Jumat, 17 Mei, 2024
Informasi Damai
Archives by: Sitti Faizah

Sitti Faizah

0 comments

Sitti Faizah Posts

Pancasila dan Bahayanya Makar Teodisi

Pancasila dan Bahayanya Makar Teodisi
Narasi
Belakangan ini memang banyak di antara mereka yang menolak Pancasila sebagai ideologi bangsa dan sekaligus anti persatuan. Mencoba mengakrabkan diri dengan berargumentasi bahwa “Jika Pancasila dengan Agama itu sama, maka lebih baik memilih agama”. Artinya membangun kondisi aman “berdamai” untuk tidak terus terang mengungkapkan sebuah penolakan terhadap ideologi Pancasila dan fungsinya. Tetapi diam-diam membangun resonansi propaganda penolakan yang sifatnya dinamis dan esoteris. Maka di tengah realitas yang semacam ini saya ...
Read more 0

Dinamika Ospek Online dan Pentingnya Membangun Mentalitas Kebangsaan

Dinamika Ospek Online dan Pentingnya Membangun Mentalitas Kebangsaan
Narasi
Viralnya video tentang mahasiswa senior yang membentak dan meminta para mahasiswa baru (Maba) untuk mencoret wajahnya dengan lipstik pada saat kegiatan Orientasi Studi dan Pengenalan Kampus (OSPEK) yang diselenggarakan secara online. Tentu tindakan yang semacam itu sangatlah disayangkan sekali. Karena tidak ada daya paradigmatis di dalam mengasah kreativitas mahasiswa baru untuk bisa lebih produktif pada saat kegiatan tersebut berlangsung. Pun bisa saja tindakan semacam itu, hanya mengakibatkan kepada tekanan psikologis ...
Read more 0

Islam Maslahah, Yes. Ideologi Khilafah, No!

Islam Maslahah, Yes. Ideologi Khilafah, No!
Narasi
Pertama, Islam adalah agama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW untuk membawa maslahat kepada semua umat manusia. Sumber hukumnya berdasarkan kitab suci Al-Qur’an. Fungsinya untuk membawa kemaslahatan. Paradigma-nya mengangkat umat manusia dari kebodohan, menuju cahaya ilmu pengetahuan. Menumpas ketidakadilan, menegakkan kemanusiaan. Meretas sekat-sekat konflik perbedaan dengan kesepakatan (toleransi), perdamaian dan persaudaraan. Jika “penyeragaman” akan mengakibatkan konflik, disentegritas sosial dan pertumpahan darah, maka niscaya Islam dihadirkan oleh Nabi Muhammad SAW ...
Read more 0

Hijrah dan Nasionalisme Nabi Muhammad SAW

Hijrah dan Nasionalisme Nabi Muhammad SAW
Narasi
Di tengah realitas kota Makkah yang penuh dengan kekejaman, kezhaliman dan kebencian terhadap Nabi Muhammad SAW dan ajaran-Nya. Hingga membawa kesepakatan yang diajukan oleh Abu Jahal untuk membunuh Nabi pada saat tidur. Lalu beliau mendapatkan Wahyu dari Allah SWT untuk tidak istirahat. Sehingga beliau menyelinap pada malam hari, lalu dibutakan penglihatannya para pemuda-pemuda yang ingin membunuh Beliau. Pada saat itu Beliau bisa pergi. Karena tempat tidurnya digantikan oleh Sayyidina Ali ...
Read more 0

Sapardi Djoko Damono dan Refleksi Perdamaian dalam Puisi

Sapardi Djoko Damono dan Refleksi Perdamaian dalam Puisi
Narasi
Bangsa ini telah kehilangan seorang sastrawan terkemuka. Prof. Dr. Sapardi Djoko Damono. Meninggal pada 19 Juli 2020. Beliau semasa hidupnya aktif dalam dunia kesusastraan yang menjadi keyword besar di dalam menyampaikan pesan tentang kehidupan dan hakikat cinta melalui bait-bait puisinya. Tidak hanya itu, beliau juga memiliki karya tulis yang bergendre esai sastra yang diterbitkan oleh Pusat Bahasa Kementrian Pendidikan Nasional pada tahun 2003. Yang menyuarakan tentang arti di dalam merefleksikan ...
Read more 0

