Indonesia bukanlah sekadar nama di atas peta; ia adalah sebuah naskah rumit yang ditulis oleh takdir Tuhan, disusun dari ribuan pulau, ratusan etnis, dan beragam keyakinan yang saling menatap. Dalam filsafat sosial, keberagaman ini sering disebut sebagai pedang bermata dua: ia bisa menjadi mozaik terindah peradaban manusia, atau sebaliknya, menjadi retakan yang menghancurkan struktur bangunan bangsa. Dalam membahas keberagaman ini, kita sering mendengar istilah “Masyarakat Madani”. Istilah ini kerap meluncur ...
Read more 0 Archives by: Syukron
Syukron
Syukron Posts
Desember selalu memiliki aroma yang khas. Ada bau tanah basah sisa hujan sore hari, aroma liburan yang dinanti-nanti, hingga semarak lampu warna-warni yang mulai menghiasi sudut-sudut kota menjelang Natal dan Tahun Baru. Di momen seperti inilah, ritme sosial kita sering kali diuji. Di antara hiruk-pikuk perayaan saudara-saudara kita yang beragama Nasrani dan pergantian tahun masehi, kita diajak untuk menengok kembali ke dalam diri: sejauh mana kita telah “membumikan” sifat Tuhan ...
Read more 0 Di tengah lanskap disrupsi digital yang ditandai oleh tsunami informasi dan fragmentasi wacana, institusi pendidikan tradisional dihadapkan pada uji relevansi yang fundamental. Pesantren, sebagai ekosistem keilmuan Islam yang telah berusia berabad-abad, kerap dipandang sebagai entitas konservatif. Namun, analisis yang lebih mendalam menunjukkan bahwa struktur epistemologis dan pedagogis pesantren justru menyimpannya sebagai benteng pertahanan paling tangguh terhadap dua patologi pemikiran kontemporer: kejumudan (stagnasi intelektual) dan fanatisme (ekstremisme beragama). Jauh dari sekadar ...
Read more 0 Pernahkah Anda merenung sejenak di tengah keheningan malam? Ada sebuah ironi besar yang luput dari perhatian kita. Kita sering kali begitu mudah marah, bahkan murka, ketika melihat selembar kertas bertuliskan ayat suci dinistakan orang. Namun, anehnya, kita cenderung diam seribu bahasa ketika “ayat-ayat” Tuhan yang terbentang luas—hutan, gunung, dan sungai—dihancurkan secara brutal oleh mesin-mesin industri. Seakan-akan hal itu bukan lah kemaksiatan yang perlu kita waspadai atau perlu kita tangani. Padahal, ...
Read more 0 Mari mulai dari sebuah pertanyaan sederhana namun menyentil: untuk apa sebenarnya sekolah didirikan? Jika jawabannya hanya “menghasilkan nilai bagus”, maka kita sedang menyusutkan makna pendidikan menjadi sekadar lomba angka. Namun jauh di dalam nurani, kita tahu bahwa sekolah seharusnya melahirkan pribadi yang berpikir jernih, beretika, dan peka pada sesama. Di titik inilah jurang antara cita-cita dan realita mulai tampak jelas. Namun mari jujur: jarak antara impian itu dan realitas masih ...
Read more 0 Istilah Islam kaffah kerap melintas dalam wacana publik, namun sering direduksi menjadi sekadar proyek simbolik: pakaian syar’i, jargon khilafah, atau narasi penegakan hukum yang keras. Padahal, perintah dalam Al-Qur’an, “Udkhuluu fis silmi kaffah” (masuklah ke dalam Islam secara menyeluruh), bukan hanya menyeru pada kesempurnaan ritual, tetapi pada integrasi spiritual, moral, sosial, dan kemanusiaan secara utuh. Islam kaffah sejatinya adalah perjalanan evolusi batin menuju peran sebagai rahmat bagi seluruh alam, bukan ...
Read more 0 Istilah Islam kaffah kerap melintas dalam wacana publik, namun sering direduksi menjadi sekadar proyek simbolik: pakaian syar’i, jargon khilafah, atau narasi penegakan hukum syariat hukum yang tekstual. Padahal, perintah dalam Al-Qur’an, “Udkhuluu fis silmi kaffah” (masuklah ke dalam Islam secara menyeluruh), bukan hanya menyeru pada kesempurnaan ritual, tetapi pada integrasi spiritual, moral, sosial, dan kemanusiaan secara utuh. Islam kaffah sejatinya adalah perjalanan evolusi batin menuju peran sebagai rahmat bagi seluruh ...
Read more 0 Ketika berbicara tentang jihad, kerap kali kita terjebak dalam narasi yang sempit dan reduktif, seolah ia hanya perihal pertumpahan darah dan gejolak di medan perang. Padahal, jika kita telaah lebih dalam, seperti yang ditunjukkan oleh Ibn Qayyim al-Jawziyyah, spektrumnya jauh melampaui itu. Bagi saya, esensi jihad adalah perjuangan untuk mendekonstruksi segala bentuk keburukan, baik yang eksternal maupun yang inheren dalam diri. Ia adalah sebuah etika perlawanan yang tak pernah usai. ...
Read more 0 Khilafah sering kali digembar-gembor oleh sebagian kecil kelompok sebagai solusi pamungkas bagi segala permasalahan umat Islam. Ia selalu dihadirkan sebagai sebuah sistem politik ideal yang diyakini mampu mengembalikan kejayaan masa lalu. Namun, narasi yang penuh romantisme ini kerap kali mengaburkan realitas bahwa khilafah, dalam lintasan sejarahnya, bukanlah entitas tunggal yang statis yang selalu sama dan tak ada perkembangan. Sebaliknya, ia adalah konsep yang terus-menerus mengalami rekonfigurasi, konflik serta menjadi medan ...
Read more 0 Tak ada yang dapat menyangkal bahwa kecerdasan buatan, atau AI, telah menjadi salah satu anugerah paling transformatif di abad ini. Ia hadir sebagai manifestasi kecerdasan manusia yang meluas, menawarkan efisiensi, dan membuka pintu bagi kemajuan di berbagai bidang. Namun, di tengah gemuruh perayaan atas kemajuan ini, kita acap kali lupa bahwa setiap anugerah besar selalu datang dengan ujiannya sendiri. Seperti sebilah pedang yang tajam, AI memiliki dua mata: satu untuk ...
Read more 0
