Senin, 25 November, 2024
Informasi Damai
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Tiga Peran Guru Mencegah Intoleran
Guru Hebat, Indonesia Kuat: Memperkokoh Ketahanan Ideologi dari Dunia Pendidikan
Demistifikasi Agama dan Politik Inklusif untuk Kemanusiaan
Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama
Agama (Tidak) Bisa Dipisahkan dalam Politik?
Ruang Maya Sehat, Demokrasi Kuat
Mencegah Mudharat “Jualan Agama” Pada Pilkada 2024
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Politik dan Kesucian: Menyimak Geliat Agama di Pilkada 2024
Potensi Ancaman Pilkada 2024; Dari Kekerasan Sipil ke Kebangkitan Terorisme
Mencegah Agenda Mistifikasi Politik Jelang Pilkada
Tak Ada Wakil Tuhan dalam Politik: Mengungkap Bahaya Politisasi Agama Jelang Pilkada
Komodifikasi Agama dalam Pilkada
Jelang Pilkada 2024: Melihat Propaganda Ideologi Transnasional di Ruang Digital dan Bagaimana Mengatasinya
Mengapa Beda Pilihan, Tetap Toleran?
Menguji Nalar Kedewasaan Politik di Pilkada 2024: Tantangan Politisasi Agama dan Ancaman Polarisasi
Pilkada 2024 dan Panasnya Mesin Propaganda Khilafah di Ruang Maya
Mencegah Bahaya Politisasi Agama di Ruang Digital Jelang Momen Politik
Ancaman Teror JAD; Mengapa Minoritas Menjadi Sasaran Kekerasan?
Menegaskan Kembali Urgensi Pembubaran HTI & FPI demi Keberlangsungan NKRI
Demam “Islam” dan Melankolia Ke-2
Menjaga Aktivisme Perempuan dari Jeratan Radikalisasi
Moderasi Beragama Dan Masyarakat Madani, ‘Penawar’ Dari ‘Racun’ Islamisme Transnasional
Pentingnya Menanggulangi Kebangkitan Aktivisme Keagamaan Radikal di Era Digital
4 Prinsip Islam Kaffah dalam Meningkatkan Level Aktivisme Kaum Muda
Mengapa Infiltrasi Radikalisme di Ruang Digital Lebih Popular?
Mutasi Ideologis HTI dan FPI; Wajah Baru Gerakan Radikal di Indonesia
Kesejatian Islam Kaffah yang Tak Menegasi Demokrasi
Meredam Kebangkitan Aktivisme Keagamaan Radikal di Kalangan Pemuda
Ketika Budaya Populer Dijadikan Media Radikalisasi; Bagaimana Mencegahnya?
Menyelamatkan Indonesia dari Mistifikasi Agama
Waspai Ideologi HTI: Bagaimana Perempuan Muslim Menjadi Komoditi Kelompok Radikal di Media Sosial?
Rebranding FPI dan HTI; Dari Gerilya Digital ke Budaya Populer
Temu Muslimah Muda 2024; Aktivisme Perempuan dalam Pusaran Ideologi Transnasional
Adaptasi Sub-Kultur Stand Up Comedy oleh Eks-HTI; Sebuah Pembacaan Kritis
Heroisme Digital: Kepahlawanan Melawan Ekstremisme Agama di Era Digital
Tiga Bentuk Pengaburan Sejarah oleh Kaum Radikal; Demonisasi, Distorsi, Delegitimasi
Kebhinnekaan Pahlawan Wujudkan Kemerdekaan: Refleksi Praktik Beragama Era Kini
Pembajakan atas Nama Islam dalam Treaktikal Balas Dendam Politik?
Khalid Basalamah di TVRI; Pragmatisme Media dan Bahaya Sikap Permisif Negara
Menolak Sejarah Yang Dipalsukan, Manifestasi Hubbul Wathon Minal Iman
Islam dan Cara Menghargai Jasa Pahlawan
Pemahaman Sejarah: Menguatkan Keteladanan, Menguatkan Nasionalisme Generasi Muda
Revitalisasi Prinsip Hubbul Wathan Minal Iman
Hubbul Wathon Minal Iman Vs Khilafah: Menguji Klaim Dalil Paling Islami?
