Rabu, 4 Desember, 2024
Informasi Damai
Archives by: Nurrochman

Nurrochman

0 comments

Nurrochman Posts

Penembakan di Kantor MUI dan Potensi Kekerasan di Balik Fenomena Penyimpangan Ajaran Agama

Penembakan di Kantor MUI dan Potensi Kekerasan di Balik Fenomena Penyimpangan Ajaran Agama
Faktual
Selasa Siang sekira pukul 11.30 terjadi peristiwa penembakan di kantor pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI). Pelaku bernama Mustofa NR yang merupakan warga Lampung. Dua staf terluka akibat tembakan air soft gun tersebut. Pelaku akhirnya diringkus aparat di lokasi kejadian. Pasca ditangkap, pelaku pingsan dan dibawa ke Puskesmas. Namun, dokter menyatakan pelaku meninggal dunia. Belum jelas motif pelaku melakukan penembakan di Kantor MUI. Namun, pelaku dua kali mengirim surat ancaman kepada ...
Read more 0

Lebaran ala Nusantara; Modal Kultural Membangun Etos Moderasi Beragama

Lebaran ala Nusantara; Modal Kultural Membangun Etos Moderasi Beragama
Narasi
Momentum Idulfitri atau Lebaran di Indonesia memiliki kekhasan yang tidak ada di negara muslim lain. Seorang kerabat dekat yang lama bekerja berpindah-pindah di sejumlah negara Timur Tengah bercerita bahwa perayaan Idul Fitri di kawasan tersebut tidak semeriah di Indonesia. Justru perayaan Idul Adha jauh lebih meriah ketimbang Idulfitri. Di Indonesia, Idulfitri memang bukan lagi semata acara keagamaan. Idulfitri lebih mirip seperti event kebudayaan kolosal yang dirayakan oleh seluruh masyarakat lintas-golongan. ...
Read more 0

Perbedaan Hari Idul Fitri; Stop Politisasi, Perkuat Toleransi

Perbedaan Hari Idul Fitri; Stop Politisasi, Perkuat Toleransi
Narasi
Perayaan Idul Fitri 1444 H atau 2023 M kemungkinan besar akan berbeda antara Muhammadiyah dan Pemerintah. Muhammadiyah menetapkan Idul Fitri 1444 H jatuh pada Jumat 21 April 2023. Penetapan itu didasarkan pada metode perhitungan ru’yatul hisab. Yakni metode penentuan awal bulan dengan perhitungan astronomis dan matematis. Melalui metode ini, awal bulan bisa ditentukan sejak jauh hari. Berbeda dengan Muhammadiyah, pemerintah belum memutuskan kapan hari Idul Fitri. Pemerintah baru akan menggelar ...
Read more 0

Sejarah Kemerdekaan RI di Bulan Suci; Belajar Kontekstualisasi Jihad Ramadan dari Para Pendiri Bangsa

Sejarah Kemerdekaan RI di Bulan Suci; Belajar Kontekstualisasi Jihad Ramadan dari Para Pendiri Bangsa
Kebangsaan
Bulan Ramadan memiliki makna yang mendalam bagi muslim Indonesia. Baik dalam artian teologis maupun historis. Dari sisi teologis, bulan Ramadan merupakan bulan suci, dimana Allah melipatgandakan pahala amal baik dan memberikan maaf pada dosa-dosa manusia. Sedangkan dari sisi historis, Ramadan memiliki makna mendalam karena di bulan itulah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 1945 dikumandangkan untuk pertama kalinya. Tanggal 17 Agustus 1945 yang notabene merupakan hari Proklamasi Kemerdekaan RI bertepatan dengan hari ...
Read more 0

Dari Piagam Madinah ke Konsili Vatikan 2; Traktat Toleransi Perspektif Islam dan Kristen

Dari Piagam Madinah ke Konsili Vatikan 2; Traktat Toleransi Perspektif Islam dan Kristen
Keagamaan
Pekan ini merupakan hari-hari suci bagi umat Kristen seluruh dunia. Tersebab, umat Kristen akan menjalani prosesi ibadah dalam rangka mengenang wafat dan kenaikan Isa al Masih. Bagi penganut Kristen, peristiwa wafatnya Yesus di tiang salib hingga naiknya ke langit merupakan simbol tentang pengorbanan dan cinta kasih. Yesus rela wafat di tiang salib untuk menebus dosa-dosa manusia di muka bumi. Di sebagian penganut Kristen, peringatan kenaikan Isa al Masih juga diperingati ...
Read more 0

