Kamis, 12 Desember, 2024
Informasi Damai
Archives by: L Rahman

L Rahman

0 comments

L Rahman Posts

Agama sebagai Penguat Demokrasi

Agama sebagai Penguat Demokrasi
Narasi
Agama dan demokrasi sering kali dipandang sebagai dua entitas yang berbeda bahkan bertentangan, terutama ketika isu-isu politik dan kepercayaan bersinggungan di ruang publik. Namun, jika ditelaah lebih dalam, agama dan demokrasi sebenarnya memiliki hubungan yang saling melengkapi dan dapat berdampingan harmonis untuk membangun masyarakat yang lebih adil, inklusif, dan bermoral. Keduanya mengusung nilai-nilai dasar yang serupa—seperti keadilan, kebebasan, kesetaraan, dan penghormatan terhadap nilai-nilai kemanusiaan. Agama, dalam berbagai bentuknya, hadir sebagai ...
Read more 0

Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan

Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
Narasi
Pilkada serentak 2024 yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 merupakan momentum penting bagi masyarakat Indonesia untuk memilih pemimpin daerah yang diharapkan mampu membawa perubahan positif. Sebagai bagian dari proses demokrasi, pilkada adalah sarana bagi rakyat untuk menentukan arah pembangunan daerahnya dalam lima tahun ke depan. Namun, dalam setiap kontestasi politik, potensi munculnya konflik dan perpecahan di tengah masyarakat selalu ada, terutama jika persaingan antar kandidat tidak dilandasi oleh prinsip ...
Read more 0

Santri, Radikalisme, dan Tantangan Pemerintahan Baru

Santri, Radikalisme, dan Tantangan Pemerintahan Baru
Narasi
Dalam konteks era pemerintahan baru di bawah kepemimpinan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming, tantangan penanggulangan terorisme dan radikalisme di Indonesia adalah hal yang harus selalu menjadi agenda prioritas. Terorisme, yang merupakan ancaman global, masih menjadi masalah krusial bagi keamanan nasional, terlebih lagi di Indonesia yang secara geografis dan demografis sangat rawan terhadap penyebaran paham radikal-terorisme. Tantangan yang dihadapi oleh pemerintahan ini tidak hanya sekadar menangkap dan mengadili pelaku teror, tetapi ...
Read more 0

Refleksi Hari Kesaktian Pancasila: Menjadikan Pancasila sebagai Benteng Bangsa dari Ancaman Komunisme dan Ekstremisme Agama

Refleksi Hari Kesaktian Pancasila: Menjadikan Pancasila sebagai Benteng Bangsa dari Ancaman Komunisme dan Ekstremisme Agama
Narasi
Hari Kesaktian Pancasila, yang diperingati setiap tanggal 1 Oktober, menjadi momentum penting bagi bangsa Indonesia untuk merenungkan kembali makna dan peran Pancasila sebagai dasar negara. Hari ini bukan sekadar peringatan seremonial, melainkan momen reflektif untuk mengingat sejarah, mengenali tantangan masa kini, dan memperkuat komitmen bangsa terhadap Pancasila sebagai fondasi yang kokoh dalam menghadapi ancaman ideologi yang dapat mengganggu persatuan dan keutuhan bangsa dalam jangka panjang. Peristiwa kelam yang menjadi latar ...
Read more 0

Penolakan Pembangunan Sekolah Kristen di Parepare; Kebebasan Berpendapat yang Menentang Fitrah Keberagaman Bangsa

Penolakan Pembangunan Sekolah Kristen di Parepare; Kebebasan Berpendapat yang Menentang Fitrah Keberagaman Bangsa
Narasi
Dalam masyarakat demokratis seperti Indonesia, kebebasan berpendapat adalah hak fundamental yang diakui dan dilindungi oleh konstitusi. Setiap warga negara berhak menyampaikan pandangan dan aspirasi mereka, baik secara individu maupun berkelompok, selama hak tersebut dijalankan dengan menghormati hukum dan hak-hak orang lain. Namun, seperti halnya semua hak, kebebasan berpendapat juga memiliki batasan etis dan legal yang bertujuan untuk menjaga ketertiban umum dan melindungi keberagaman yang menjadi kekuatan bangsa. Kasus demonstrasi yang ...
Read more 0

