Sabtu, 30 November, 2024
Informasi Damai
Tafsir Al Hujurat Ayat 9; Pentingnya Rekonsiliasi Damai Pasca Pilkada 2024
Mengintegrasikan Maqashid Syariah dalam Rekonsiliasi Politik Pasca Pilkada
Minoritas Menjadi Pemimpin : Ketidaklakuan Politik Identitas dan Kedewasaan Politik
Residu Pilkada 2024 dan Rekonsiliasi Politik ala Rasulullah
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Ketika Kontestasi Politik menjadi Segregasi Sosial di Tengah Bayang-Bayang Kelompok Transnasional
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
Perihal Fatwa Memilih Pemimpin Seakidah: Kemunduran Demokrasi dan Kemandulan Ijtihad
Mencegah Kekacauan Menjadi Budaya Perspektif Islam
Mewaspadai Ancaman Radikalisme Politik Menjelang Pilkada 2024
Memilih Pemimpin sebagai Tanggungjawab Kebangsaan dan Keagamaan
Pilkada Damai; Jangan Bermusuhan Hanya Karena Beda Pilihan!
Menangkis Isu SARA Dalam Pilkada Dengan Nasionalisme Sipil Ala Pancasila
Menangkal Penyebaran Paham Khilafah di Tengah Dinamika Pilkada 2024
Pilkada dan Urgensi Politik Santun untuk Mencegah Perpecahan
Pilkada Damai Dimulai dari Ruang Publik yang Toleran
Tiga Peran Guru Mencegah Intoleran
Guru Hebat, Indonesia Kuat: Memperkokoh Ketahanan Ideologi dari Dunia Pendidikan
Demistifikasi Agama dan Politik Inklusif untuk Kemanusiaan
Merawat Hubungan Agama dan Politik yang Bersih dari Politisasi Agama
Agama (Tidak) Bisa Dipisahkan dalam Politik?
Ketidakdewasaan dalam Politik Memicu Keretakan
Ruang Maya Sehat, Demokrasi Kuat
Mencegah Mudharat “Jualan Agama” Pada Pilkada 2024
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Politik dan Kesucian: Menyimak Geliat Agama di Pilkada 2024
Potensi Ancaman Pilkada 2024; Dari Kekerasan Sipil ke Kebangkitan Terorisme
Mencegah Agenda Mistifikasi Politik Jelang Pilkada
Tak Ada Wakil Tuhan dalam Politik: Mengungkap Bahaya Politisasi Agama Jelang Pilkada
Komodifikasi Agama dalam Pilkada
Jelang Pilkada 2024: Melihat Propaganda Ideologi Transnasional di Ruang Digital dan Bagaimana Mengatasinya
Mengapa Beda Pilihan, Tetap Toleran?
Menguji Nalar Kedewasaan Politik di Pilkada 2024: Tantangan Politisasi Agama dan Ancaman Polarisasi
Pilkada 2024 dan Panasnya Mesin Propaganda Khilafah di Ruang Maya
Mencegah Bahaya Politisasi Agama di Ruang Digital Jelang Momen Politik
Ancaman Teror JAD; Mengapa Minoritas Menjadi Sasaran Kekerasan?
Menegaskan Kembali Urgensi Pembubaran HTI & FPI demi Keberlangsungan NKRI
Demam “Islam” dan Melankolia Ke-2
Menjaga Aktivisme Perempuan dari Jeratan Radikalisasi
Membangun Kehidupan Harmonis Lewat Penguatan Masyarakat Madani
Moderasi Beragama Dan Masyarakat Madani, ‘Penawar’ Dari ‘Racun’ Islamisme Transnasional
Pentingnya Menanggulangi Kebangkitan Aktivisme Keagamaan Radikal di Era Digital
Menangkal Ideologi Keagamaan Transnasional Melalui Penguatan Konsep Hubbul Wathan Minal Iman
4 Prinsip Islam Kaffah dalam Meningkatkan Level Aktivisme Kaum Muda
Mengapa Infiltrasi Radikalisme di Ruang Digital Lebih Popular?
