Salah satu alasan yang membuat kelompok radikal teroris di Indonesia untuk siap dan bersedia melakukan bom bunuh diri karena menganggap bahwa apa yang dilakukan negeri ini dibolehkan dalam agama dengan alasan sebagai berikut: Pertama: Indonesia bukan Darul Salam atau bukan negeri Islam karena negeri ini tidak menjalankan hukum Islam walaupun penduduknya adalah mayoritas Islam. Pandangan ini menjadi sangat prinsip dalam kelompok salafi jihadi seperti JAD, JAS dan JAK di Indonesia. ...
Read more 0 Damai
Belum habis rasa sedih dan geram kita akibat aksi teror di Mako Brimob, terjadi lagi aksi teroris di Surabaya. Kali ini menggunakan Gereja untuk melampiaskan syahwat kekejiannya. Ibarat binatang buas para teroris itu sudah tidak punya rasa kemanusiaan sedikit pun. Hati dan pikirannya sudah penuh diliputi kebencian dan permusuhan, tinggal mencari panggung pembenarannya. Saya pribadi turut berduka sangat mendalam, dan dengan tulus mendoakan semoga semua korban ledakan bom di Gereja ...
Read more 2 “Maukah kalian aku tunjukkan orang yang diharamkan baginya neraka?” “Mau, wahai Rasulullah Saw,” jawab shahabat. “(Neraka diharamkan) bagi setiap orang yang hayyin, layyin, qarib dan sahl,” terangnya. Dialog yang diceritakan Abdullah bin Mas’ud ini, antara lain, diriwayatkan oleh Muhammad bin Hibban al-Busti (Shahih Ibn Hibban: 1993, II/216), Abi Bakr bin Abi Syaibah (Musnad Ibn Abi Syaibah; 1997, I/272) dan al-Husein bin Mas’ud al-Baghawi (Syarh al-Sunnah: 1983, XIII/85). Apa maksud hayyin, ...
Read more 0 Ramadhan, bulan kebahagiaan bagi mukmin akan datang. Barangkali, kita merindukan momen-momen berpuasa, karena dengannya kita bisa melatih diri, menahan id (keinginan hawa nafsu), untuk kemudian dipresentasikan dengan pola sikap dalam level kemanusiaan yang tinggi. Umumnya, orang akan suka dengan pemenuhan kebutuhan lapar. Akan tetapi, ketika sedang berpuasa, tubuh kita telah ‘berjanji’ bahwa akan menahan lapar dan dahaga, termasuk hal-hal yang membatalkan atau bahkan mengurangi pahala puasa. Kita sudah menyiapkan diri, ...
Read more 0 Entah kata apa yang pantas untuk para pelaku bom bunuh diri di tiga gereja sekaligus. Pastinya mereka dikecam oleh banyak orang, terutama oleh seluruh masyarakat Surabaya dan orang-orang yang berada di tempat kejadian. Mereka dikecam karena tindakannya sangat menodai citra Negara Indonesia yang dikenal menjunjung tinggi persatuan dan perdamaian antar sesama manusia. Mereka juga dikecam karena pemboman dilaksanakan menjelang bulan Ramadhan tiba. Ada tiga hal yang perlu kita perhatikan dalam ...
Read more 0 Maraknya ujaran kebencian menunjukkan adanya ketidakberesan dalam kehidupan bermasyarakat kita. Sebab ujaran kebencian hanya akan keluar dari orang-orang yang jiwanya sedang sakit atau bahkan sekarat. Akal sehatnya pun semakin tumpul dalam mencerna kebenaran. Dunia dipandang sebagai arena konflik dan peperangan. Orang lain adalah musuh yang harus dimusnahkan. Koalisi untuk melawan pihak lain pun dilakukan. Ujaran kebencian menjadi salah satu caranya. Mereka yang setuju dengan ujaran kebencian yang diproduksi, berarti menjadi ...
Read more 0 Direktur The Wahid Foundation, Yenny Wahid, dalam ceramahnya yang bisa kita diakses di Youtube, mengatakan bahwa fenomena menguatnya paham radikalisme di Indonesia mutakhir ini berawal dari ujaran kebencian. Meskipun Indonesia terbilang negara yang presentase penyebaran paham radikal rendah, namun bukan berarti negeri ini dalam kondisi aman. Kewaspadaan terhadap gerakan radikal yang mengarah pada terorisme, tetap harus dijaga. Dalam bingkai itulah, berbagai program dan gerakan kreatif harus terus didengungkan dan dibumikan. ...
Read more 0 Dalam konteks negeri yang plural, gesekan dan permusuhan merupakan dua hal yang pasti terjadi. Kita tidak bisa menghindarinya, namun kita bisa meminimalisir atau mencegahnya. Dalam beberapa tahun belakangan ini, potensi permusuhan semakin nyata. Terlebih pada tahun perhekatan pesta politik tahunan. Karena banyak kelompok yang berkepentingan, permusuhan yang diawali dengan ujaran kebencian mencuat. Sejatinya, ujaran kebencian yang mengarah pada perusakan karakter seseorang atau kelompok bukan hanya menimpa Indonesia, melainkan hampir di ...
Read more 0 Ujaran kebencian atau Hate Speech merupakan cara komunikasi yang dilakukan oleh suatu individu atau kelompok dalam bentuk hasutan, maupun hinaan kepada individu atau kelompok lainnya. Biasanya hate speech dapat dilakukan dalam bentuk perkataan, perilaku, tulisan bahkan pada suatu pertunjukan yang terbukti mengarah penanaman kebencian yang meliputi aspek seperti isu suku, agama ras dan antar golongan (SARA) sampai kewarganegaraan. Di Indonesia sendiri hate speech biasanya sering digunakan sebagai alat provokasi dalam ...
Read more 0 Mengejutkan. Begitulah kira-kira ketika menyimak laporan Polri terkait ujaran kebencian yang ditanganinya pada tahun 2017 lalu. Betapa tidak. Selama tahun 2017, Polri sudah menangani 3.325 kasus ujaran kebencian. Angka tersebut naik 44,99% dari tahun sebelumnya, yang berjumlah 1.829 kasus (detiknews/29/12/2017). Tahun 2018 dan 2019 jumlah tersebut sangat mungkin mengalami kenaikan. Penyebab utamanya adalah, tahun ini dan tahun depan merupakan tahun politik. Sebagaimana yang sudah-sudah, aspek politik selalu menawarkan drama “yang ...
Read more 0