Urgensi Membangun Ruang Publik yang Ramah Perbedaan, Bukan Anti-Perbedaan

Urgensi Membangun Ruang Publik yang Ramah Perbedaan, Bukan Anti-Perbedaan
Narasi
Indonesia, sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, memiliki warisan kekayaan budaya yang luar biasa. Dengan lebih dari 17.000 pulau dan sekitar 1.300 suku bangsa, Indonesia adalah rumah bagi keragaman yang tak tertandingi. Perbedaan bahasa, adat istiadat, agama, tradisi, dan budaya menjadi fondasi yang memperkaya identitas bangsa ini. Namun, di balik keindahan keragaman ini, terdapat tantangan besar untuk menjaga persatuan. Sejarah menunjukkan bahwa berbagai perbedaan sering memicu konflik, baik dalam skala ...
Read more 0

79 Tahun Kemerdekaan RI; Melampaui Primordialitas, Meneguhkan Persatuan

79 Tahun Kemerdekaan RI; Melampaui Primordialitas, Meneguhkan Persatuan
Narasi
Pada tahun 2024 ini, Republik Indonesia merayakan 79 tahun kemerdekaannya. Sebuah pencapaian monumental yang tidak hanya menandakan usia sebuah negara yang telah lama berdiri, tetapi juga refleksi dari perjalanan bangsa yang sarat dengan perjuangan, perubahan, dan adaptasi. Di tengah hiruk-pikuk globalisasi yang kian mempertegas batas antarbangsa, Indonesia dengan segala kekayaannya—dari Sabang hingga Merauke—terus berusaha untuk meneguhkan persatuan yang melampaui sekadar konsep administratif menjadi suatu realitas sosial yang hakiki. Dalam konteks ...
Read more 0

Optimalisasi Sekolah Damai; Mencegah Berkembangnya Ses-Sel Radikalisme di Dunia Pendidikan

Optimalisasi Sekolah Damai; Mencegah Berkembangnya Ses-Sel Radikalisme di Dunia Pendidikan
Narasi
Sekolah atau dunia pendidikan merupakan salah satu medium krusial yang dapat dimanfaatkan untuk mencegah berkembangnya sel-sel radikalisme di dunia pendidikan. Di era globalisasi ini, penyebaran ideologi radikal semakin mengkhawatirkan, terutama karena internet dan media sosial yang mempermudah penyebaran informasi tanpa filter dan batas. Kasus penangkapan HOK (19) di Malang beberapa waktu lalu membuktikan kecenderungan radikalisasi melalui media sosial itu. Di mana, sebagaimana dilaporkan, HOK terpengaruh oleh paham radikal melalui media ...
Read more 0

Seperti Ipar, HTI Adalah Maut

Seperti Ipar, HTI Adalah Maut
Narasi
Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) adalah organisasi yang sejak lama telah menuai kontroversi karena ideologinya yang bertentangan dengan Pancasila dan UUD 1945. Meskipun telah dibubarkan secara resmi oleh pemerintah Indonesia pada tahun 2017, HTI tetap menjadi ancaman yang nyata bagi bangsa ini. Propaganda yang mereka sebarkan masih aktif mempengaruhi masyarakat untuk bergabung dan menjadi bagian dari kelompok mereka. Ini mirip dengan narasi yang ditampilkan dalam film “Ipar Adalah Maut”, di mana ...
Read more 0

Membuka Kembali Lembaran Sejarah Kemerdekaan : Melihat Relasi Harmonis Antara Ulama dan Umara dalam Membangun Bangsa

Tokoh Agama sebagai Motor Penggerak Harmoni di Akar Rumput
Narasi
Dalam sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia, hubungan antara ulama dan umara (pemimpin agama dan pemerintahan) memainkan peran yang krusial dan saling melengkapi. Keduanya, meski berasal dari latar belakang yang berbeda, memiliki satu tujuan yang sama: merebut kedaulatan bangsa dari penjajahan dan membangun negara yang merdeka dan berdaulat. Keharmonisan antara ulama dan umara ini dapat dilihat dalam berbagai fase sejarah perjuangan bangsa Indonesia, mulai dari masa penjajahan hingga proklamasi kemerdekaan. Ulama, sebagai ...
Read more 0