Sabtu, 8 November, 2025
Informasi Damai
Archives by: Sivana Khamdi Syukria

Sivana Khamdi Syukria

0 comments

Sivana Khamdi Syukria Posts

Reorientasi Dakwah; Dari Konversi Iman ke Harmoni Keagamaan

Reorientasi Dakwah; Dari Konversi Iman ke Harmoni Keagamaan
Narasi
Bagi sebagian kalangan muslim, keberhasilan dakwah itu dinilai jika mampu menarik umat agama lain untuk masuk Islam. Maka, tidak mengherankan jika ada seorang pendakwah yang mengislamkan non-muslim akan mendapat spotlight dari media massa dan puja-puji dari umat. Seolah-olah tujuan dakwah yang paling utama adalah menarik non-muslim ke dalam Islam. Anggapan ini barangkali ada hubungannya dengan ajaran yang menyebutkan bahwa seseorang yang mengislamkan non-muslim akan mendapat pahala dan balasan di surge ...
Read more 0

Parenting Berbasis Pancasila; Membangun Generasi yang Steril dari Kebencian Digital

Parenting Berbasis Pancasila; Membangun Generasi yang Steril dari Kebencian Digital
Narasi
Bagi generasi milenial, apalagi generasi, memiliki anak dan menjadi orang tua menghadirkan tantangan yang tidak ringan. Di satu sisi, generasi milenial dan gen Z yang saat ini menjadi orang tua cenderung mudah dalam mendapatkan informasi tentang model pengasihan. Berbagai buku, seminar, dan konten digital seperti podcast tentang parenting saat ini begitu mudah didapatkan secara gratis. Artinya, orang tua milenial dan gen Z seharusnya tidak kekurangan informasi tentang pengasuhan anak. Namun, ...
Read more 0

Muharam ala Nusantara; Merefleksikan Hijrah dengan Pendekatan Kearifan Lokal

Muharam ala Nusantara; Merefleksikan Hijrah dengan Pendekatan Kearifan Lokal
Kebangsaan
Peringatan Tahun Baru Islam di Nusantara tidak kalah meriahnya dengan perayaan Tahun Baru Masehi. Berbagai ritual dan upaya digelar di masyarakat di berbagai daerah. Ada yang mengadakan grebeg, makan besar bersama, kirab kebudayaan, jamasan atau mencuci benda tradisional, tradisi menyantuni anak yatim, dan sebagainya. Bedanya, jika perayaan tahun baru Masehi identik dengan pesta dan hura-hura, maka dalam tahun baru Islam, perayaan dimaksudkan sebagai ruang refleksi sekaligus transformasi diri. Refleksi dalam ...
Read more 0

Memaknai Hari Melawan Ujaran Kebencian Internasional di Tengah Konflik Timur Tengah

Memaknai Hari Melawan Ujaran Kebencian Internasional di Tengah Konflik Timur Tengah
Faktual
Tanggal 18 Juni diperingati sebagai Hari Melawan Ujaran Kebencian Internasional. Peringatan ini merujuk pada resolusi PBB tahun 2019. Resolusi ini dikeluarkan untuk merespons maraknya provokasi kebencian di ruang digital yang berpotensi menimbulkan konflik dan kekerasan di tengah masyarakat. Internet kebencian adalah segala jenis ungkapan verbal maupun non-verbal yang bertendensi merendahkan martabat manusia berdasar identitas SARA. Lantas, apa makna peringatan Hari Melawan Ujaran Kebencian Internasional di tengah panasnya konflik Timur Tengah, ...
Read more 0

Soft Terrorism; Metamorfosa Ekstremisme Keagamaan di Abad Algoritma

Soft Terrorism; Metamorfosa Ekstremisme Keagamaan di Abad Algoritma
Narasi
Noor Huda Ismail, pakar kajian terorisme menulis kolom opini di harian Kompas. Judul opini itu cukup provokatif, “Narasi Zero Attack yang Menyesatkan”. Artikel itu ditulis untuk merespons euforia di balik narasi zero attack terrorist yang dalam dua tahun ini menjadi semacam euforia publik. Ia tidak menampik, bahwa selama dua tahun ini Indonesia memang zonder serangan teroris. Namun, ia mengingatkan bahwa hal itu tidak berarti ancaman terorisme itu benar-benar musnah. Di ...
Read more 0

