Selasa, 26 November, 2024
Informasi Damai
Damai

Damai

KH Wahid Hasyim, Agama dan Pancasila

KH Wahid Hasyim, Agama dan Pancasila
Narasi
Perdebatan relasi agama dan negara, begitu juga agama dan Pancasila, sudah muncul sejak awal republik ini berdiri. Bahkan sampai hari ini, masih saja ada kalangan atau sekelompok yang mengkontradiksikan antara agama—dalam hal ini agama Islam—dan Pancasila. Padahal, inti gagasan Pancasila sesungguhnya diperas dari ajaran-ajaran Islam (Nasih, 2020). Di era sekarang ini gerakan yang menolak Pancasila sebagai ideologi dan dasar negara datang dengan ‘kekuatan’ yang cukup kuat. Bahkan gerakan ini telah ...
Read more 1

Pancasila, Yudian, dan Milenial

Pancasila, Yudian, dan Milenial
Narasi
Pada 4 Februari 2020, Presiden Jokowo melantik Yudian Wahyudi sebagai Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), sebagai pengganti Yudi Latif yang mundur sejak Juni 2018. Rektor UIN Sunan Kalijaga ini mendapat arahan langsung dari Presiden agar penguatan ideologi Pancasila fokus terhadap kelompok milenial yang jumlahnya mencapai 125 juta orang. Menurut lulusan Harvard ini dalam pertemuan koordinasi penguatan nilai-nilai Pancasila pada tingkat Pejabat Tinggi Madya di bawah koordinasi Kementerian Koordinator Bidang ...
Read more 1

Pancasila Sebagai Jalan Tengah Umat Beragama

Pancasila Sebagai Jalan Tengah Umat Beragama
Narasi
Debat tentang relasi agama dan Pancasila kembali mencuat di media sosial pasca munculnya pernyataan Kepala BPIP, Yudian Wahyudi. “Musuh terbesar Pancasila itu ya agama, bukan kesukuan.” Kira-kira itulah statemen Yudian. Tak pelak, pernyataan ini disambut reaksi beragama oleh publik dan memancing debat yang berkepanjangan. Relasi agama dan Pancasila dalam perjalanan sejarah bangsa ini sejatinya sudah selesai. Adanya penolakan yang dilakukan oleh sebagian kelompok hanyalah riak-riak kecil di tengah arus penerimaan ...
Read more 0

Hidup Susah Setelah “Hijrah”

Hidup Susah Setelah “Hijrah”
Narasi
Setidaknya ada 600 eks WNI anggota ISIS terlonta-lonta di kamp-kamp yang berada di Suriah berharap negara asalnya bersedia memulangkan mereka. Mayoritas mereka ini adalah ‘korban’ narasi hijrah yang dipropagandakan oleh ISIS melalui berbagai cara. ISIS berhasil mengerek ribuan orang Islam untuk bergabung bersamanya. Banyak cara yang dilakukan, mulai dari janji hidup sejahtera bagi yang mau hijrah ke Iraq dan Suriah hingga jaminan memperoleh pendidikan gratis, dilunasi hutang hutangnya dan lain ...
Read more 1

Febri Ramdani dan Teror “Hijrah Kezhaliman” Selama 300 Hari di Syam

Febri Ramdani dan Teror “Hijrah Kezhaliman” Selama 300 Hari di Syam
Narasi
Orang belum menyadari bahwa hijrah yang mengatasnamakan keagungan-Nya sebagai panggilan untuk Daulah-Islamiyah. Dengan segenap propaganda yang terstruktur di berbagai media. Mengatasnamakan bangkitnya Islam yang akan menjanjikan kehidupan yang layak di bawah bendera “khilafah”. Namun fakta berkata lain pada bukti realitasnya hanyalah sebuah kezhaliman dan percikan darah yang terus terjadi. Seperti yang dikisahkan oleh mantan pengikut ISIS yaitu Febri Ramdani. Dia adalah saksi sejarah, bahwa betapa bodohnya orang yang teperdaya dengan ...
Read more 0

