Sabtu, 13 September, 2025
Informasi Damai
islam

islam

Peran Dai Milenial 4.0 Mengeliminasi Kelas-Kelas Online Radikalisme

Peran Dai Milenial 4.0 Mengeliminasi Kelas-Kelas Online Radikalisme
Narasi
Telah kita ketahui bersama bahwa dai milenial sangat identik dengan media sosial. Hal ini tentunya sangat strategis untuk menggebuk kehadiran kelas-kelas online radikalisme di dunia maya. Apalagi, seiring gelombang pandemi Covid-19, pergerakan oknum penebar virus radikalisme dan takfirisme justru kian masif di ruang-ruang virtual. Karenanya, penting digencarkan berbagai program menanamkan moderasi Islam dan nilai-nilai Pancasila baik oleh elemen instansi kementerian agama, tokoh-tokoh agama, maupun organisasi keagamaan, terlebih dai milenial moderat ...
Read more 0

Dakwah Moderasi, Menangkal Radikalisme Online Saat Pandemi

Dakwah Moderasi, Menangkal Radikalisme Online Saat Pandemi
Narasi
Pandemi memaksa manusia untuk memindah basis aktivitasnya dari yang semula offline menjadi online. Saat pandemi, semua lini dan sektor kehidupan hampir semua memanfaatkan media daring. Situasi ini ternyata juga dimanfaatkan oleh para pengusung khilafah, pengasong radikalisme agama, untuk semaksimal mungkin memasarkan ideologi, doktrin, dan kepentingan mereka. Bandan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) menyebut, bahwa selama wabah Corona ini propaganda radikalisme semakin meningkat, serta perekrutan anggota untuk dijadikan anggota teroris tidak berhenti ...
Read more 0

Pancasila dan Kamuflase Berislam di Tengah Ambang Radikalisme

Pancasila dan Kamuflase Berislam di Tengah Ambang Radikalisme
Narasi
Islam sebagai agama wahyu yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW sejatinya memiliki orientasi di dalam menciptakan tatanan umat manusia yang lebih adil, berakhlak, dan menjaga kemanusiaan. Karena Nabi memang diutus untuk memperbaiki etika umat manusia. Tentu keselarasan antara unsur perintah dan esensi yang diperintahkan menjadi substansi kebenaran untuk kita amini. Bahwa Islam seyogianya bukan agama yang melahirkan “preman” yang wataknya Sak-karepe-dewe. Bawa pentungan, takbir dibarengi kekejaman dan menginginkan kekuasaan lalu ...
Read more 0

Ekstremisme Agama, Islam Rahmah dan “Civil Society”

Ekstremisme Agama, Islam Rahmah dan “Civil Society”
Narasi
Selama pandemi Covid-19, setidaknya telah terjadi dua kali aksi teror menyasar anggota Polisi. Aksi pertama terjadi di Kantor Polsek Daha Selatan, Kalimantan Selatan yang menewaskan satu anggota polisi dan melukai satu anggota lainnya. belakangan diketahui pelaku merupakan anggota Jamaah Ansharud Daulah (JAD), ormas radikal yang berafiliasi dengan ISIS. Aksi teror kedua terjadi Minggu (21/06) lalu di Karanganyar Jawa Tengah. Rombongan polisi yang tengah melakukan susur gunung diserang orang tidak dikenal. ...
Read more 0

Pancasila, Radikalisme dan “Maqasyid Syariah”

Pancasila, Radikalisme dan “Maqasyid Syariah”
Narasi
Relasi agama dan negara ialah isu yang tidak habis diperbincangkan di kalangan umat Islam. Bagi kalangan moderat, isu ini barangkali telah usai dengan disahkannya NKRI dan Pancasila. Namun, tidak demikian bagi kaum konservatif. Mereka meyakinim, celah untuk menerapkan syariah dan mendirikan khilafah di Indonesia masih terbuka. Keyakinan tampak dalam santernya propaganda khilafah di dunia maya belakangan ini. Selama pandemi Covid-19, ruang publik virtual kita diwarnai oleh tanda pagar yang mempromosikan ...
Read more 0

