Senin, 1 September, 2025
Informasi Damai
Archives by: Desi Ratriyanti

Desi Ratriyanti

0 comments

Desi Ratriyanti Posts

Euforia Kemenangan Taliban dan Mengapa Kita Harus Menolak Ideologi Transnasional

Euforia Kemenangan Taliban dan Mengapa Kita Harus Menolak Ideologi Transnasional
Narasi
Peristiwa sejarah tidak pernah memiliki narasi tunggal. Kredo itu tampaknya juga berlaku pada peristiwa suksesi kekuasaan di Afganistan belakangan ini. Sebagian kalangan menilai berkuasanya Taliban merupakan kemenangan kelompok Islam dan rakyat Afganistan mengakhiri pendudukan Amerika Serikat selama 20 tahun. Sebagian kalangan lainnya menyebut kemenangan Taliban menandai berakhirnya era kebebasan dan demokrasi di Afganistan. Naiknya Taliban ke tampuk kekuasaan diyakini akan mengembalikan Afganistan ke masa lalu. Masa dimana penindasan, pembunuhan dan ...
Read more 0

76 Tahun NKRI; Tangguh Menangkal Hoaks, Provokasi dan Radikalisme

76 Tahun NKRI; Tangguh Menangkal Hoaks, Provokasi dan Radikalisme
Narasi
Tahun ini, Indonesia genap berusia 76 tahun. Usia yang nisbi matang dalam perjalanan sebuah bangsa yang dikenal akan keragaman agama dan budayanya. 76 tahun lalu, para pendiri bangsa yang berasal dari latar belakang yang berbeda mendirikan rumah besar bernama Indonesia. Republik Indonesia sebagai bayi yang baru lahir di era 1940-an yang menjadi era senjakala kolonialisme didesain sebagai tenda yang menaungi seluruh perbedaan identitas dan latar belakang masyarakat Nusantara. Tidak ada ...
Read more 0

Tiga Elemen Hijrah; Mental, Spiritual, Sosial

Tiga Elemen Hijrah; Mental, Spiritual, Sosial
Narasi
Secara harfiah, hijrah kerap dimaknai sebagai migrasi alias perpindahan Nabi Muhammad dari Mekkah ke Yatsrib. Dalam konteks ini, peristiwa hijrah tentu tidak bisa direduplikasi dan hanya terjadi sekali dalam sejarah peradaban Islam. Namun, secara istilah, hijrah juga bisa dimaknai sebagai upaya mentransformasikan diri dari dan masyarakat menuju keadaan yang lebih baik dan beradab. Ragib al Isfahani, sebagaimana dikutip oleh Musdah Mulia menyebut bahwa makna hijrah mengacu pada setidaknya tiga pengertian. ...
Read more 0

Mengelola Kemajemukan di Tengah Pandemi; Cegah Radikalisasi, Perkuat Toleransi

Mengelola Kemajemukan di Tengah Pandemi; Cegah Radikalisasi, Perkuat Toleransi
Narasi
Mengatasi pandemi di negara majemuk seperti Indonesia tentu tidak mudah. Bagaimana tidak? Selain mengendalikan penyebaran wabah, pemerintah juga dihadapkan pada perbedaan pandangan yang terjadi di masyarakat akibat perbedaan latar belakang agama dan budaya. Seperti kita tahu, masyarakat Indonesia terdiri atas entitas agama, suku dan budaya yang beragam. Perbedaan agama, suku, dan budaya itu nyatanya juga berpengaruh pada perbedaan cara pandang dalam menyikapi pandemi. Misalnya, di kalangan umat Islam saja masih ...
Read more 0

Bagaimana Membedakan Kaum Altruis dan Oportunis di Masa Pandemi?