Mutasi Ideologis HTI dan FPI; Wajah Baru Gerakan Radikal di Indonesia
Kesejatian Islam Kaffah yang Tak Menegasi Demokrasi
Meredam Kebangkitan Aktivisme Keagamaan Radikal di Kalangan Pemuda
Beranda
Editorial
Narasi
Mengintegrasikan Maqashid Syariah dalam Rekonsiliasi Politik Pasca Pilkada
Residu Pilkada 2024 dan Rekonsiliasi Politik ala Rasulullah
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Faktual
Kebangsaan
Belajar Kearifan Lokal dalam Relasi Islam-Kristen di Desa Ilawe
Menguatkan Nilai Kebhinekaan dan Hak Konstitusional dalam Kehidupan Plural
Tiga Nilai Maulid ala Nusantara; Religiusitas, Kreativitas, Solidaritas
Walima, Tradisi Maulid ala Masyarakat Gorontalo yang Mempersatukan
Merayakan Maulid dengan Kearifan Lokal Nusantara
Keagamaan
Tafsir Al Hujurat Ayat 9; Pentingnya Rekonsiliasi Damai Pasca Pilkada 2024
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
Mencegah Kekacauan Menjadi Budaya Perspektif Islam
4 Prinsip Islam Kaffah dalam Meningkatkan Level Aktivisme Kaum Muda
Islam dan Cara Menghargai Jasa Pahlawan
Tokoh
Prinsip Teo-Antroposentrisme Kuntowijoyo, Jembatan antara Dimensi Ilahi dan Realitas Sosial
Ramadhan Al-Buthi: Pentingnya Relasi Ulama-Umara untuk Mengarusutamakan Moderasi Beragama
Cak Nur: Menangkal Konservatisme Melalui Gagasan ‘Sekularisasi’
Menghayati Ajaran Buddhisme dan Keberagaman Indonesia Melalui Pemikiran Ashin Jinarakkhita: Sang Bhikkhu Pertama dari Indonesia
Dr. Soetomo dan Kebangkitan Nasional Masa Kini Mereduksi Radikalisme
Pustaka
Telaah Historis Hubungan Islam-Kristen sebagai Pedoman di Masa Kini
Menyingkap HTI dan Propaganda Khilafah Tahririyah Perspektif Insider
Peta Jalan Moderasi Beragama Ala Muhammadiyah
Cyberterrorism: Menelisik Eksistensi dan Gerilya Kaum Radikal di Dunia Daring
Memahami Konstruksi Otoritas Ulama Nusantara di Tengah Kontestasi Sunnah-Bid’ah
Analisa
Wawancara
Blog Post
Artikel Utama
Tafsir Al Hujurat Ayat 9; Pentingnya Rekonsiliasi Damai Pasca Pilkada 2024
Mengintegrasikan Maqashid Syariah dalam Rekonsiliasi Politik Pasca Pilkada
Minoritas Menjadi Pemimpin : Ketidaklakuan Politik Identitas dan Kedewasaan Politik
Residu Pilkada 2024 dan Rekonsiliasi Politik ala Rasulullah
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Terbaru
Tafsir Al Hujurat Ayat 9; Pentingnya Rekonsiliasi Damai Pasca Pilkada 2024
Siti Nurul Hidayah
29 November 2024
Mengintegrasikan Maqashid Syariah dalam Rekonsiliasi Politik Pasca Pilkada
Rufi Taurisia
29 November 2024
Minoritas Menjadi Pemimpin : Ketidaklakuan Politik Identitas dan Kedewasaan Politik
Hana
29 November 2024
Residu Pilkada 2024 dan Rekonsiliasi Politik ala Rasulullah
Farisi Aris
29 November 2024
Mengembalikan Kohesi Sosial Pasca Pilkada
Desi Ratriyanti
28 November 2024
Peluang Rekonsiliasi Pasca Pilkada 2024, Belajar dari Kasus India
Dinda Permata Pratiwi
28 November 2024
Pentingnya Toleransi dan Moderasi Pasca-Pilkada
Imam Santoso
28 November 2024
Ketika Kontestasi Politik menjadi Segregasi Sosial di Tengah Bayang-Bayang Kelompok Transnasional
Yasmeen Mumtaz
28 November 2024
Fikih Siyasah dan Pancasila, Membaca Ulang Negara yang Berketuhanan
Gatot Sebastian
27 November 2024
Perihal Fatwa Memilih Pemimpin Seakidah: Kemunduran Demokrasi dan Kemandulan Ijtihad
M Nimah
27 November 2024
Mencegah Kekacauan Menjadi Budaya Perspektif Islam
Samachatul Maula
27 November 2024
Mewaspadai Ancaman Radikalisme Politik Menjelang Pilkada 2024
Septi Lutfiana
26 November 2024
Artikel Edukasi Damai
Narasi
Indonesia Sudah Islami Tanpa Khilafah
By
Nur Faizi
17 Februari 2023
Historitas khilafah dalam Islam dipandang sebagai suatu sistem pemerintahan yang ideal. Khilafah mampu menyelesaikan kemiskinan, ...
