Kamis, 28 November, 2024
Informasi Damai
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Ketika Kontestasi Politik menjadi Segregasi Sosial di Tengah Bayang-Bayang Kelompok Transnasional
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
Perihal Fatwa Memilih Pemimpin Seakidah: Kemunduran Demokrasi dan Kemandulan Ijtihad
Mewaspadai Ancaman Radikalisme Politik Menjelang Pilkada 2024
Memilih Pemimpin sebagai Tanggungjawab Kebangsaan dan Keagamaan
Pilkada Damai; Jangan Bermusuhan Hanya Karena Beda Pilihan!
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Tiga Peran Guru Mencegah Intoleran
Guru Hebat, Indonesia Kuat: Memperkokoh Ketahanan Ideologi dari Dunia Pendidikan
Demistifikasi Agama dan Politik Inklusif untuk Kemanusiaan
Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama
Agama (Tidak) Bisa Dipisahkan dalam Politik?
Ruang Maya Sehat, Demokrasi Kuat
Mencegah Mudharat “Jualan Agama” Pada Pilkada 2024
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Politik dan Kesucian: Menyimak Geliat Agama di Pilkada 2024
Potensi Ancaman Pilkada 2024; Dari Kekerasan Sipil ke Kebangkitan Terorisme
Mencegah Agenda Mistifikasi Politik Jelang Pilkada
Tak Ada Wakil Tuhan dalam Politik: Mengungkap Bahaya Politisasi Agama Jelang Pilkada
Komodifikasi Agama dalam Pilkada
Jelang Pilkada 2024: Melihat Propaganda Ideologi Transnasional di Ruang Digital dan Bagaimana Mengatasinya
Mengapa Beda Pilihan, Tetap Toleran?
Menguji Nalar Kedewasaan Politik di Pilkada 2024: Tantangan Politisasi Agama dan Ancaman Polarisasi
Pilkada 2024 dan Panasnya Mesin Propaganda Khilafah di Ruang Maya
Mencegah Bahaya Politisasi Agama di Ruang Digital Jelang Momen Politik
Ancaman Teror JAD; Mengapa Minoritas Menjadi Sasaran Kekerasan?
Menegaskan Kembali Urgensi Pembubaran HTI & FPI demi Keberlangsungan NKRI
Demam “Islam” dan Melankolia Ke-2
Menjaga Aktivisme Perempuan dari Jeratan Radikalisasi
Moderasi Beragama Dan Masyarakat Madani, ‘Penawar’ Dari ‘Racun’ Islamisme Transnasional
Pentingnya Menanggulangi Kebangkitan Aktivisme Keagamaan Radikal di Era Digital
4 Prinsip Islam Kaffah dalam Meningkatkan Level Aktivisme Kaum Muda
Mengapa Infiltrasi Radikalisme di Ruang Digital Lebih Popular?
Mutasi Ideologis HTI dan FPI; Wajah Baru Gerakan Radikal di Indonesia
Kesejatian Islam Kaffah yang Tak Menegasi Demokrasi
Meredam Kebangkitan Aktivisme Keagamaan Radikal di Kalangan Pemuda
Ketika Budaya Populer Dijadikan Media Radikalisasi; Bagaimana Mencegahnya?
Menyelamatkan Indonesia dari Mistifikasi Agama
Waspai Ideologi HTI: Bagaimana Perempuan Muslim Menjadi Komoditi Kelompok Radikal di Media Sosial?
Rebranding FPI dan HTI; Dari Gerilya Digital ke Budaya Populer
Temu Muslimah Muda 2024; Aktivisme Perempuan dalam Pusaran Ideologi Transnasional
Adaptasi Sub-Kultur Stand Up Comedy oleh Eks-HTI; Sebuah Pembacaan Kritis
Heroisme Digital: Kepahlawanan Melawan Ekstremisme Agama di Era Digital
Tiga Bentuk Pengaburan Sejarah oleh Kaum Radikal; Demonisasi, Distorsi, Delegitimasi
Kebhinnekaan Pahlawan Wujudkan Kemerdekaan: Refleksi Praktik Beragama Era Kini
Pembajakan atas Nama Islam dalam Treaktikal Balas Dendam Politik?