Mengembalikan Keteladanan Pahlawan di Hati Generasi Muda: Sebuah Refleksi Hari Pahlawan
Epos Nusantara; Merawat Sejarah Kepahlawanan Berbasis Kearifan Lokal
Melepas Klaim Primordialisme Kepahlawanan
Beranda
Editorial
Narasi
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Demistifikasi Agama dan Politik Inklusif untuk Kemanusiaan
Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama
Agama (Tidak) Bisa Dipisahkan dalam Politik?
Faktual
Kebangsaan
Belajar Kearifan Lokal dalam Relasi Islam-Kristen di Desa Ilawe
Menguatkan Nilai Kebhinekaan dan Hak Konstitusional dalam Kehidupan Plural
Tiga Nilai Maulid ala Nusantara; Religiusitas, Kreativitas, Solidaritas
Walima, Tradisi Maulid ala Masyarakat Gorontalo yang Mempersatukan
Merayakan Maulid dengan Kearifan Lokal Nusantara
Keagamaan
4 Prinsip Islam Kaffah dalam Meningkatkan Level Aktivisme Kaum Muda
Islam dan Cara Menghargai Jasa Pahlawan
Hubbul Wathon Minal Iman Vs Khilafah: Menguji Klaim Dalil Paling Islami?
Ketika Al-Qur’an Membincang Diskursus Kepemudaan
Mengawal Pemerintahan yang Sah dalam Perspektif Syariah
Tokoh
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Ramadhan Al-Buthi: Pentingnya Relasi Ulama-Umara untuk Mengarusutamakan Moderasi Beragama
Cak Nur: Menangkal Konservatisme Melalui Gagasan ‘Sekularisasi’
Menghayati Ajaran Buddhisme dan Keberagaman Indonesia Melalui Pemikiran Ashin Jinarakkhita: Sang Bhikkhu Pertama dari Indonesia
Dr. Soetomo dan Kebangkitan Nasional Masa Kini Mereduksi Radikalisme
Pustaka
Telaah Historis Hubungan Islam-Kristen sebagai Pedoman di Masa Kini
Menyingkap HTI dan Propaganda Khilafah Tahririyah Perspektif Insider
Peta Jalan Moderasi Beragama Ala Muhammadiyah
Cyberterrorism: Menelisik Eksistensi dan Gerilya Kaum Radikal di Dunia Daring
Memahami Konstruksi Otoritas Ulama Nusantara di Tengah Kontestasi Sunnah-Bid’ah
Analisa
Wawancara
Blog Post
Artikel Utama
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Tiga Peran Guru Mencegah Intoleran
Guru Hebat, Indonesia Kuat: Memperkokoh Ketahanan Ideologi dari Dunia Pendidikan
Demistifikasi Agama dan Politik Inklusif untuk Kemanusiaan
Terbaru
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
L Rahman
25 November 2024
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Imam Santoso
25 November 2024
Tiga Peran Guru Mencegah Intoleran
Anton Prasetyo
25 November 2024
Guru Hebat, Indonesia Kuat: Memperkokoh Ketahanan Ideologi dari Dunia Pendidikan
Farhah Sholihah
25 November 2024
Demistifikasi Agama dan Politik Inklusif untuk Kemanusiaan
Septi Lutfiana
22 November 2024
Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama
Nur Samsi
22 November 2024
Agama (Tidak) Bisa Dipisahkan dalam Politik?