Melacak Dalil Toleransi Dalam Alquran dan Alkitab

Melacak Dalil Toleransi Dalam Alquran dan Alkitab
Keagamaan
Peringatan kenaikan Isa Al Masih yang bertepatan dengan momen bulan Ramadan seolah menyiratkan pesan bahwa dua agama ini (Kristen dan Islam) memiliki keterkaitan erat. Baik secara teologis, historis, maupun sosiologis. Secara teologis, Islam dan Kristen merupakan dua agama yang berakar dari rumpun Abrahamik. Keduanya memiliki konsep keimanan yang dalam beberapa titik saling beririsan. Secara historis, Islam dan Kristen juga memiliki sejarah panjang relasi yang diwarnai pasang surut. Sedangkan secara sosiologis, ...
Read more 0

Kontroversi Timnas Israel dan Politisasi Agama di Ranah Sepakbola

Kontroversi Timnas Israel dan Politisasi Agama di Ranah Sepakbola
Faktual
Bola liar isu penolakan tim nasional Israel di Piada Dunia U20 terus menggelinding. Puncaknya, FIFA sebagai otoritas tertinggi persepakbolaan dunia menunda drawing alias pengundian pembagian grup peserta Piala Dunia U20 yang sedianya dilakukan pelan lalu di Bali. Pembatalan drawing itu dimaknai banyak pengamat sebagai sinyal keras dari FIFA terhadap pemerintah Indonesia yang dianggap kurang berhasil menyelenggarakan tahapan Piala Dunia U20. Bahkan, sempat muncul isu bahwa FIFA telah mencoret Indonesia sebagai ...
Read more 0

Ontologi “Padusan”; Menyucikan Diri dari Benci dan Intoleransi

Ontologi “Padusan”; Menyucikan Diri dari Benci dan Intoleransi
Kebangsaan
Di dalam kultur masyarakat Jawa, bulan puasa Ramadan menempati posisi istimewa. Jauh sebelum mengenal Islam, masyarakat Jawa sudah terbiasa dengan laku tirakat, termasuk puasa. Maka, masyarakat Jawa klasik akrab dengan ritual puasa mutih (hanya mengkonsumsi makanan hambar/tanpa rasa), puasa pati geni (meninggalkan aktivitas duniawi selama waktu tertentu), puasa ngebleng (puasa berhari-hari tanpa jeda), dan puasa-puasa lainnya. Maka, ketika Islam datang dengan ajaran berpuasa sebulan penuh di siang hari bulan Ramadan, ...
Read more 0

Empat Kontribusi Perempuan dalam Agenda Anti-Kekerasan dan Kontra-Terorisme

Empat Kontribusi Perempuan dalam Agenda Anti-Kekerasan dan Kontra-Terorisme
Narasi
Tanggal 8 Maret merupakan Hari Perempuan Internasional (HPI). Sebuah peringatan untuk mendorong keterlibatan perempuan di ranah publik secara lebih luas. HPI kiranya bukan sekadar momen selebratif, namun juga menjadi momentum membangun kesadaran peran dan kontribusi perempuan dalam menyelesaikan problem kebangsaan. Dalam konteks keindonesiaan, problem kebangsaan itu mewujud pada kian maraknya praktik kekerasan dan maraknya penyebaran ideologi terorisme, terutama di kalangan anak, remaja, dan anak muda. Tiga kelompok usia yang sebenarnya ...
Read more 0

Vaksinasi Ideologi; Kembali ke Budaya Luhur yang Anti-Kekerasan

Vaksinasi Ideologi; Kembali ke Budaya Luhur yang Anti-Kekerasan
Narasi
Sastrawan dan wartawan Mochtar Lubis dalam bukunya Manusia Indonesia mengidentifikasi ciri manusia Indonesia ke dalam sejumlah karakter. Antara lain, munafik, tidak bertanggung jawab, feodal, percaya takhayul, artistik dan lemah karakternya. Barangkali itu hanyalah bentuk sinisme dari seorang Mochtar Lubis. Namun, jika dilihat dalam kacamata yang obyektif, identifikasi itu bisa jadi ada benarnya juga. Apalagi dalam kondisi saat ini, sinisme Mochtar Lubis itu agaknya tetap relevan. Terlebih dalam konteks kehidupan sosial, ...
Read more 0