Mewaspadai Framing Ramadhan dan Provokasi Kelompok Ekstrimis

Mewaspadai Framing Ramadhan dan Provokasi Kelompok Ekstrimis
Narasi
Sebentar lagi bulan suci Ramadan akan tiba. Di mana, seluruh masyarakat saling berbagi makanan untuk buka-sahur bersama-sama. Berangkat bersama ke masjid untuk menunaikan shalat Tarawih. Karena itu bagian dari jihad amaliah kita. Namun apa daya di tengah ujian dan cobaan ini. Kita harus melewati moment-moment tersebut untuk jihad kebaikan dan keselamatan banyak umat manusia yaitu berperang bersama-sama melawan covid-19. Kita adalah pejuang fi-sabilillah dalam berperang melawan covid-19 ini. Jangan biarkan ...
Read more 1

Peace in India; Solidaritas dan Tunduknya Ego di Sosmed

Narasi
Pongah-nya ego kita di sosmed, kadang justru lebih menyeret satu persoalan menjadi stigma kebencian. Bukan justru mendamaikan di tengah masyarakat kita yang majemuk. Hal ini terjadi semenjak konflik berdarah kembali memanas di India. Jagat media begitu ramai dengan hastag #Hindu-is-terrorist #ShameOnIndia dan #HancurkanAgamaHindu. Kita merasa kepanasan untuk menghantam balik terhadap kekerasan yang ada. Tanpa mendinginkan ego untuk tetap membangun ikatan antar umat beragama tetap sehat. Bahwa ini hanyalah persoalan kesalahpahaman ...
Read more 0

Febri Ramdani dan Teror “Hijrah Kezhaliman” Selama 300 Hari di Syam

Febri Ramdani dan Teror “Hijrah Kezhaliman” Selama 300 Hari di Syam
Narasi
Orang belum menyadari bahwa hijrah yang mengatasnamakan keagungan-Nya sebagai panggilan untuk Daulah-Islamiyah. Dengan segenap propaganda yang terstruktur di berbagai media. Mengatasnamakan bangkitnya Islam yang akan menjanjikan kehidupan yang layak di bawah bendera “khilafah”. Namun fakta berkata lain pada bukti realitasnya hanyalah sebuah kezhaliman dan percikan darah yang terus terjadi. Seperti yang dikisahkan oleh mantan pengikut ISIS yaitu Febri Ramdani. Dia adalah saksi sejarah, bahwa betapa bodohnya orang yang teperdaya dengan ...
Read more 0

Konstruksi Agama dan “Ijtihad” Bela Indonesia

Konstruksi Agama dan “Ijtihad” Bela Indonesia
Narasi
Kelompok radikalisme di Indonesia selalu mendeklarasikan dirinya sebagai pejuang pembela agama Islam. Hingga psikis bangsa ini selalu di teror dengan bom bunuh diri dan pemaparan paham kekerasan di berbagai tempat. Kondisi ancaman sosial yang semacam ini membuat bangsa ini secara kedaulatan dan keamanan sangat terancam. Darurat radikalisme adalah sinyal buruk bagi stabilitas kenegaraan yang meresahkan masyarakat banyak. Pun juga membuat kehormatan agama-Nya ternodai oleh sekelompok orang yang mengusung agama sebagai ...
Read more 1

Silogisme Geopolitik dan Paradigma Wawasan Nusantara

Silogisme Geopolitik dan Paradigma Wawasan Nusantara
Narasi
Bangsa Indonesia saat ini mengalami problematika kekosongan ideologi yang rabun akan prinsip kebangsaan. Sehingga ideologi dari luar memunculkan fenomena sosial yang mengancam secara fisik dan menghancurkan ideologi persatuan. Munculnya politik praktis yang membangun gagasan-gagasan tentang negara yang harus ditentukan oleh satu identitas. Terkikisnya nilai moralitas kebangsaan di tengah kemajuan teknologi yang sering memunculkan provokasi yang memecah-belah, hate speech yang menyebabkan pertikaian. Bahkan hoax di dunia maya selalu menjadi penentu yang ...
Read more 0