menjadi refleksi 72 tahun kemerdekaan Indonesia. Bung Karno mewanti-wanti agar semua elemen bangsa serius dalam membangun “isi-hidup” dan “arah-hidup” bagi anak bangsa. Lembaga pendidikan mempunyai tugas paling depan untuk membangun “isi-hidup” dan “arah-hidup” tersebut. Dari rahim lembaga ...
Read more 0

Kerja Bersama untuk Indonesia Damai

Indonesia 1
Editorial
Sudah 72 tahun negara ini mengikrarkan diri sebagai bangsa yang merdeka dan berdaulat. Banyak prestasi yang telah diraih, tetapi banyak pula tangangan dan kendala untuk mewujudkan bangsa yang seutuhnya merdeka. Timbunan persoalan sosial, politik, ekonomi, budaya serta keamanan dan pertahanan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dituntaskan. Namun, sebagai bangsa yang dianugerahi surga keragaman dari berbagai aspek, negara ini punya modal besar untuk menuntaskan pelbagai persoalan bangsa dengan semangat kebersamaan ...
Read more 0

Menjadi Toleran: Melihat Balik Model Informasi Radikal

Informasi
Narasi
Kecanggihan teknologi, belakangan telah memberi banyak arti dalam kehidupan bangsa Indonesia. Sejumlah persoalan kebangsaan yang hadir pun sedikit banyaknya merupakan partisipasi kecanggihan teknologi yang ada. Tak bisa dipungkiri bahwa naik turunnya dinamika kebangsaan beroleh pengaruh kuat dari perangkat yang kerap diklaim sebagai sesuatu yang modern ini. Pertanyaan yang sering hadir dalam sejumlah perdebatan baik lisan maupun tertulis adalah bagaimana sebenarnya melihat keradikalan sebuah media. Apakah hal tersebut sungguh dapat dirasakan? ...
Read more 0

Media Sosial sebagai Penyambung Tali Persaudaraan

Sosial
Narasi
Banyak hal yang terlintas dalam benak kita mana kala kata “media sosial” disebutkan. Rerata adalah perkara-perkara negatif; di antaranya hate speech (ujaran kebencian), adu domba, ghibah, hingga tipu muslihat. Jika demikian ini yang terjadi, maka tidak berlebihan manakala Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengeluarkan “fatwa haram” terhadap penggunaan media sosial berkonten negatif. Keharaman penggunaan media sosial akan luntur manakala kontennya positif. Justru ketika media sosial digunakan untuk hal-hal positif akan menjadi ...
Read more 0

Ekstrimisme, Kalah Sejak Dalam Pikiran

Ekstrimisme 1
Narasi
Benarkah ada yang memusuhi Islam di Indonesia? Pertanyaan ini perting diajukan mengingat dalam setiap kegiatan atau keputusan pemerintah seringkali dituding sebagai langkah memusuhi Islam. Begitu santernya tudingan ini sehingga mampu melonjakkan amarah umat Islam di satu sisi dan kian kuatnya paham-paham ekstrimisme di sisi yang lain. Beberapa aksi bom bunuh diri yang terjadi di beberapa daerah di Indonesia dari Bali hingga Kampung Melayu, selalu beralasan untuk balas dendam terhadap pemerintah ...
Read more 0

Anak Muda, Medsos dan Persaudaraan Kebangsaan

Photo 2017 08 02 15 41 26 1
Narasi
“Bangunlah suatu dunia di mana semua bangsa hidup dalam damai dan persaudaraan”. (Ir. Soekarno, 1949) Pernyataan Bung Karno ini menggambarkan betapa pentingnya membuat dunia yang mana berlandaskan prinsip persaudaraan sehingga tercapailah kehidupan yang damai dan sejahtera antar bangsa-bangsa. Dunia saat ini adalah internet dan media sosial. Ketika orang mengaksesn internet berarti dia telah mengakses dunia, lalu bagaimana cara agar dapat menciptakan persaudaraan di media sosial yang dewasa ini lebih banyak ...
Read more 0

Media Sosial, Industri Dan Nasionalisme

Photo 2017 08 02 15 01 01 1
Narasi
Dalam buku Cracking Zone, (Rhenald Kasali) menjelaskansebuah studi dari lembaga riset Ericsson yang isinya bahwa salah satu alasan masyarakat Indonesia begitu gandrung dengan teknologi mobile adalah bahwa teknologi ini digunakan sebagai sarana untuk menguatkan bisnis. Jika dulu banyak perusahaan yang antipati terhadap adanya media sosial (Medsos), karena dianggap dapat menurunkan produktifitas perusahaan, maka akhir-akhir ini trennya justru sebaliknya, banyak perusahaan mulai mengikuti arus perubahan ini.Hal ini tentunya untuk menjalin persaudaraan ...
Read more 0

Memupuk Kebinekaan di Dunia Maya

Photo 2017 08 02 14 20 00
Narasi
Bhineka Tunggal Ika, meskipun berbeda-beda tetapi pada hakikatnya bangsa Indonesia tetap adalah satu kesatuan. Begitulah semboyan Indonesia yang mencerminkan bahwa Indonesia tidak hanya dimiliki oleh satu agama, suku, partai, golongan atau kelompok masyarakat saja, melainkan milik semua masyarakat Indonesia. Semboyan tersebut ditanamkan kepada seluruh masyarakat Indonesia bahkan sejak pendidikan dasar (TK dan SD) agar masyarakat mampu hidup berdampingan dengan rukun meskipun dengan orang yang berbeda agama, suku, ras ataupun perbedaan ...
Read more 0

Media Sosial Menyatukan Perbedaan

Photo 2017 08 01 10 45 05
Narasi
Media sosial adalah produk hasil peradaban manusia yang patut untuk disyukuri. Banyak sekali manfaat dari media sosial yang tidak pernah terbayangkan sebelumnya. Maka kehadiran media sosial harus disyukuri dan juga dirayakan. Meskipun begitu, ternyata banyak juga yang menyalahgunakan media sosial untuk tujuan yang negatif. Atau secara tidak sadar, turut menyebarkan perilaku yang kurang terpuji. Hal inilah yang perlu untuk dihilangkan. Jangan sampai media sosial menjadi alat untuk merenggangkan ikatan sosial ...
Read more 0