Rekonsiliasi Islam dan Pancasila

Rekonsiliasi Islam dan Pancasila
Narasi
Adalah suatu fakta, Islam pernah dihadapkan-hadapkan dengan Pancasila. Sikap antagonis Islam terhadap Pancasila bisa dilihat dari awal kelahiran Pancasila, keinginan agar Islam jadi dasar negara, penolakan penghapusan “tujuh kata”, perdebatan di Majelis Konstituante, sampai keinginan untuk menghidupkan kembali Piagam Jakarta. Puncaknya adalah gerakan DI/TII Kartosoewirjo yang secara terang-terangan anti terhadap Pancasila, dan dianggap sebagai musuh negara. DI/TII memang sudah mati, tetapi anak-anak ideologisnya masih tetap menganggap Pancasila sebagai musuh agama. ...
Read more 0

Upaya Kaum Radikalis Membenturkan Pancasila dan Ayat Hakimiyah

Upaya Kaum Radikalis Membenturkan Pancasila dan Ayat Hakimiyah
Narasi
Tulisan ini akan dimulai dengan pertanyaan dasar, di manakah muara benturan antara Pancasila dan paham Islam yang diyakini kaum radikalis Islam? benturan-benturan ditandai dengan ungkapan seperti “Pancasila bukan dasar Islam”, “berhukum itu pada al-Qur’an bukan pada KUHP”, dan “negara berdasar Pancasila adalah negara thaghut”. Benarkah yang saling berhadapan adalah Pancasila dan Islam. Atau sebenarnya, yang saling berhadapan adalah Pancasila dan paham sebagian orang yang diklaim Islam seutuhnya? Kalau memang yang ...
Read more 0

Melawan Radikalisme Agama dengan Islam Rahmah

Melawan Radikalisme Agama dengan Islam Rahmah
Narasi
Radikalisme agama muncul dari pemahaman agama yang kaku, baku, dan hanya sibuk dengan kulitnya saja. Sikap intoleransi muncul dari ketidakmampuan dari para penganutnya untuk masuk ke level yang lebih dalam, yakni substansi ajaran agama. Ajaran yang selalu menekankan substansi ajaran agama disebut dengan akhlak. Akhlak adalah sifat dasar yang telah terpendam di dalam diri dan tampak ke permukaan melalui kehendak/kelakuan dan terlaksana tanpa ada keterpaksaan oleh satu dan lain hal. ...
Read more 0

Pancasila : Vaksin Pemersatu yang Dikagumi Negara Islam

Pancasila : Vaksin Pemersatu yang Dikagumi Negara Islam
Narasi
Sementara sebagian kecil masyarakat di Indonesia ingin mengadopsi dasar negara berdasarkan agama tertentu, banyak negara lain justru kagum dengan Pancasila. Beberapa negara, terutama negara muslim di Timur Tengah, merasa kagum kenapa Indonesia dengan keragaman yang luar biasa mampu hidup secara rukun dan harmonis. Beberapa negara Islam atau negara dengan mayoritas muslim di Timur Tengah tengah berjuang dalam menata kehidupan negaranya yang penuh dengan perang saudara dan konflik politik sekterian yang ...
Read more 0

Pancasila: Vaksin Imunitas Bangsa, Benteng Menangkal Radikalisme

Pancasila: Vaksin Imunitas Bangsa, Benteng Menangkal Radikalisme
Narasi
Di tengah krisis akibat pandemi yang tidak kunjung surut, masih saja ada kelompok yang memanfaatkan kondisi wabah untuk menebar propaganda radikalisme. Menebarkan janji-janji manis ideologi transnasional khilafah islamiyyah sebagai sistem ketatanegaraan.Patut disyukuri NKRI senantiasa berdiri kokoh dengan Pancasila sebagai dasar negara. Simbolisme persatuan dalam kebinekaan yang kita butuhkan dalam detak napas perjalanan kebangsaan. Goenawan Mohammad menyatakan, ”Kita membutuhkan Pancasila kembali karena ia merupakan rumusan yang ringkas dari ikhtiar bangsa kita ...
Read more 0