Selasa, 26 November, 2024
Informasi Damai
sara

sara

Menguatkan Pendidikan Wawasan Kenusantaraan

Menguatkan Pendidikan Wawasan Kenusantaraan
Narasi
Setiap 13 Desember bangsa Indonesia memperingati Hari Nusantara. Momentum Hari Nusantara diprakarsai oleh Deklarasi Djoeanda atau sering dianggap sebagai Deklarasi Kemerdekaan Indonesia kedua pada 13 Desember 1957. Deklarasi tersebut berisi: “Segala perairan di sekeliling dan di antara pulau-pulau di Indonesia merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari daratan dan berada di bawah kedaulatan Indonesia”. Peringatan deklarasi ini tentu saja sekaligus menjadi rambu-rambu pengingat bahwa Indonesia adalah negara yang secara teritorial meliputi ...
Read more 1

Meneladani Gajah Mada Sebagai Tokoh Pemersatu Nusantara

Meneladani Gajah Mada Sebagai Tokoh Pemersatu Nusantara
Narasi
Indonesia terbentuk dan merdeka dari penjajah karena ada komitmen dari bersatunya kepulauan. Bersatunya kepulauan inilah dikenal dengan nama Nusantara. Secara morfologi Nusantara terdiri dari dua suku kata yaitu Nusa dan antara. Nusa artinya pulau dan antara artinya lain atau seberang. Maka Nusantara itu artinya pulau lain di luar Jawa maksudnya. Kalau diistilahkan Nusantara itu mengambarkan wilayah kepulauan yang membentang dari Sumatera sampai Papua. Nusantara juga menggambarkan konsep kenegaraan yang dianut ...
Read more 0

Wawasan Nusantara Sebagai Imajinasi Kolektif Bangsa

Wawasan Nusantara Sebagai Imajinasi Kolektif Bangsa
Narasi
Sejarawan populer Yuval Noah Harari dalam bukunya yang paling banyak dibaca sekaligus dikutip “Sapiens” menyebut bahwa manusia membangun ikatan sosial dengan dua motode yakni gosip dan fiksi. Gosip ialah perbincangan tentang hal-hal faktual di sekitar kita, terutama yang terkait dengan kebutuhan riil seperti makanan, rasa senang dan rasa aman. Gosip, menurut Harari mampu mengikat maksimal 150 orang dalam sebuah ikatan sosial yang solid. Jika jumlahnya lebih dari 150 orang, gosip ...
Read more 0

Residu Globalisasi, Ketahanan Nasional dan Wawasan Nusantara

Residu Globalisasi, Ketahanan Nasional dan Wawasan Nusantara
Narasi
Memasuki Abad ke-20 dunia dihadapkan pada fenomena globalisasi. Secara sederhana, globalisasi dapat diartikan sebagai kondisi ketika kemajuan ilmu pengetahuan khususnya di bidang transportasi dan telekomunikasi telah meruntuhkan sekat-sekat sosiologis dan ideologis antar-negara dan bangsa di dunia. Di era globalisasi, sebuah gagasan, pemikiran maupun produk budaya dimungkinkan untuk menyebar di seluruh penjuru dunia. Globalisasi menandai berakhirnya batas-batas geografis dan sosiologis antar-bangsa lantaran semua masyarakat di dunia menjadi satu kesatuan wargadunia (world ...
Read more 1

Mendamaikan Pancasila dan Syariat Agama

Mendamaikan Pancasila dan Syariat Agama
Narasi
Belakangan ini isu pembentukan negara penggantian ideologi kembali menguat. Wacana khilafah islamiah yang merupakan ide lama kembali memunculkan eksistensinya. Tak butuh waktu lama, ide ini segera mendapat penolakan banyak pihak. Mereka khawatir jika khilafah islamiyah akan merusak tatanan kerukunan dan kedamaian yang sudah lama dibangun oleh ideologi Pancasila. Dalam sisi sejarahnya, wacana ini khilafah bukanlah kali pertama digelar. Ada beberapa wacana serupa namun berbeda nama yang pernah hinggap di negeri ...
Read more 1

Tafsir Nasionalisme; Rasa, Cinta dan Jiwa (Nusantara)