Menolak Pulang Kombatan ISIS eks WNI

Menolak Pulang Kombatan ISIS eks WNI
Narasi
WNI yang sebelumnya bergabung dengan ISIS, lalu sekarang meratap dan berharap agar pemerintah RI memulangkannya, merupakan tindakan yang bersesiko jika pemerintah sampai melakukannya. Bukan semata-mata soal keamanan, tetapi pada identitas WNI tersebut. Para WNI kombatan ISIS itu, dari segi istilah atau penggunaan bahasa, sebenarnya lebih tepat disebut sebagai ISIS eks WNI, bukan WNI eks ISIS. Sebab, dengan mereka (WNI) bergabung dengan ISIS, atau berada di negara lain dan melakukan aktivitas ...
Read more 0

Pelajaran dari Eks-ISIS: Jangan Tertipu Propaganda Atas Nama Agama

Pelajaran dari Eks-ISIS: Jangan Tertipu Propaganda Atas Nama Agama
Narasi
“Saya sangat lelah di sini, jadi kami sangat berterima kasih jika ada (yang memaafkan kami)”, demikian ungkapan penyesalan Nada, salah satu WNI eks-ISIS. Bagi Nada, ISIS telah menipu dirinya begitu juga dengan ayahnya. Janji manis ISIS hanyalah isapan jempol belaka. Surga yang mereka janjikan, ternyata neraka yang didapat. Perekrutan yang dilakukan oleh ISIS dengan membajak agama dan selalu menjadikan agama sebagai embel-embel dalam usahanya menarik simpati khalayak membuat orang tertipu. ...
Read more 0

Sesal “Hijrah” Ke “Negeri Khilafah”

Sesal “Hijrah” Ke “Negeri Khilafah”
Editorial
Pada pertengahan tahun 2014 hingga 2016 awal, gegap gempita berita internasional tidak henti memotret kegagahan kelompok pendiri Khilafah di negeri Irak-Suriah. Propaganda tentang kehebatannya, janji kesejahteraannya, iming-iming kemakmuran, dan sejuta mimpi hidup dalam naungan negara khilafah muncul di berbagai platform media sosial. Kelompok yang menamakan diri Islamic State in Iraq and Syria (ISIS) tampil memukau, mendobrak tatanan negara yang stabil dan mengajak para simpatisan dengan janji hijrah di negeri khilafah. ...
Read more 1

Eks Kombotan ISIS dan Mahalnya Sebuah Kewarganegaraan

Eks Kombotan ISIS dan Mahalnya Sebuah Kewarganegaraan
Narasi
Kabar pemerintah Indonesia sedang mengusahakan kepulangan sekitar 660 orang bekas WNI yang terlibat atau bergaubung bersama organisasi dan jaringan teroris Internesional, yakni ISIS (Islamic State of Iraq and Syriah). Meskipun pemerintah, baik dari presiden hingga menteri-menterinya belum memberikan jawaban pasti—masih dalam proses pertimbangan dan kajian secara mendalam—tetapi ada beberapa elit politik, dan tokoh agama yang mendorong pemerintah untuk segera memulangkan eks WNI dari simpatisan ISIS ke Tanah Air. Memang langkah ...
Read more 0

Luput Satu Celaka 250 Juta

Luput Satu Celaka 250 Juta
Narasi
Pada 24 Maret 2019, Pasukan Demokrasi Suriah (SDF) yang didukung Amerika Serikat menyatakan kelompok Islamic State of Iraq and Syria atau ISIS telah kalah total setelah benteng terakhir mereka di Desa Baghouz al Fawqani, Dayr az-Zawr berhasil digempur habis. Kelompok teroris yang pertama kali muncul di Irak pada 2004 ini mulanya bernama Al-Qaeda in Iraq (AQI), karena merupakan sempalan dari kelompok Al-Qaeda setelah invasi AS ke Irak pada zaman Sadam ...
Read more 0