“Ittiba’ Disconnect”; Kerancuan HTI Memahami Kebangkitan Islam

Mei 36
Faktual
Meski sudah resmi dibubarkan dan dilarang beberapa tahun lalu, Hizbut Tahrir Indonesia alias HTI tampaknya tidak pernah benar-benar musnah. Dalam sebuah podcast bersama Guru Gembul beberapa waktu lalu, tokoh HTI paling populer, yaitu Felix Shiaw dengan percaya diri mengatakan bahwa HTI masih berdakwah. Ia menyebut bahwa pembubaran organisasi tidak lantas membuat para anggota dan simpatisannya berhenti menyebarkan pemikiran dan ideologinya. Bahkan, ia mengakui bahwa HTI kini lebih bebas berdakwah. Omongan ...
Read more 0

Benarkah Perang India dan Pakistan adalah Awal dari Al Malhamah al Kubra?

Benarkah Perang India dan Pakistan adalah Awal dari Al Malhamah al Kubra?
Narasi
Pecahnya konflik India dan Pakistan telah memicu munculnya sejumlah spekulasi yang mengarah pada semacam teori konspirasi. Salah satunya adalah teori yang menyebutkan bahwa perang antara India dan Pakistan adalah awal dari gelombang perang besar di akhir zaman atau dikenal dengan istilah “Al Malhamah al Kubra”. Ada sejumlah narasi yang berbeda tentang pemahaman mengenai perang besar akhir zaman ini. Ada pendapat yang mengatakan bahwa perang besar terjadi di Syam alias Suriah ...
Read more 0

Mendidik Generasi Alpha sebagai Agen Toleransi

Mendidik Generasi Alpha sebagai Agen Toleransi
Narasi
Survei Pusat Media Damai BNPT yang menyebut adanya gejala intolerasi pasif di kalangan siswa sekolah itu patut dibaca dengan bijak. Di satu sisi, hasil survei itu harus dipahami sebagai semacam peringatan bahwa ada benih-benih intoleransi di sekolah, meski pun sifatnya masih pasif. Di sisi lain, hasil survei itu juga harus dibaca sebagai sebuah tantangan untuk membenahi sistem pendidikan dan pengasuhan kita. Tujuannya tentu agar ke depan, dunia pendidikan kita steril ...
Read more 0

Refkleksi Hardiknas; Ormas Sebagai Katalisator Pendidikan Berbasis Civil Society

Refkleksi Hardiknas; Ormas Sebagai Katalisator Pendidikan Berbasis Civil Society
Narasi
Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2 Mei adalah momentum tepat untuk melihat kembali kontribusi organisasi kemasyarakatan dalam memajukan pendidikan di Indonesia. Belakangan ini, citra ormas tengah tercoreng akibat perilaku sebagian oknum. Di banyak berita, sejumlah ormas melakukan tindakan pemalakan, intimidasi, bahkan kekerasan terhadap aparat. Pemberitaan itu lantas membuat citra ormas tercoreng. Seolah-oleh ormas identik dengan kekerasan. Jika mendengar kata ormas, masyarakat pun cenderung alergi. Padahal, di saat yang sama, masih ...
Read more 0

Menyoal Ormas Paramiliter; Dari Perebutan Teritorial ke Ancaman Stabilitas Sosial

Menyoal Ormas Paramiliter; Dari Perebutan Teritorial ke Ancaman Stabilitas Sosial
Narasi
Pasca Reformasi, kita dihadapkan pada gelombang kemunculan organisasi paramiliter. Ormas paramiliter merujuk pada organisasi kemasyarakatan yang bernuansa kemiliter-militeran. Mereka memakai seragam dan atribut menyerupai militer, minus senjata api, dan menjalankan organisasinya dengan mengadaptasi sistem hirarki ala militer. Ada panglima sebagai pemimpin dan pasukan sebagai anak buah. Untuk menjadi anggota ormas paramiliter ini pun harus melalui tahap seleksi fisik seperti seleksi masuk tentara. Keberadaan ormas paramiliter kerap kali menjadi kepanjangan tangan ...
Read more 0