Radikalitas, yang dalam Serat Wedhatama diistilahkan sebagai “durangkara,” konon dapat diantisipasi oleh “ngelmu” yang tak hanya berupa ilmu, teori, atau juga pola pemahaman, namun lebih kepada praksis atau eksperientalisme. “Ngelmu” itulah yang ketemunya semata melalui laku, “Ngelmu iku kelakone kanthi laku.” Dalam kebudayaan Jawa terdapat berbagai macam praksis kebudayaan yang, ...
Read more 0 Radikalisasi membawa peminggiran (marjinalisasi) terhadap berbagai lapisan kelompok rentan, termasuk perempuan dan anak-anak muda. Tidak kebetulan, kelompok-kelompok rentan menjadi salah satu target utama dari perekrutan dan indoktrinasi gerakan-gerakan radikal. Masalah sosial yang bertingkat menjadikan kelompok rentan ini semakin rentan dalam bingkai usaha radikalisasi. Akibatnya, dampak terbesar dari peminggiran yang dibawa ...
Read more 0 Kampanye politik adalah bagian integral dari sistem demokrasi, di mana kandidat dan partai politik bersaing untuk mendapatkan dukungan dari masyarakat. Namun, di balik upaya untuk memenangkan hati rakyat, ada tantangan besar yang sering kali muncul: bagaimana menyampaikan pesan dan memenangkan persaingan tanpa merusak persatuan bangsa. Kampanye politik yang memecah belah ...
Read more 0 Gerakan “khilafah” ini harus menjadi perhatian serius bagi semua kalangan. Tren penurunan serangan teror terbuka 2023 harusnya tidak melalaikan bangsa bahwa organisasi terlarang itu rupanya hanya “berganti baju” dengan tetap membawa substansi propaganda yang sama. Karena itu, kontra narasi perlu dilakukan secara terukur dan masif untuk mengantisipasi “metamorfosis” ini. Untuk ...
Read more 0 Istilah fundamentalisme pada awalnya digunakan hanya untuk menyebut penganut agama Katolik yang menolak modernitas dan mempertahankan ajaran ortodoksi agamanya. Kini, istilah itu digunakan untuk melihat gejala yang sama pada penganut agama-agama lainnya. Oleh karenanya, ada fundamentalisme Islam, Hindu, dan Budha. Sejalan dengan itu, penggunaan istilah fundamentalisme menimbulkan citra tertentu, misalnya ...
Read more 0 Perang melawan ideologi khilafah tampaknya belum akan usai. Meski dalam setahun terakhir kira berhasil menekan angka terorisme ke titik nol kasus, namun di saat yang sama, propaganda ideologi radikal dan kekerasan masih saja menjadi ancaman serius bagi eksistensi bangsa. Ketika pemerintah membubarkan dan melarang organisasi Hizbut Tahrir Indonesia alias HTI ...
Read more 0 Setelah dibubarkan pada tahun 2017, Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) bukan berarti mati. Mereka terus bergerilya dengan mengganti nama dan pola gerakan menyasar masyarakat khususnya generasi muda. Di berbagai negara termasuk di negara-negara muslim di Timur Tengah, HT dilarang. Baru-baru ini Inggris malah menetapkan HT sebagai organisasi teroris. HTI adalah organisasi ...
Read more 0 Radikalisme adalah salah satu ancaman serius bagi perkembangan anak dan stabilitas masyarakat secara keseluruhan. Anak-anak, sebagai generasi penerus bangsa, harus dilindungi dari pengaruh ideologi ekstrem yang dapat merusak cara berpikir, menghambat pertumbuhan karakter positif, dan memicu tindakan yang membahayakan diri sendiri maupun orang lain. Radikalisme pada anak sering kali disebabkan ...
Read more 0 Ada pepatah lama yang mengatakan bahwa ideologi itu tidak akan pernah mati selama masih ada orang yang meyakininya. Pepatah itu kiranya relevan ketika kita membincangkan tentang khilafah Islamiyyah. Meski organisasi pengusungnya yakni Hizbut Tahrir Indonesia alias HTI telah dibekukan dan dilarang pemerintah sejak 2017 lalu, namun ideologinya tidak pernah benar-benar ...
Read more 0 Di era digital ini, upaya untuk mengalihkan perhatian generasi muda melalui propaganda “One Ummah” (Umat Yang Satu) semakin mengkhawatirkan karena berpotensi memperburuk konflik antar kelompok di Indonesia. Salah satu bentuk propaganda One Ummah adalah acara yang bertema “Metamorfoshow, It Is Time to be One Ummah”, yang digalang oleh tokoh HTI ...
Read more 0