Ada dua bentuk kekufuran menjelang pemilu 2024 yang harus kita sadari dan perlu kita hindari. Pertama, mengajak kita untuk membangkang (bughat) yakni menolak demokrasi dengan menganggap demokrasi kufur. Kedua, pola narasi perpecahan di tengah perbedaan pilihan politik pada pemilu yang akan dilaksanakan pada 14 Februari 2024. Di dalam prinsip ketauhidan, ...
Read more 0 Tudingan Pemilu syirik akbar yang datang dari kelompok ekstrem tidak bisa dianggap sepele. Tersebab, tudingan itu rawan dijadikan pembenaran untuk melakukan tindakan intoleran bahkan kekerasan di momen Pemilu. Narasi Pemilu syirik Akbar juga bisa memunculkan gelombang beser golput yang mempengaruhi kualitas demokrasi. Pendek kata, narasi tersebut cenderung kontraproduktif oasa wacana ...
Read more 0 Fastabiqul Khairat adalah prinsip yang mengajarkan kepada kita pentingnya berlomba-lomba dalam kebaikan. Dalam konteks Pemilu 2024, prinsip ini menjadi relevan diimplementasikan karena memungkinkan kita untuk menghormati perbedaan pilihan politik, mencegah provokasi, dan kebencian yang dapat mengancam keharmonisan masyarakat. Menghormati perbedaan pilihan politik adalah sebuah wujud kedewasaan dalam berdemokrasi. Pemilu adalah ...
Read more 0 Pedoman politik dalam Islam adalah bagian penting dari ajaran agama yang mengatur bagaimana kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara dijalankan sesuai dengan prinsip-prinsip keislaman. Islam sebagai agama yang sempurna tidak hanya mengatur hubungan antara manusia dengan Tuhannya, tetapi juga hubungan antar sesama manusia, termasuk dalam hal politik. Dalam Islam, politik tidak ...
Read more 0 Kita ketahui bersama, calon presiden kita dalam pemilu 2024 itu ada 3; Anies-Amin, Ganjar-Mahfud dan Prabowo-Gibran. Kita semua berhak memilih siapa saja di antara ketiganya itu. Sebab, beda pilihan itu boleh, karena yang haram hanyalah perpecahan akibat beda pilihan yang tidak disikapi secara tolerant. Satu hal yang harus kita sadari ...
Read more 0 Visi politik kebangsaan sejatinya sudah diajarkan oleh Rasulullah SAW, di antaranya sebagaimana yang termaktub pada pasal-pasal Piagam Madinah, yang terdiri dari 47 Pasal. Pada intinya bagaimana berpolitik dengan orientasi universal yang beradab dan rahmatan lil ‘alamin. Sofiuddin (2018) dalam bukunya Pusaka Kebangsaan menyebutkan bahwa inti dari pasal tersebut dirumuskan menjadi ...
Read more 0 Al-Tibr Al-Masbuk atau Adab Berpolitik karya Imam Al-Ghazali, merupakaan sebuah karya besar yang tidak hanya menguraikan prinsip-prinsip politik, tetapi juga memberikan pandangan mendalam mengenai etika dalam bermasyarakat. Al-Ghazali, seorang cendekiawan Islam ternama, menyuguhkan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana politik harus diselenggarakan sesuai dengan nilai, moral dan etika Islam. Salah satu ...
Read more 0 Demokrasi tidak jauh dari Islam. Di dalam Al-Qur’an, dia adalah sebentuk kata lain (derivasi) dari tradisi musyawarah dalam membangun tatanan sosial-kebangsaan secara bersama. Jadi, perhelatan demokrasi dalam konteks pemilu, itu bukan jalan legitimasi bagi kita untuk terpisah dan saling berpecah-belah meskipun berbeda secara sikap/pilihan politik Menariknya, Al-Qur’an mengajak kita untuk ...
Read more 0 Para pengasong khilafah tampaknya tidak kehabisan cara untuk menjajakan ideologinya. Beragam cara pun ditempuh. Antara lain melalui teknik romantisasi kejayaan Islam di masa lalu dengan membangun narasi bahwa era keemasan itu terjadi ketika Islam dibawah kekuasaan khilafah. Atau melalui teknik glorifikasi khilafah. Yakni bahwa khilafah adalah sistem paling baik dan ...
Read more 0 Perbedaan agama bukan faktor penting yang menyebabkan orang tidak boleh berbuat baik kepada yang berbeda. Faktor penting yang menyebabkan larangan berinteraksi dengan yang berbeda agama, bukan pada perbedaan agamanya, tetapi karena sikap permusuhan yang dimunculkan. Penegasan ini harus diingat baik-baik oleh umat Islam agar tidak mudah alergi terhadap perbedaan agama. ...
Read more 0