Selasa, 15 April, 2025
Informasi Damai
Archives by: Heru harjo hutomo

Heru harjo hutomo

0 comments

Heru harjo hutomo Posts

Corona, Radikalisme-Terorisme, dan Pendekatan Semesta

Corona, Radikalisme-Terorisme, dan Pendekatan Semesta
Narasi
Telah lama saya mencatat bahwa persoalan radikalisme-terorisme kontemporer di Indonesia sudah menjadi habitus (Hikayat Binatang Beragama, Heru Harjo Hutomo, https://jalandamai.org). Dengan demikian, ia tak lagi berkaitan dengan mindset semata. Habitus di sini lebih saya maknai sebagai kondisi mental yang dapat timbul-tenggelam laiknya sinyal ponsel atau internet. Maka, begitu “lancar” sinyal itu, berbagai jejaring yang sebelumnya sudah ada akan langsung terhubung dan tinggal menunggu momen yang tepat untuk bergerak. Persoalan ideologi ...
Read more 0

Letak Kritik dalam Konsep Hikmat Kebijaksanaan

Letak Kritik dalam Konsep Hikmat Kebijaksanaan
Narasi
Demokrasi di Indonesia, ketika kita meniliknya dari Pancasila, ternyata tak sekedar sebuah sistem pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat dimana rakyatlah pada akhirnya yang memutuskan segala hal yang berkaitan dengan dirinya. Ideal dari demokrasi semacam ini pada dasarnya tak menghendaki pemerintah untuk turut menentukan nasib rakyatnya. Ia hanya berfungsi sebagai fasilitator belaka. Tapi tentu, demokrasi semacam ini menuntut keberdayaan dan kedewasaan rakyatnya untuk terwujud. Adagium yang lekat dengan ...
Read more 0

Relasi Ulama-Umara: Berkaca Pada Tata Mandala

Relasi Ulama-Umara: Berkaca Pada Tata Mandala
Narasi
Menelisik relasi antara ulama dan umara di Indonesia adalah laiknya menelisik hubungan antara agama dan negara. Indonesia memang bukanlah negara agama, tapi berbagai aspirasi yang meninggikan agama di atas negara pernah beberapa kali menghiasi perjalanan sejarah bangsa Indonesia. Dari mulai DI/TII, NII hingga demam khilafah seperti membelalakkan mata kita pada kenyataan bahwa konsensus tentang Indonesia sebagai bukan negara agama hanyalah di atas kertas belaka. Pancasila dan UUD 1945 pada dasarnya ...
Read more 0

Palestina dan Merpati yang Terbang Meninggi

Palestina dan Merpati yang Terbang Meninggi
Narasi
Ada sebuah fragmen yang menarik ketika Sunan Kalijaga, yang saat itu lebih dikenal sebagai Syekh Malaya, hendak menunaikan ibadah haji ke Mekkah. Maulana Maghribi, yang saat itu hadir laiknya Nabi Khidhir, mengingatkannya bahwa putra Tumenggung Sahur itu terlalu jauh seandainya hendak pergi ke Mekkah. Justru, ketika Jawa hendak ditinggalkannya akan menjadi “kafir.” Memang, tak ada catatan yang pasti bahwa Sunan Kalijaga pernah pergi berhaji. Tapi Serat Seh Malaya, yang menceritakan ...
Read more 0

Menghayati Fitri

Menghayati Fitri
Narasi
Banyak hal yang akan menjadi terang ketika kita memahami istilah-istilah yang digunakan untuk merujuknya. Tak sekedar merujuk pada peristiwanya, tapi istilah-istilah itu adalah sekaligus juga substansinya. Di Jawa, idul fitri diungkapkan dengan banyak istilah: Bada, Riyaya, Riyadin, dan Ariyadi. Memang, sama sekali tak ada konotasi kesucian pada istilah-istilah Jawa itu sebagaimana istilah fitri pada idul fitri. Istilah “Bada”lebih mengacu pada kronologi waktu dimana peristiwa itu terjadi sesudah “Pasa”atau puasa. Sementara ...
Read more 0

Zaman Kebatinan: Menyimak Puasa di Era Disrupsi Informasi

Zaman Kebatinan: Menyimak Puasa di Era Disrupsi Informasi
Narasi
Al-Ghazali, barangkali, adalah salah satu sufi yang paling saya gemari—meskipun saya bukanlah seorang yang ahli mengenai karya-karyanya. Sebermulanya ia saya anggap sufi yang biasa-biasa saja. Tak ada sesuatu yang fenomenal dari kehidupannya. Dengan kata lain, ia memang tipikal seorang “pencari” yang prosesnya berlangsung setahap demi setahap. Namun, justru karena “kelaziman” itulah ia, dalam terang Ibn ‘Athaillah, seakan dapat dianggap orang yang sangat paham akan kondisi rohani manusia. Tak ada catatan ...
Read more 0

Menyelaraskan Rasa: Puasa Sebagai Sebentuk Deradikalisasi

Narasi
Beberapa waktu yang lalu terbekuklah seorang yang diduga sebagai seorang teroris yang terafiliasi dengan Muhammadiyah, setidaknya, menurut keterangan sementara, orang itu merupakan anggota salah satu ormas keagamaan yang berkecenderungan modernistis tersebut. Beberapa tahun yang lalu, seorang terpidana penarget istana negara, Dian Yulia Novi, juga memiliki hubungan dengan Wijanarko, orang Ponorogo yang notabene berkecenderungan ke ormas keagamaan Muhammadiyah. Dalam hubungan itu, Wijanarko merupakan “makcomblang” dari “perkawinan singkat” Dian Yulia Novi dan ...
Read more 0

Seks dan Terorisme: Berkaca Pada Kasus Bom Bunuh Diri di Makassar

Narasi
This is out of our reach This is out of our reach This is out of our reach and it’s grown This is getting to be This is getting to be This is getting to be drone —Negative Creep, Nirvana Islamic State (IS), sebagai salah satu organisasi terorisme internasional, selama ini telah banyak menyingkapkan sisi gelap jargon perjuangan agama dengan jalan kekerasan. Dengan kata lain, di balik tampilan dan klaim ...
Read more 0

Maya

Maya
Narasi
Tak banyak orang yang sadar bahwa di hari ini kita tak tengah hidup belaka di dunia yang disebut sebagai kenyataan. Apa yang nyata, bagi pola pikir seperti ini, cukup berkaitan dengan tubuh. Sehingga terkadang banyak ungkapan tolol yang memalukan dengan menisbikan peran dunia lainnya yang di hari ini tak lagi terpisahkan dengan kehidupan sehari-hari kita: dunia maya. “Maya,” dari istilah sansekerta ini, sebenarnya cukup dapat dipahami tentang hakikat dan cara ...
Read more 0

Hakikat Kritik

Hakikat Kritik
Narasi
Beberapa waktu yang lalu pemerintah meminta masyarakat untuk aktif memberi kritik ataupun saran dimana salah satunya adalah dengan membuat ruang khusus yang berupa aplikasi lapor.go.id. Aplikasi ini berkaitan dengan sistem pelayanan publik. Namun demikian, sambutan publik sendiri begitu ramai dimana argumen yang dominan adalah mengartikan kritik kepada pemerintah sebatas bersuara kontra terhadap berbagai kebijakan yang ada. Mereka yang berpendirian demikian umumnya mengaitkan dengan sikap reaktif pemerintah pada kalangan oposan yang, ...
Read more 0