Sabtu, 27 April, 2024
Informasi Damai
jurnalisme

jurnalisme

Menyoal Pers Online dan Implikasinya pada Masyarakat

Narasi
Sebelum orde baru tumbang, bila kita menyebut kata Pers, media atau jurnalis maka yang akan terbayang dibenak adalah sebuah pekerjaan yang digarap oleh para kuli tinta yang kemudian tuangannya tersaji ke dalam media cetak atau pun elektronik. Mungkin pun, saat ini masih banyak dari kita yang beranggapan demikian. Namun disadari atau tidak, keruntuhan rezim orde baru berhasil merubah atmosfir kejurnalistikan yang sebelumnya terkungkung dalam payung Kementrian Penerangan untuk dapat menghirup ...
Read more 0

Selamatkan Media, Lawan Jurnalisme Perang Dengan Jurnalisme Damai

Narasi
Media memiliki posisi sentral dan strategis untuk mempengaruhi opini masyarakat. Melalui pembentuka fakta maupun opini yang dibangun disuatu media maka akan berdampak pula terhadap opini publik. Tergantung media tersebut ingin membangun masyarakat atau sebaliknya. Disinilah peran media di pertaruhkan apakah media tersebut menjadi pemicu konflik ataukah sebagai penyelesai konflik dan penebar perdamaian. Media sangat rawan dijadikan sebagai alat propaganda namun juga sangat mudah untuk dijadikan sebagai penebar perdamaian. Masih ingatkan ...
Read more 0

Disiplin Verifikasi, Kunci Mencipta Jurnalisme Damai

Narasi
Diakui atau tidak, kehidupan jurnalistik hari ini jauh berbeda dibanding dengan masa Orde Baru. Dulu, di samping kebebasan dikekang, juga perkembangan teknologi belum terlalu masif, sehingga perkembangan jurnalisme tidak secepat kini. Baru setelah reformasi 1998 pecah, masyarakat Indonesia berlomba-lomba mengekspresikan kebebasannya dengan berbagai bentuk. Media-media yang telah dibredel rezim Orde Baru, muncul tiada kendali bak jamur di musim hujan. Tidak lama setelah reformasi, teknologi berkembang dengan laju yang amat cepat, ...
Read more 0

Sontoloyo, Sempalan, dan Gerakan-Gerakan Kutu Rambut

Narasi
Kemat isarat lebur Bubar tanpa daya kabarubuh Paribasan tidhem tandhaning dumadi Begjane ula daulu Cangkem silite anyaplok (Serat Sabdatama) BUNG Karrno pernah mendedahkan perihal Islam Sontoloyo. Sontoloyo sepadan dengan istilah tolol. Mereka, kalangan sontoloyo itu, adalah apa yang kini disebut sebagai Islam formal—yang lebih mementingkan atribut atau bentuk daripada isi—dan juga Islam politik—karena mengagendakan dipaksakannya syari’ah versi mereka oleh negara. Tentang pola dan karakteristik Islam Sontoloyo tersebut mendapatkan detailnya ...
Read more 0

Menyemai Jurnalisme Damai di Era Big Data

Narasi
Era digital menyeret penetrasi pengguna internet semakin melonjak tinggi. Tengok saja rilis laporan “State of Connectivity 2015: A report on Global Internet Access” melaporkan bahwa jumlah pengguna internet di dunia telah mencapai 3,2 miliar. Bahkan dalam Global Digital Snapshot (2017), lebih dari 3,8 milyar orang di seluruh dunia menggunakan internet atau meningkat 38 juta orang sejak awal 2017. Kenaikan ini mengindikasikan bahwa penetrasi pengguna internet di dunia mencapai 51 persen. ...
Read more 0

Jurnalisme Damai untuk Demokrasi Bermartabat

Narasi
Menjadi keniscayaan bahwa jurnalisme menjadi bagian penting dalam pengokohan demokrasi, bisa jadi tanpanya demokrasi akan pincang karena tidak ada media independen yang memainkan peran sebagai katalisator atas proses demokratisasi yang berlangsung. Oleh karenanya kehadiran jurnalisme yang ber-etika dan memegang teguh prinsip menjadi keharusan. Dalam perkembangnnya, masyarakat global tidak hanya disuguhi produk jurnalistik yang berbasis media cetak. Secara massif, produk jurnalistik yang disuguhkan dewasa ini telah bergeser ke produk yang lebih ...
Read more 0

Jurnalisme Damai, Memberitakan Sekaligus Mendamaikan

Narasi
Pers menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat. Lewat kerja jurnalistik dan produk pemberitaannya di media, pers diharapkan bisa menjalankan pelbagai fungsi dan peranannya bagi kepentingan masyarakat luas. Di samping berfungsi sebagai media informasi (to inform), kontrol sosial, dan juga hiburan (to entertain), pers juga mengemban peran untuk menjalankan fungsi mendidik (to educate) masyarakat. Jika yang diperjuangkan adalah kehidupan masyarakat yang damai, harmonis, dan anti terhadap segala bentuk kekerasan, maka ...
Read more 0

Kobarkan Jurnalisme Damai, Hindari Perpecahan!

Narasi
Kelahiran era reformasi telah membuka keran kebebasan pers. Pers tidak lagi dikekang seperti dahulu sebagaimana sebelum era reformasi diagungkan. Sebagai mimpi yang telah diidam-idamkan oleh para aktivis gerakan reformasi, nyatanya hari ini, kebebasan pers hadir seperti buah simalakama. Di satu sisi, dengan adanya kebebasan pers orang bisa dengan bebas mengemukakan ide dan pendapat. Akan tetapi di sisi lain, seringkali kebebasan pendapat dimaknai secara kebablasan. Kepentingan si pembuat berita atau ulasan ...
Read more 0

Damai Sejak Berjunalis

Narasi
Media massa merupakan ujung tombak yang suwaktu-waktu dapat menghabisi nyawa setiap orang yang terkena sabatan. Ketika para jurnalis mengisi media massa dengan konten positif, maka kedamaian akan tercipta di masyarakat. Sebaliknya, ketika para jurnalis mengisi media massa dengan narasi provokatif, agitatif, dan manipulatif, maka masyarakat pun akan resah. Tak dapat dimungkiri, hegemoni media hingga saat ini masih banyak berlaku. Apapun yang dikatakan media massa akan mempengaruhi masyarakat secara umum. Ketika ...
Read more 0

Membangun Gerakan ‘Positive Netizen Journalism’

Narasi
Dinamika kehidupan manusia zaman now tidak bisa terlepas dari dunia maya. Dunia maya telah merebut ruang nyata manusia dan bahkan mampu mempengaruhi dinamika di dunia nyata. Kejadian di seluruh penjuru dunia tidak ada yang luput dari intaian dunia maya dan hanya dalam hitungan detik penyebarannya. Bukti sederhana akan ketergantungan manusia atas dunia maya adalah tatkala terjadi listrik mati atau koneksi internet terputus. Kondisi demikian seakan kiamat kecil bagi manusia era ...
Read more 0