Tafsir Nasionalisme; Rasa, Cinta dan Jiwa (Nusantara)
Narasi
Banyak di antara kita yang beragama tanpa (rasa). Menjalani kehidupan sosial tanpa (cinta). Bahkan terombang-ambing oleh jiwa-jiwa yang terkontaminasi oleh pemahaman berorientasi kepada kebencian dan kejahatan. Banyaknya kasus bom bunuh diri dengan seperangkat keyakinan tentang “jihad pembela agama”. Begitu banyak “osteoporotic” sosial yang melegalkan pembantaian antar saudara. Terasa sulit jiwa-jiwa kita untuk tidak menggerakkan jari-jemari, lisan dan tindakan kita untuk tidak menyebarkan fitnah. Enggan menghilangkan ungkapkan yang menyakitkan perasaan serta ...
Read more 1

Laut yang Menyatukan Kita

Pancasila: Pilar Ideologi Inklusif dan Wawasan Nusantara
Narasi
Setiap tanggal 13 Desember bangsa ini memeringati Hari Nusantara. Peringatan yang dikukuhkan melalui Keppres No. 126/2001 ini bertujuan menegaskan bahwa Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar. Penetapan tanggal 13 Desember berkaitan dengan dicetuskannya Deklarasi Djuanda oleh PM Djuanda Kartawidjaja pada tanggal 13 Desember 1957. Deklarasi Djuanda menyatakan bahwa: 1) Indonesia sebagai negara kepulauan mempunyai corak tersendiri; 2) sejak dahulu kepulauan nusantara sudah merupakan satu kesatuan; 3) ketentuan ordonansi 1939 dapat memecah ...
Read more 2

Silogisme Geopolitik dan Paradigma Wawasan Nusantara

Silogisme Geopolitik dan Paradigma Wawasan Nusantara
Narasi
Bangsa Indonesia saat ini mengalami problematika kekosongan ideologi yang rabun akan prinsip kebangsaan. Sehingga ideologi dari luar memunculkan fenomena sosial yang mengancam secara fisik dan menghancurkan ideologi persatuan. Munculnya politik praktis yang membangun gagasan-gagasan tentang negara yang harus ditentukan oleh satu identitas. Terkikisnya nilai moralitas kebangsaan di tengah kemajuan teknologi yang sering memunculkan provokasi yang memecah-belah, hate speech yang menyebabkan pertikaian. Bahkan hoax di dunia maya selalu menjadi penentu yang ...
Read more 0

Pancasila: Pilar Ideologi Inklusif dan Wawasan Nusantara

Pancasila: Pilar Ideologi Inklusif dan Wawasan Nusantara
Narasi
Belakangan ini, kita kembali disuguhkan perdebatan terkait Pancasila sebagai ideologi fundamental kita dalam bernegara. Dalam beberapa kesempatan baik pemerintah dan beberapa kelompok masyarakat menyatakan dengan tegas keharusan semua pihak menjadikan Pancasila sebagai dasar fundamental baik secara eksplisit maupun impilisit. Namun oleh beberapa kelompok masyarakat lainnya menafsirkan hal yang berbeda dalam melihat posisi landasan ideologi bangsa ini. Fluktuasi perdebatan ini nampaknya tidak bisa dilihat semata sebagai riak kecil politik di tingkatan ...
Read more 1

Ideologi Pancasila Sebagai Jalan Ketiga Antara Sekulerisme dan Islamisme

Ideologi Pancasila Sebagai Jalan Ketiga Antara Sekulerisme dan Islamisme
Narasi
Pemahaman ihwal relasi agama dan negara dalam Islam banyak memunculkan perdebatan. Perdebatan di kalangan pemikir muslim itu umumnya dilatari oleh perbedaan interpretasi teks al Quran dan hadist yang menjadi rujukan utama dalam Islam. Secara umum, perbedaan pandangan ihwal relasi agama dan negara dalam Islam itu dapat diklasifikasikan ke dalam tiga paham. Pertama, sekulerisme yang berpandangan bahwa Islam tidak mengaturs masalah kenegaraan. Pandangan sekuler meyakini bahwa Islam adalah seperangkat ajaran spiritual ...
Read more 1