Beranda
Editorial
Narasi
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Ketika Kontestasi Politik menjadi Segregasi Sosial di Tengah Bayang-Bayang Kelompok Transnasional
Mewaspadai Ancaman Radikalisme Politik Menjelang Pilkada 2024
Faktual
Kebangsaan
Belajar Kearifan Lokal dalam Relasi Islam-Kristen di Desa Ilawe
Menguatkan Nilai Kebhinekaan dan Hak Konstitusional dalam Kehidupan Plural
Tiga Nilai Maulid ala Nusantara; Religiusitas, Kreativitas, Solidaritas
Walima, Tradisi Maulid ala Masyarakat Gorontalo yang Mempersatukan
Merayakan Maulid dengan Kearifan Lokal Nusantara
Keagamaan
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
4 Prinsip Islam Kaffah dalam Meningkatkan Level Aktivisme Kaum Muda
Islam dan Cara Menghargai Jasa Pahlawan
Hubbul Wathon Minal Iman Vs Khilafah: Menguji Klaim Dalil Paling Islami?
Ketika Al-Qur’an Membincang Diskursus Kepemudaan
Tokoh
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Ramadhan Al-Buthi: Pentingnya Relasi Ulama-Umara untuk Mengarusutamakan Moderasi Beragama
Cak Nur: Menangkal Konservatisme Melalui Gagasan ‘Sekularisasi’
Menghayati Ajaran Buddhisme dan Keberagaman Indonesia Melalui Pemikiran Ashin Jinarakkhita: Sang Bhikkhu Pertama dari Indonesia
Dr. Soetomo dan Kebangkitan Nasional Masa Kini Mereduksi Radikalisme
Pustaka
Telaah Historis Hubungan Islam-Kristen sebagai Pedoman di Masa Kini
Menyingkap HTI dan Propaganda Khilafah Tahririyah Perspektif Insider
Peta Jalan Moderasi Beragama Ala Muhammadiyah
Cyberterrorism: Menelisik Eksistensi dan Gerilya Kaum Radikal di Dunia Daring
Memahami Konstruksi Otoritas Ulama Nusantara di Tengah Kontestasi Sunnah-Bid’ah
Analisa
Wawancara
Blog Post
Artikel Utama
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Ketika Kontestasi Politik menjadi Segregasi Sosial di Tengah Bayang-Bayang Kelompok Transnasional
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
Terbaru
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Desi Ratriyanti
28 November 2024
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Dinda Permata Pratiwi
28 November 2024
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Imam Santoso
28 November 2024
Ketika Kontestasi Politik menjadi Segregasi Sosial di Tengah Bayang-Bayang Kelompok Transnasional
Yasmeen Mumtaz
28 November 2024
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
Gatot Sebastian
27 November 2024
Perihal Fatwa Memilih Pemimpin Seakidah: Kemunduran Demokrasi dan Kemandulan Ijtihad
M Nimah
27 November 2024
Mewaspadai Ancaman Radikalisme Politik Menjelang Pilkada 2024
Septi Lutfiana
26 November 2024
Memilih Pemimpin sebagai Tanggungjawab Kebangsaan dan Keagamaan
Ernawati Ernawati
26 November 2024
Pilkada Damai; Jangan Bermusuhan Hanya Karena Beda Pilihan!
Helliyatul Hasanah
26 November 2024
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
L Rahman
25 November 2024
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Imam Santoso
25 November 2024
Tiga Peran Guru Mencegah Intoleran
Anton Prasetyo
25 November 2024
Artikel Edukasi Damai
Narasi
Peran Ganda Perempuan; Sebagai Ibu dan Gerakan Anti-Radikalisasi dalam Keluarga
By
Suwanto
1 September 2023
Menjadi perempuan tentu merupakan tugas yang berat tapi mulia. Makanya, berkaitan dengan pendidikan sudah seharusnya ...