Read more
0
Narasi
Khilafah dan Pelepasan
By
Heru harjo hutomo
17 Februari 2023
Ketika ideologi telah banyak dinyatakan mati, atau setidaknya tak lagi menggairahkan untuk menjelaskan dan mengarahkan ...
Read more
0
Keagamaan
Mengurai Kerancuan Pemaknaan Dalil Khilafah dengan Tafsir Maqashidi
By
Siti Nurul Hidayah
17 Februari 2023
Gagasan mendirikan khilafah yang menghalalkan kekerasan dilatari salah satunya oleh kerancuan dalam menafsirkan teks keagamaan. ...
Read more
0
Narasi
Bernegara Ala Nabi Muhammad: Haruskah Mendirikan Negara Khilafah?
By
Alfie Mahrezie Cemal
16 Februari 2023
Konsep kehidupan politik umat Islam masih terus menjadi perdebatan. Meski telah banyak sejumlah karya dan ...
Read more
0
Faktual
Membaca Manuver Partai Ummat: Benarkah Politik Identitas Adalah Politik yang Pancasilais?
By
L Rahman
16 Februari 2023
Ketua Umum DPP Partai Ummat Ridho Rahmadi secara terang-terangan mengatakan partai yang dipimpinnya akan mengusung ...
Read more
0
Analisa
Dari Fikih Kebangsaan hingga Fikih Peradaban : Membaca Dinamika Pemikiran Islam, Negara dan Peradaban
By
Abdul Malik
16 Februari 2023
Perkembangan pemikiran Islam Indonesia menarik disimak khususnya dalam konteks hubungan dengan arena sosial-politik. Fikih sebagai ...
Read more
0
Narasi
Negara “Islami” Tanpa Khilafah!
By
Saiful Bahri
15 Februari 2023
Dalam pelataran sosiologis, kita perlu menjernihkan dua istilah antara “Negara Islam” dengan “Negara Islami”. Keduanya ...
Read more
0
Faktual
Waspada Gejala Khilafah Menjelang Pemilu 2024
By
Sitti Faizah
15 Februari 2023
Gejala khilafah di negeri ini begitu lihai dalam memanfaatkan moment. Sebagaimana, momentum pemilu 2024 ini, ...
Read more
0
Narasi
Doktrin “Thalabun Nushrah” dan Mafsadat Khilafah Bagi Bangsa
By
Faizatul Ummah
15 Februari 2023
Tujuan utama gerakan kelompok pengusung khilafah bukan dakwah, tapi kekuasaan. Tetapi kenapa gagasan mendirikan khilafah ...
Read more
0
Narasi
Benarkah Menolak Khilafah Berarti Anti-Islam?
By
Desi Ratriyanti
14 Februari 2023
Deklarasi menolak khilafah yang dibacakan pada Resepsi 1 Abad NU membuat para pengasong khilafah di ...
Read more
0
164
165
166
167
168
DOWNLOAD
DOWNLOAD
https://drive.google.com/drive/folders/1ktGqR1SadhXN9jnl0HngRL9cwXNL4C8i?usp=sharing
Editorial
14 Tahun BNPT dan Kebutuhan Desain Strategi Kontra Radikalisasi Berkelanjutan di Era AI
Abdul Malik
19 Juli 2024
Dalam beberapa dekade terakhir, kelompok radikal dan teroris telah bertransformasi secara signifikan dalam metode dan strategi mereka, terutama dengan merambah dunia digital. ...
Analisa
Rapor Penanggulangan Terorisme Era Jokowi
Haris Fatwa
4 November 2024
Tahun 2013, organisasi teror Al-Qaeda in Irak (AQI) resmi berganti nama menjadi the Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Pada 29 ...
Cari
Cari untuk:
Facebook