Sejatinya setiap agama mengajak semua pemeluknya untuk menyuarakan perdamaian, kebersamaan, dan menghargai orang-orang yang ada di sekitarnya. Manusia yang memiliki agama ialah orang yang berilmu. Dan, orang yang berilmu ia tidak akan merendahkan orang lain, agama yang di peluk, dan keburukan lainnya, karena semakin tinggi ilmu seseorang maka akan semakin merendah pula hati, jiwa dan sikapnya. Karena dirinya menyadari ilmu tidak hanya untuk meninggikan dirinya sendiri, melainkan diamalkan untuk sebuah ...
Read more 2Terorisme
Belakangan, Indonesia dilanda musibah yang bertubi-tubi. Gemba di Lombok, Palu, Donggala dan daerah sekitar masih segar dalam ingatan kita, kini giliran Selat Sunda yang terkena tsunami. Isak dan jerit tangis pun membahana ke langit Indonesia, sebagai ekspresi kesedihan dan kepedihan karena ditinggal oleh orang-orang tercinta korban tsunami. Begitu juga dengan masyarakat secara umum; ikut merasakan kesedihan saudara-saudaranya yang terkena musibah. Marilah kita melihat musibah tersebut jangan dengan perspektif sempit, semisal ...
Read more 0 Banyak kisah tentang anak-anak muda yang berkreasi dan berprestai demi menjaga dan mengharumkan negeri. Dengan kreativitas, keberanian, semangat, dan kerja kerasnya, banyak pemuda di Indonesia yang telah menelurkan berbagai karya maupun prestasi yang sangat inspiratif dan relevan diresapi di momentum Hari Pahlawan ini. Dari sana, kita akan bisa menemukan semangat kepahlawanan milenial yang khas dari anak muda. Mengutip kabar dari tekno.tempo.co (5/5/2018), sejumlah pemuda di Jawa Timur berhasil membuat aplikasi ...
Read more 0 Begitu mudah membuat masyarakat bergerak. Tidak penting detail peristiwa, yang terpenting adalah narasi propagandis. Tidak penting fakta dan data, yang terpenting adalah narasi provokasi. Semua dikembangkan untuk membentuk opini dan memanipulasi kesadaran kolektif. Membangun narasi, entah didukung fakta atau tidak, untuk membentuk opini menjadi cara jitu dalam membunuh kesadaran logis dan tindakan rasional masyarakat. Pertanyaannya, narasi seperti apa yang paling ampuh untuk menggerakkan massa? Ternyata dalam banyak kasus, masyarakat mudah ...
Read more 0 Meski kita telah menyatakan diri memiliki Pancasila sebagai ideologi kita bersama, nyatanya situasi kehidupan beragama di Indonesia masih jauh dari kenyataan tersebut. Kita hari ini, masih sering menyaksikan ujaran kebencian, dan tindakan mengatasnamakan ideologi terorisme. Ironis memang, mereka bahkan tak segan-segan mengangkat narasi agama untuk melegalkan tindakan pembiadapan tersebut, yang sebenarnya diharapkan mampu mewujudkan peradaban. Tentu saja, kenyataan tersebut tidak boleh berlarut-larut terjadi. Hal ini karena, fenomena ini jelas sangat ...
Read more 0 Usainya pesta olahraga besar Asian Games 2018 yang sukses diselenggarakan oleh Indonesia, tak menyurutkan antusiasme masyarakat untuk tetap mendukung atlet pada berbagai cabang olahraga. Sepak bola menjadi salah satu yang memiliki tempat cukup besar di hati masyarakat. Dimulainya Liga 1 (satu) menjadi momentum klub-klub di tanah air untuk unjuk gigi menunjukkan skill dan permainan kerjasama yang cantik di lapangan bersama si kulit bundar. Tak hanya kemampuan pemain sebagai kekuatan sebuah ...
Read more 0 Adalah Khalifah Umar bin Khattab yang pertama menetapkan perhitungan tahun Hijriah atau penanggalan Tahun Hijrah. Penanggalan tersebut tidak dibuat berdasarkan hari lahir Nabi Muhammad saw, bukan pula hari wafat beliau, melainkan peristiwa hijrah dari Mekkah ke Madinah (waktu itu bernama: Yasrib) yang terjadi pada 2 Juli 622 M atau tanggal 12 Rabiul Awal. Ada apa dengan hijrah? dan mengapa peristiwa itu dianggap sangat penting dalam sejarah Islam. Hijrah ke Madinah ...
Read more 0 Meski Pancasila hingga kini secara de facto dan de jure masih diakui sebagai dasar negara yang sah, tapi masih saja ada pihak-pihakyang menggugatnya. Terutama sekelompok orang yang mengaku beragama Islam yang suka mengkafir-kafirkan dan menyalahkan. Menganggap Pancasila dan Islam adalah dua hal yang berbeda secara diametral. Tak hanya itu, ia juga menganggap Pancasila, NKRI dan demokrasi adalah thaghuut yang tidak layak dianut. Padahal, jika kita mau menyelami sejarah Nusantara secara ...
Read more 0 Minggu ini kembali kita diingatkan serta didorongkan agar berpartisipasi sebagai warga negara yang kebetulan daerahnya melaksanakan pesta demokrasi untuk turut serta mengambil peran dalam perhelatan tersebut. Caranya adalah dengan ikut menentukan pilihan kepala daerah di dalam bilik suara. Dalam ruang demokrasi, hal inilah yang mesti dilakukan sebagai manifestasi dari keinginan menyalurkan aspirasi masyarakat. Meski demikian kita mesti mengakui bahwa dalam sistem ini sebenarnya terdapat kelemahan. Salah satunya adalah potensial memunculkan ...
Read more 0 Ramadhan, bulan kebahagiaan bagi mukmin akan datang. Barangkali, kita merindukan momen-momen berpuasa, karena dengannya kita bisa melatih diri, menahan id (keinginan hawa nafsu), untuk kemudian dipresentasikan dengan pola sikap dalam level kemanusiaan yang tinggi. Umumnya, orang akan suka dengan pemenuhan kebutuhan lapar. Akan tetapi, ketika sedang berpuasa, tubuh kita telah ‘berjanji’ bahwa akan menahan lapar dan dahaga, termasuk hal-hal yang membatalkan atau bahkan mengurangi pahala puasa. Kita sudah menyiapkan diri, ...
Read more 1