Bagaimana Membedakan Kaum Altruis dan Oportunis di Masa Pandemi?
Narasi
Pandemi sebagai ujian kebangsaan dan kemanusiaan telah memunculkan setidaknya dua kelompok masyarakat yang saling bertolak belakang. Di satu sisi, pandemi yang melahirkan persoalan dan krisis multidimensi telah melahirkan kaum altruis yang menginisiasi gerakan solidaritas kemanusiaan. Yakni gerakan saling bantu-sesama tanpa embel-embel apa pun alias tanpa pamrih. Gerakan solidaritas kemanusiaan itu mengejawantah ke dalam beragam bentuk. Mulai dari penggalanan donasi uang untuk disalurkan pada pihak yang membutuhkan. Bantuan bahan makanan dan ...
Read more 0

Memperkuat Imunitas Mental; Menangkal Narasi Radikal di Dunia Digital

Memperkuat Imunitas Mental; Menangkal Narasi Radikal di Dunia Digital
Narasi
Penggunaan teknologi digital di masa pandemi meningkat drastis. Data Kemenkominfo menyebut, terjadi peningkatan penggunaan internet sekitar 10 persen selama pandemi. Di saat yang sama, terjadi peningkatan produksi dan distribusi konten berbau radikalisme di internet. Hal itu dikonfirmasi oleh Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar dalam acara The Second Uniterd Nations High-Level Conference of Heads of Counter-Terrorism Agencies of Member States. Ruang digital kerap disebut sebagai ruang sesak media. Di ...
Read more 0

PPKM Darurat dan Pentingnya Beragama Secara Rasional-Moderat

PPKM Darurat dan Pentingnya Beragama Secara Rasional-Moderat
Narasi
Pemerintah memberlakukan Peraturan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat mulai 3-20 Juli 2020. PPKM Darurat harus diakui merupakan kebijakan berani di tengah kondisi dilematis. Di satu sisi, PPKM Darurat pasti akan berdampak negatif pada ekonomi yang mulai bangkit sejak beberapa bulan terakhir. Namun, ancaman virus Corona yang kian melonjak membuat pemerintah berada dalam posisi fait accomply alias tidak punya pilihan. PPKM Darurat diambil sebagai jalan tengah mengendalikan lonjakan penularan virus Corona. ...
Read more 0

Teologi Pandemi; Ketuhanan, Kemaslahatan, Kemanusiaan

Teologi Pandemi; Ketuhanan, Kemaslahatan, Kemanusiaan
Narasi
Gelombang kedua pandemi Covid-19 yang tengah kita hadapi menghadirkan situasi mencekam. Berita duka silih berganti datang, dari lingkaran sosial terjauh hingga terdekat. Sebagai manusia kita dipaksa merenungi betapa lemahnya kita di hadapan alam semesta dan Sang Pencipta. Cemas, takut, panik dan segala rupa perasaan negatif yang hari-hari belakangan ini kita rasakan ialah bukti ketidakberdayaan manusia. Di luar semua itu, muncul pula perdebatan teologis seputar pandemi, utamanya di kalangan umat Islam. ...
Read more 0

Menutup Ruang Gerak Teroris KKB Papua Melalui RAN PE

Menutup Ruang Gerak Teroris KKB Papua Melalui RAN PE
Narasi
Sejatinya kedaulatan bangsa baik secara kebudayaan maupun teritorial merupakan hal yang tidak dapat ditawar. Kedaulatan harus dijunjung oleh seluruh komponen bangsa. Maka, jika ada kekuatan yang mengancam kedaulatan, sudah barang tentu ancaman itu harus dianggap sebagai musuh bersama. Dengan logika yang demikian itu, maka segala unsur ancaman terorisme baik yang berkedok agama maupun separatisme harus menjadi common enemy. Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua yang resmi dinyatakan sebagai teroris beberapa bulan ...
Read more 0

Implementasi RAN PE dan Pelibatan Perempuan dalam Pencegahan Terorisme

Implementasi RAN PE dan Pelibatan Perempuan dalam Pencegahan Terorisme
Narasi
Ketika diteken Presiden Januari lalu, Perpres RAN PE menjadi tema perbincangan yang hangat di kalangan para pegiat isu sosial. Tidak terkecuali di kalangan para aktivis kesetaraan gender. Di dalam RAN PE disebutkan bahwa pencegahan terorisme idealnya memperhatikan supremasi hukum dan keadilan, penegakan HAM, pemenuhan hak anak, dimensi good governance, partisipasi publik, kebinekaan dan kearifan lokal serta pengarusutamaan gender. Poin terakhir itulah yang selama ini ditunggu oleh kalangan pegiat isu kesetaraan ...
Read more 0