M Nimah
22 November 2024
Ruang Maya Sehat, Demokrasi Kuat
Novi N Ainy
21 November 2024
Mencegah Mudharat “Jualan Agama” Pada Pilkada 2024
Faizatul Ummah
21 November 2024
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Dinda Permata Pratiwi
21 November 2024
Politik dan Kesucian: Menyimak Geliat Agama di Pilkada 2024
Heru harjo hutomo
21 November 2024
Potensi Ancaman Pilkada 2024; Dari Kekerasan Sipil ke Kebangkitan Terorisme
Nurrochman
20 November 2024
Artikel Edukasi Damai
Narasi
Aisyiyah dan Muslimat NU: Wadah bagi Para Kartini Memperjuangkan Perdamaian
By
W Arrifki
26 April 2024
Aisyiyah dan Muslimat NU merupakan dua organisasi perempuan yang memiliki peran penting dalam memajukan masyarakat ...
Read more
0
Narasi
6 Langkah Menjadi Kartini Kekinian
By
Imam Santoso
25 April 2024
Kartini adalah sosok yang dikenal sebagai pelopor emansipasi perempuan di Indonesia. Melalui surat-suratnya, ia mengekspresikan ...
Read more
0
Narasi
Menjaga Anak dari Jeratan Radikalisme
By
M Nimah
25 April 2024
Dalam beberapa tahun terakhir, radikalisasi telah menjadi isu yang semakin mendesak di berbagai belahan dunia. ...
Read more
0
Kebangsaan
Perempuan Berdaya: Belajar dari Kartini
By
Setya
25 April 2024
Raden Ajeng Kartini, atau yang lebih dikenal sebagai RA Kartini, adalah sosok perempuan luar biasa ...
Read more
0
Narasi
Aisyah dan Kartini : Membumikan Inspirasi dalam Praktek Masa Kini
By
Novi N Ainy
25 April 2024
Dua nama yang mengilhami jutaan orang dengan semangat perjuangan, pengetahuan dan keberaniannya: Katakanlah Aisyah dan ...
Read more
0
Tokoh
Kisah Audery Yu Jia Hui: Sang Kartini “Modern” Pejuang Perdamaian
By
Nur Samsi
25 April 2024
Setiap masa, akan ada “Kartini” berikutnya dengan konteks perjuangan yang berbeda. Sebagimana di masa lalu, ...
Read more
0
Narasi
Bu Nyai; Katalisator Pendidikan Islam Washatiyah bagi Santriwati
By
Nurrochman
25 April 2024
Dalam struktur lembaga pesantren, posisi bu nyai terbilang unik. Ia adalah sosok multiperan yang tidak ...
Read more
0
Narasi
Semangat Kontra-Radikalisasi dalam Proses “Memperempuan”
By
Rezza Prasetyo Setiawan
25 April 2024
Mana yang benar: identitas seseorang sebagai perempuan atau laki-laki yang membentuk perilaku seseorang itu, atau ...
Read more
0
Narasi
Pesantren Menguatkan Daya Tahan Perempuan dari Jeratan Narasi Radikalisme yang Patriakis
By
Septi Lutfiana
24 April 2024
Peran pesantren putri dalam mencetak kader ulama perempuan yang memiliki wawasan religius, nasionalis, dan pancasilais ...
Read more
0
Narasi
Menyelami Gagasan Moderasi Beragama Kartini
By
Siti Nurul Hidayah
24 April 2024
Selama ini, pembahasan tentang Kartini selalu difokuskan pada ide emansipasi perempuan. Hal itu tidak salah. ...
Read more
0
56
57
58
59
60
DOWNLOAD
DOWNLOAD
https://drive.google.com/drive/folders/1ktGqR1SadhXN9jnl0HngRL9cwXNL4C8i?usp=sharing
Editorial
14 Tahun BNPT dan Kebutuhan Desain Strategi Kontra Radikalisasi Berkelanjutan di Era AI
Abdul Malik
19 Juli 2024
Dalam beberapa dekade terakhir, kelompok radikal dan teroris telah bertransformasi secara signifikan dalam metode dan strategi mereka, terutama dengan merambah dunia digital. ...
Analisa
Rapor Penanggulangan Terorisme Era Jokowi
Haris Fatwa
4 November 2024
Tahun 2013, organisasi teror Al-Qaeda in Irak (AQI) resmi berganti nama menjadi the Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Pada 29 ...
Cari
Cari untuk:
Facebook