Read more
0
Narasi
Ingin Jihad? Inilah 3 Rekomendasi Jihad Kaum Perempuan di Media Sosial
By
Nur Samsi
31 Agustus 2023
Ketertarikan perempuan terhadap jihad tentu harus berada dalam wadah yang tepat dan bernilai ibadah. Yaitu ...
Read more
0
Tokoh
Berdaya seperti Alissa Wahid dan Kritis seperti Najwa Shihab: Kunci Agar Perempuan Terbebas dari Pengaruh Radikalisme
By
L Rahman
31 Agustus 2023
Berdaya seperti Alissa Wahid dan kritis seperti Najwa Shihab adalah dua hal penting yang mesti ...
Read more
0
Editorial
Belajar dari Teroris Perempuan Pertama di Indonesia; Bagaimana Dia Terpapar?
By
Redaksi
31 Agustus 2023
“Ini bukan bom bunuh diri secara saya putus asa ingin mengakhiri hidup saya, tetapi bom ...
Read more
0
Keagamaan
Tolaklah Jika Suamimu Mengajak ke Jalan Radikal-Teroris, Inilah Dalilnya!
By
Sitti Faizah
31 Agustus 2023
Salah satu modus propaganda ajaran radikal-teroris terhadap perempuan, adalah memanfaatkan bentuk ketundukan/kepatuhan pada suami. Dengan ...
Read more
0
Narasi
Memviralkan Trend Perempuan Hijrah dari Radikalisme di Ruang Online
By
Fathur Rohman
30 Agustus 2023
Saya sepakat terhadap satu argument, bahwa banyak orang yang terkontaminasi paham radikalisme-terorisme, karena mereka ingin ...
Read more
0
Keagamaan
Perempuan Boleh Membantah dan Menggugat Cerai Suami yang Terpapar Paham Radikal Terorisme
By
Faizatul Ummah
30 Agustus 2023
Aksi-aksi terorisme melibatkan keluarga dan anak kecil telah terbukti terjadi di negara ini. Istri dan ...
Read more
0
Faktual
Konferensi Sufi Internasional 2023 dan Signifikansi Tasawuf dalam Membentuk Peradaban yang Toleran dan Damai
By
Farisi Aris
30 Agustus 2023
Presiden Jokowi Widodo resmi membuka Konfrensi Sufi Internasional yang diadakan oleh World Sufi Assembly (WSA) ...
Read more
0
Narasi
Kartini dan Fanatisme Agama
By
Bara Wahyu Riyadi
29 Agustus 2023
Kartini menulis “Agama dimaksudkan sebagai rahmat bagi semua umat manusia, untuk bisa menjadi tali penghubung ...
Read more
0
Narasi
Komitmen Perempuan Dalam Mencegah Radikalisme
By
Husna Amaliya Azzahra
29 Agustus 2023
Seorang sejarawan, Bonnie Triyana, mengatakan bahwa bila adanya terorisme di Indonesia awalnya terjadi karena upaya ...
Read more
0
120
121
122
123
124
DOWNLOAD
DOWNLOAD
https://drive.google.com/drive/folders/1ktGqR1SadhXN9jnl0HngRL9cwXNL4C8i?usp=sharing
Editorial
14 Tahun BNPT dan Kebutuhan Desain Strategi Kontra Radikalisasi Berkelanjutan di Era AI
Abdul Malik
19 Juli 2024
Dalam beberapa dekade terakhir, kelompok radikal dan teroris telah bertransformasi secara signifikan dalam metode dan strategi mereka, terutama dengan merambah dunia digital. ...
Analisa
Rapor Penanggulangan Terorisme Era Jokowi
Haris Fatwa
4 November 2024
Tahun 2013, organisasi teror Al-Qaeda in Irak (AQI) resmi berganti nama menjadi the Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Pada 29 ...
Cari
Cari untuk:
Facebook